07 Penyajian Data Epidemiologi 2004

Penyajian dan interpretasi
data epidemiologi
HELDA
Departemen Epidemiologi
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia
12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 1

Objektif
• Mampu menyajikan tabel dengan satu, dua, atau tiga variabel

• Mampu menyajikan dengan benar tipe grafik berikut ini:
• Grafik garis skala aritmatik
• Grafik garis skala semilogaritmik
• Histogram
• Poligon frekuensi
• Diagram tebar (scatter)

Objektif
• Mampu menyajikan tipe chart:

• Bar chart
• Pie chart
• Spot maps
• Area maps
• Box plots
• Menjelaskan bila mana menggunakan tipe tabel, grafik dan chart

Penyajian data
• Bertujuan mengkomunikasikan informasi tentang data

Tabel
• Sekumpulan data yang disusun dalam baris dan kolom

• Hampir semua informasi kuantitatif dapat diorganisasi ke dalam tabel
• Tabel disajikan sesederhana mungkin
• Suatu tabel haruslah menjelaskan dirinya sendiri (self-explanatory)

Manfaat penggunaan tabel
• Menampilkan
• pola-pola
• Eksepsi
• Perbedaan
• Menyiapkan penyajian visual grafik dan chart

Langkah-langkah pembuatan tabel yang self-
explanatory
• Gunakan judul yang jelas dan ringkas. Menjelaskan
apa, di mana, dan bila mana.
• Pada permulaan judul dibuat nomor tabel
• Label dengan jelas setiap baris dan kolom, termasuk
unit pengukuran untuk data (contoh: tahun, mmHg,
mg/dl, rate per 100.000)
• Perlihatkan total baris dan kolom, jika menampilkan
persen, dibuat juga totalnya

Langkah-langkah pembuatan tabel yang self-
explanatory
• Jelaskan berbagai kode, singkatan, atau lambang
dalam catatan kaki
• Tulis berbagai eksklusi dalam catatan kaki
• Catat sumber data dalam catatan kaki jika bukan data
original

Tabel 8.1a Morbiditas sifilis primer dan sekunder menurut
umur, Amerika Serikat, 1989
Age group (tahun) Jumlah kasus
<= 14 230
15 – 19 4378
20 – 24 10450
25 – 29 9610
30 – 34 8648
35 – 44 6901
45 – 54 2631
>= - 55 1278
Total 44081
Sumber: CDC, 1989

Tabel satu variabel
• Tabel paling dasar dalam epidemiologi deskriptif

• Distribusi frekuensi sederhana
• Kolom pertama
• menunjukkan nilai-nilai atau kategori dari variabel
• Kolom kedua
• menunjukkan jumlah orang atau peristiwa
• Kolom ketiga
• menunjukkan persentase orang atau peristiwa

Tabel satu variabel

Tabel dua variabel
• Didapat dari tabulasi silang antara dua variabel

• Tabel silang dua variabel dikenal sebagai tabel kontigensi
Contoh: Tabulasi silang umur (age) dan jenis kelamin (sex)

Tabel dua variabel
• Tipe umum tabel kontingensi adalah tabel 2 x 2
• Masing-masing variabel mempunyai dua kategori
• Tabel kontigensi sering digunakan untuk perhitungan ukuran asosiasi dan uji
signifikansi statistic
• Untuk studi asosiasi antara pemajan dan penyakit
• Untuk perbandingan antara orang dengan atau tanpa pemajan dan orang
dengan atau tanpa penyakit

Tabel 2 x 2

Tabel lebih dari dua variabel

Tabel lebih dari dua variabel

Contoh bentuk tabel dengan tiga variabel

Tabel ukuran-ukuran statistik yang lain
• Sel-sel tabel berisi means, rates, years of potential life lost, risiko
relatif, dan ukuran statistik yang lain
• Judul tabel harus jelas mengidentifikasi data yang disajikan

Tabel shell
• Tabel yang dibuat sebagai bagian dari rencana analisis

• Mirip dummy table
• Suatu tabel yang lengkap tetapi data masih kosong
• Tabel ini menampilkan judul, subjudul, dan kategori

Tabel shell

Tabel shell

Tabel shell

Tabel shell

Grafik

Grafik
• Suatu cara menyajikan data kuantitatif secara visual dengan

menggunakan sumbu kordinat
• Membantu melihat
• Pola
• Kecenderungan
• Aberasi (penyimpangan)
• Kemiripan
• perbedaan

Grafik
• Lebih mudah mengingatkan audiens dari pada tabel

• Grafik yang umum digunakan
• Grafik kordinat sumbu X (horizontal) dan sumbu Y (vertikal)
• Sumbu X menujukkan Nilai variabel independen biasanya suatu klasifikasi seperti
waktu, umur, dll
• Sumbu Y menujukkan Nilai variabel dependen, biasanya ukuran frekuensi

Grafik garis skala aritmetik



Grafik garis skala semilogaritmik
• Sumbu y skala logaritmis

• Sumbu x skala aritmetik

Grafik garis skala semilogaritmik

Histogram
• Grafik distribusi frekuensi suatu variabel kontinu

• Menggunakan kolom yang tersambung untuk mewakili jumlah
observasi setiap interval klas dalam distribusi

Histogram
• Area setiap kolom adalah proporsional terhadap jumlah observasi

dalam interval itu

Histogram

Histogram

Histogram

Poligon frekuensi
• Seperti suatu histogram, tetapi kita memberi tanda satu titik di

tengah interval pada jumlah observasi.
• Titik-titik tersebut dihubungkan dengan suatu garis lurus

Poligon frekuensi

Posisi garis penutup Poligon frekuensi

Poligon frekuensi
• Memudahkan perbandingan dua atau lebih distribusi pada susunan

aksis yang sama

Multi Poligon frekuensi

Kurve frekuensi kumulatif
• Grafik ini berguna untuk identifikasi median, kuartil dan persentil

• Sumbu x menampilkan interval klas
• Sumbu y menunjukkan frekuensi kumulatif pada suatu skala absolut
atau sebagai proporsi dari 100%

• Menunjukkan persentase pengamatan di atas atau di bawah nilai

tertentu


Kurve survival
• Digunakan pada studi pengamatan yang diikuti

• Menyajikan proporsi dari satu kelompok atau lebih yang masih hidup
pada periode waktu yang berbeda

Kurve survival
• Mirip dengan kurve frekuensi kumulatif

• Sumbu X menyajikan waktu
• Sumbu y menampilkan persentase

Kurve survival

Diagram tebar (scatter diagram)
• Suatu grafik yang menggunakan titik-titik (plot) pada hubungan

antara dua variabel kontinu
• Sumbu x mewakili satu variabel
• Sumbu y mewakili satu variabel yang lain

Diagram tebar (scatter diagram)
• Kita melihat semua pola yang dibuat dengan titik-titik

• Pola yang kompak menunjukkan korelasi yang kuat

Diagram tebar

Chart
• Metode penggambaran informasi statistik hanya dengan satu

kordinat
• Paling layak untuk data perbandingan dengan kategori diskret selain
tempat

Bar chart
• Bar chart sederhana

• Bar chart kelompok
• Bar chart stacked
• Bar chart deviasi
• Bar chart komponen 100%

Bar chart sederhana
• Digunakan untuk menyajikan data dari tabel satu

variabel
• Setiap nilai atau kategori variabel diwakili oleh sebuah
bar
• Panjang bar proporsional dengan jumlah orang atau
peristiwa dalam kategori
• Variabel yang ditunjukkan dalam bar chart adalah
diskret dan nonkontinu (misal: ras, jenis kelamin)

Bar chart sederhana

Bar chart kelompok
• Menyajikan data dari tabel dua variabel atau lebih.

• Bila variabel penyakit (outcome) mempunyai lebih dari dua kategori
• Sulit diinterpretasi jika banyak sekali bar

Bar chart kelompok

Bar chart kelompok

Bar chart stacked
• Dapat menjukkan juga kategori variabel kedua sebagai komponen bar

yang mewakili variabel pertama
• Sulit dapat diinterpretasi, kecuali komponen dasar, komponen yang
tidak kelihatan pada garis dasar yang datar

Bar chart stacked

Bar chart deviasi
• Menunjukkan deviasi suatu variabel, positif dan negatif dari garis

dasar
• Membandingkan jumlah kasus selama periode waktu dengan periode
waktu yang lampau

Bar chart deviasi

Bar chart komponen 100%
• Suatu varian dari bar chart stacked

• Menunjukkan komponen persen dari total
• Berguna untuk membandingkan kontribusi (sumbangan) komponen
yang berbeda pada setiap kategori dari variabel utama
• Tidak bermanfaat untuk perbandingan ukuran realtif berbagai
kategori dari variabel utama
• Hanya menujukkan bahwa kategori yang berbeda dalam besarnya

Bar chart komponen 100%

Pie chart
• Menunjukkan kontribusi proporsional dari setiap bagian komponen

• Berguna untuk menujukkan bagian komponen dari satu kelompok
atau variabel
• Multi pie chart sulit membandingkan komponen antara dua atau
lebih pie chart

Pie chart

Flow chart

Map (chart kordinat geografik)
• Menunjukkan lokasi dari peristiwa atau sebutan

• Bentuk map yang umum digunakan
• Spot map
• Area map

Spot map
• Menggunakan titik (dot) atau simbol yang lain untuk menunjukkan

tempat kondisi peristiwa atau penyakit terjadi
• Berguna untuk menunjukkan distribusi geografik suatu peristiwa
• Tidak mempetimbangkan populasi yang berisiko

Spot map

Area map
• Menggunakan kode area untuk menunjukkan insidens suatu

peristiwa dalam subarea, atau distribusi beberapa kondisi atas area
geografik
• Bila menggunakan rate, kita harus menghitung jumlah kasus dalam
area dibagi dengan jumlah populasi berisiko pada area yang sama

Area map

Dot plot
• Mirip diagram tebar karena memplot satu variabel terhadap variabel

alinnya
• Sumbu x bukan kontinu; mewakili kategori diskret variabel
nonkontinu

Dot plot

Box plot
• Digunakan untuk membandingkan dsitribusi variabel nonkontinu

• Menunjukkan data sebagai diagram “box dan whisker”
• Box mewakili tengah (50%) atau kisaran interkuartil dari data
• Whisker merupakan perpanjangan pada nilai minimum dan maksimum

Box plot
• Posisi median dengan garis vertikal dalam box

• Menunjukkan
• Lokasi sentral (median)
• Dispersi (kisaran interkuartil dan range)
• Berbagai tendensi kemencengan yang ditunjukkan jika garis median tidak
ditengah box

Box plot

Teknologi komputer
• Paket komputer personal dapat menyediakan pembuatan tabel,

grafik dan chart
• Perangkat lunak tertentu dapat menampilkan grafik dalam bentuk
tiga dimensi
• Dapat menampilkan berbagai warna

Pemilihan dan pembuatan tabel,
grafik dan diagram
Tipe Grafik atau Diagram Digunakan bila
(chart) menyajikan
1. Grafik garis skala aritmatik Kecenderungan dalam jumlah

atau rate
2. Grafik garis skala 1. Menekankan perubahan

semilogaritmik rate sepanjang waktu
2. Menyajikan nilai kisaran
yang berbeda jauh
besarannya

grafik dan diagram
Tipe Grafik atau Diagram Digunakan bila menyajikan
(chart)
3. Histogram 1. Distribusi frekuensi variabel

kontinu
2. Jumlah kasus selama
epidemik (kurve epidemik)
atau waktu pengamatan
4. Poligon frekuensi Distribusi frekuensi variabel
kontinu , terutama untuk
menunjukkan komponen

grafik dan diagram
(chart)
5. Frekuensi kumulatif Frekuensi kumulatif untuk

variabel kontinu
6. Diagram tebar (scatter Plot hubungan antara dua

diagram) variabel
7. Diagram bar sederhana Membandimg besar atau

frekuensi perbedaan
kategori dari satu variabel
tunggal
grafik dan diagram
(chart)
8. Diagram bar grup Membandingkan besar atau

frekuensi perbedaan kategori 2-4
serial data
9. Diagram bar stacked Membandingkan total dan

menggambarkan bagian
komponen dari total di
antara grup yang berbeda
10. Diagram bar deviasi Menggambarkan perbedaan
positif dan negatif dari garis
dasar
grafik dan diagram
(chart)
11. Diagram bar komponen Membandingkan bagaimana

100% komponen berkontribusi pada
keseluruhan dalam grup yang
berbeda
12. Diagram pie Menunjukkan komponen dari
keseluruhan
13. Spot map Menunjukkan lokasi kasus atau

peristiwa
grafik dan diagram
(chart)
14. Area map Menyajikan kejadian atau rate

secara geografis
12. Box plot Memvisualisasikan karakteristik

statistik (median, kisaran,
kemencengan) dari suatu
variabel

Bahan Rujukan
• 1. Page RM, Cole GE, Timmreck TC. Basic Epidemiological Methods

and Biostatistics. A Practical Guidebook. John and Barlett
Publisher. Boston, London.1995.
• 2. CDC. Principles of Epidemiology 2nd . An Introduction to Applied
Epidemiology and Biostatistics. 1992
• 3. Szklo M, Nieto FH. Epidemiology Beyond the Basics. AN Aspen
Publication.Gaithersburg. Maryland. 2000
• 4. Gerstman BB. Epidemiology Kept Simple. An Introduction to
Traditional and Modern Epidemiology. 2nd ed. Wiley-Liss.
Hoboken. New Jersey

07 Penyajian Data Epidemiologi 2004

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

07 Penyajian Data Epidemiologi 2004

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Penyajian dan interpretasi

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 1

• Mampu menyajikan tabel dengan satu, dua, atau tiga variabel

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 2

• Mampu menyajikan tipe chart:

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 3

• Bertujuan mengkomunikasikan informasi tentang data

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 4

• Sekumpulan data yang disusun dalam baris dan kolom

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 5

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 6

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 7

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 8

Sumber: CDC, 1989

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 9

• Tabel paling dasar dalam epidemiologi deskriptif

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 11

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 13

• Didapat dari tabulasi silang antara dua variabel

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 14

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 15

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 16

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 17

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 18

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 19

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 20

• Tabel yang dibuat sebagai bagian dari rencana analisis

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 22

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 23

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 24

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 25

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 26

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 27

• Suatu cara menyajikan data kuantitatif secara visual dengan

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 28

• Lebih mudah mengingatkan audiens dari pada tabel

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 29

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 30

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 32

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 33

• Sumbu y skala logaritmis

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 34

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 35

• Grafik distribusi frekuensi suatu variabel kontinu

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 37

• Area setiap kolom adalah proporsional terhadap jumlah observasi

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 38

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 39

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 40

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 42

• Seperti suatu histogram, tetapi kita memberi tanda satu titik di

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 43

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 44

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 45

• Memudahkan perbandingan dua atau lebih distribusi pada susunan

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 46

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 47

• Grafik ini berguna untuk identifikasi median, kuartil dan persentil

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 48

• Menunjukkan persentase pengamatan di atas atau di bawah nilai

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 49

12/8/2019 Penyajian data epidemiologi 50