TOOLBOX TALK

PT. Riau Andalan Pulp and Paper

PT. xxxxxxxxxxxxxx
BU Riau Paper – Engineering Department 001

BAHAYA DAN RISIKO SERTA PENGENDALIAN

PEKERJAAN PENGGANTIAN ATAP
Hampir semua aktivitas team Engineering tidak pernah lepas dari aktivitas pekerjaan di ketinggian, seperti
pemasangan atap, pembongkaran dan pemasangan pipa, menggunakan scaffolding. Pekerjaan ini masuk kategori
pekerjaan berisiko tinggi karena bekerja di ketinggian sehingga membutuhkan pengendalian bahaya dan risiko yang
tepat.

Bahaya dan risiko yang menyebabkan luka berat dan kematian yang dijumpai pada
kegiatan ini adalah :
• Terjatuh
Mekanisme terjadinya kecelakan terjatuh yaitu :
 Terjatuh pada saat menaiki tangga
 Terjatuh ke belakang jika pemasangan clamp tidak kuat, seperti kondisi ujung pipa scaffolding rusak
sehingga tidak bisa diikat kuat clamp nya
• Tergelincir
Mekanisme terjadinya kecelakan tergelincir yaitu :
 Tergelincir pada saat berpindah diatas scaffolding
• Tertimpa material
Mekanisme terjadinya kecelakan tertimpa material yaitu :
 Pekerja berada tepat dibawah material yang sedang di angkat / dinaikkan
 Scaffolding tidak tersedia toe board sehingga material bisa jatuh bebas ke bawah
 Tidak terpasang barricade di bawah area kerja

Langkah langkah pengendalian agar tetap aman yaitu :

1. Gunakan APD yang dibutuhkan sebelum naik ke ketinggian, seperti : safety shoes, Helmet bertali, Full
Bodyharness (double hook).
2. Pastikan menggunakan 3 titik tumpu yaitu dua tangan dan satu kaki atau dua kaki dan satu tangan pada saat
memanjat tangga.
3. Gunakan full body harness dan cantolkan hook diatas kepala, pastikan jika satu hook akan dilepas maka hook
yang satunya lagi masih terpasang.
4. Pastikan pada saat sampai diatas hook dicantolkan.

JAGALAH KESELAMATAN ANDA DENGAN MENGETAHUI BAHAYA DAN RISIKO KEMUDIAN MENGENDALIKANNYA