properties
Elfandari Anindito K.P 18070795011
Pendahuluan
● Penentuan massa inti atom sangat penting dalam
pengembangan teori struktur nuklir.
● Energi ikat inti atom terkait dengan massa nuklir melalui
persamaan
EB (A, Z) = ZM H + NMn - M(A, Z)
● Dimana massa adalah massa atom dinyatakan dalam satuan
massa atom dalam skala(u).
1 u= 1.660566 x 10 -27 kg = 931.502 MeV
● Energi ikat per nukleon, yang dikenal sebagai fraksi ikat
(fB) adalah ukuran kekuatan mengikat inti:
fB=EB/A
2
● Hal ini berkaitan erat dengan defek massa M(A, Z) =M(A, Z) –
A, melalui persamaan
Z f H Nf n
fB f
A
● Perbedaan Metode untuk menentukan massa atom meliputi; (a)
metode spektroskopi massa; (b) pelepasan energi (atau
penyerapan) dalam reaksi atom, (c) keseimbangan energi dalam
alpha dan peluruhan dan (d) spektroskopi gelombang mikro.
6
● Obyek dan gambar jarak lm 'dan lm "seperti yang ditunjukkan pada gambar
berhubungan dengan persamaan:
(lm’ – gm)(lm” – gm) = fm2 ( 8.2.2 )
Dimana,
gm = fm cos m = am cos m ( 8.2.3)
● Jika titik objek ditempatkan melalui jarak bm’ normal untuk sinar rata-rata,
kemudian gambaran tersebut dipindahkan melalui bm ". Untuk massa ion M = Mo
(1+ ) dan kecepatan v = vo (1 + ) Keduanya dianggap kecil, maka bm " dapat
dinyatakan seperti berikut ini :
7
● Untuk kelompok ion Mo , vo kita dapatkan
8
● Dimana koefisien dispersi kecepatan adalah:
9
Kemudian persamaan (8.2.4) memberikan penyelesaiannya
untuk dua massa M dan Mo:
f (8.2.9)
M M Mo 2So
m
M M o a m
f
(l ' g ' ) 1
o
m
m m l' g
m m
Gerakan ion yang difokuskan pada medan magnet telah dibahas di atas dikenal
sebagai fokus urutan pertama , yang semua kekuatannya lebih besar daripada
perbedaan sudut anguler yang sama halnya dengan penyebabaran kecepatan ,
diabaikan
10
● Penyebaran massa d untuk 1% perubahan pada massa ion( = 1/100)
pada sinar mono energetic dan susunan simetris dapat diperoleh
dari eq (8.2.4) dengan menempatkan b’m = 0: dihasilkan :
11
Arah fokus oleh medan elektrostatik radial
12
• Teoritis analisis menunjukkan bahwa untuk sebuah
sektor sudut pada medan elektrostatik, jarak objek
e
fe = ae
2 sin 2 (8.2.16)
e
13
● Menggunakan persamaan di atas, memungkinkan untuk
mendapatkan perpindahan bayangan be", untuk ion yang muncul
dari titik objek digantikan melalui be’ normal terhadap sumbu optik
yang memiliki massa M = Mo (1 +) dan kecepatan v = vo (1 +) :
14
● Meskipun silinder medan elektrostatik tidak menghasilkan
penyebaran massa, menghasilkan kecepatan penyebaran
untuk massa tertentu (= 0) pada ion . Dampak
perpindahan lateral untuk kecepatan v = vo (1 + ) diberikan
oleh (pada be'= 0)
15
Prinsip Fokus Ganda
● Biasanya dalam mengatur fokus ganda, gambar yang
dihasilkan oleh medan elektrostatik radial berfungsi
sebagai objek untuk medan magnet berikutnya.
● Hal ini memberikan perpindahan gambaran akhir dalam
medan magnet:
16
● Kecepatan fokus dari sinar ion jika koefisien di eq (8.2.20)
dihilangkan. Akan menjadi
17
KESIMPULAN
● Arah fokus medan homogen
18
Produksi dan Deteksi Ion
Positif
19
Jenis gas yang dilepaskan oleh
sumber:
● Ion-ion positif yang diperoleh dari sumber ini biasanya menggunakan gas
dalam tabung lucutan atau dari penguapan bahan elektroda dibawah
ledakan oleh sinar katoda atau dengan ion positif.
● Dengan memasukkan bahan lainnya kedalam satu atau lebih electrode
selanjutnya pada penguapan juga dihasilkan ion – ion lainnya Setelah
terbentuk, biasanya ion-ion mengalami percepatan menuju hole katode.
Berkas ion yang muncul memiliki pancaran energy yang luas.
● Tegangan yang digunakan pada tabung lucutan biasanya berkisar dari
2 x 104 sampai 5 x 104 volts. Melipat gandakan ion yang ada dari
sumbernya. Bagaimanapun juga sumber ini biasanya mudah goyah dan
tidak memberikan hasil yang dapat direproduksi.
Permukaan Sumber Ionisasi
● Permukaan sumber ionisasi menghasilkan ion praktis
monoenergetic (energi menyebar 0,2 eV). Jadi sumber-
sumber ini lebih sesuai untuk instrumen yang memiliki
instrument arah fokus. Keuntungan lain dari sumber adalah
bahwa hanya sejumlah kecil bahan pelapis diperlukan
untuk analisis isotop.
● Dalam beberapa kasus, bukan hanya filamen tunggal, dua
filamen yang digunakan, salah satunya dilapisi dengan
garam dan berada pada suhu yang relatif rendah. Garam
menguap dari benturan pada filamen kedua, disimpan
pada suhu yang lebih tinggi dan dengan demikian akan
terionisasi.
21
Dampak Sumber Elektron
● Dalam sumber-sumber, sinar elektron, dipercepat melalui
beda potensial dari beberapa puluh volt elektron, gas
dimasukkan ke dalam sebuah kamar pengion, yang
dengan demikian terionisasi. Ion-hasil yang maksimum
untuk potensi mempercepat elektron 70-90 volt
● Dampak sumber elektron, paling banyak digunakan
dalam spektroskopi massa.
22
DETEKSI ION POSITIF
● Ion-ion positif dapat terdeteksi, baik oleh fotografi
ataupun elektrik. Untuk deteksi fotografi, plat sensitif
khusus telah dikembangkan, terutama oleh Ilford Co
Inggris dan Eastman Kodak Co U.S.A.
● Untuk deteksi listrik, ion dikumpulkan dalam cangkir
faraday dan arus ion positif sangat lemah diukur dengan
alat ukur sensitif rendah. Getar halus electrometers
sekarang banyak digunakan secara luas untuk deteksi dan
pengukuran arus ion positif.
23
Kesimpulan
● Ion-ion positif yang diperoleh dari sumber ini biasanya
menggunakan gas dalam tabung lucutan atau dari penguapan bahan
elektroda dibawah ledakan oleh sinar katoda atau dengan ion
positif.
● Permukaan sumber ionisasi menghasilkan ion praktis
monoenergetic (energi menyebar 0,2 eV). Jadi sumber-
sumber ini lebih sesuai untuk instrumen yang memiliki
instrument arah fokus
● Dampak sumber elektron, paling banyak digunakan
dalam spektroskopi massa.
● Ion-ion positif dapat terdeteksi, baik oleh fotografi
ataupun elektrik..
24
Spektrometer massa
Dempster fokus setengah
lingkaran
25
● Ion-ion dari sumber memasuki medan
magnet melintang melalui sumber celah
S1 setelah dipercepat melalui tegangan V.
celah sumber terletak tepat di tepi
medan magnet. Spektrometer massa
Dempster yang memiliki properti arah
fokus. Sedikit sinar ion menyebar, setelah
dibelokan 180o oleh medan magnet,
difokuskan pada titik S2, sepanjang tepi
medan magnet dari S1 dan dikumpulkan
oleh sebuah pelat pengumpul Gambar 8.3 Jenis semisiskuler
ditunjukkan oleh A. Medan magnet B spektrometer massa satu fokus
Dempster
berada tegak lurus terhadap bidang
kertas. Aliran yang terkumpul diukur
dengan quadrant electrometer
● Dempster menemukan dan menentukan limpahan dari
isotop seperti pada isotop magnesium, lithium, kalsium
kalium, dan seng. Tipe Instrumen Dempster
mempengaruhi fokus aliran maka tidak begitu cocok untuk
menetukan massa secara Akurat. Tipe tersebut berguna
untuk menentukanan limpahan isotop dan mengukuran
hasil ion untuk berbagai jenis sumber ion.
27
● Energi kinetik dari ion muatan q dan massa M diberikan
oleh ½ Mv2 = qv. jika jari-jari kelengkungan jalan ion di
medan menjadi R, kita dapat menulis:
28
Kesimpulan
● Dempster menemukan dan menentukan limpahan dari
isotop seperti pada isotop magnesium, lithium, kalsium
kalium, dan seng. Tipe Instrumen Dempster
mempengaruhi fokus aliran maka tidak begitu cocok untuk
menetukan massa secara Akurat. Tipe tersebut berguna
untuk menentukanan limpahan isotop dan mengukuran
hasil ion untuk berbagai jenis sumber ion.
29
Spektograf massa
Aston
30
● Ion-ion positif yang dihasilkan dalam
tabung pelepasan memiliki berbagai energi.
Ion-ion tersebut terkumpul pada celah
sempit S1 dan S2.
● Sinar ion, terkumpul dalam bentuk pita
sangat tipis memiliki perbedaan sudut
sangat kecil, memasuki medan listrik X
antara dua pelat logam sejajar P1 dan P2
dan dibelokkan melalui sudut θ, yang
tergantung pada kecepatan dari ion v.
● Jika ion memasuki medan listrik memiliki
kecepatan tersebar antara v dan (v + dv),
maka mereka akan dibelokkan melalui Gambar 8.5
berbagai sudut antara θ dan (θ - dθ) (a) Prinsip spektrograf massa Aston
(b) Kedudukan titik fokus ion spektrograf
ditentukan oleh lebar celah D keluar dari massa Aston
medan listrik.
● defleksi ion massa M dan muatan q di bidang listrik
berbanding terbalik dengan kuadrat kecepatan ion dan
dapat ditulis sebagai
32
● Dideferensialkan
33
● Persamaan (8.5-3) dan (8.5-6) memberikan
dθ/θ = 2dφ/φ (8.5-8)
● Didapat dari persamaan (8.5-7) dan (8.5-8)
34
● Dalam medan listrik konstan, ion-ion yang berbeda q/M
tetapi memiliki energi yang sama mv2/2 sama-sama
mengalami defleksi listrik θ. Setelah muncul dari medan
magnet, mereka difokuskan pada titik yang berbeda pada
pelat fotografi.
● Dalam spektrograf massa Aston, insiden ion-ion sama q /
M memiliki penyebaran sudut diabaikan tetapi dengan
penyebaran kecepatan kecil (dv) semuanya terfokus pada
satu titik pada pelat fotografi. Oleh karena itu dikenal
sebagai spektrograf massa kecepatan fokus.
35
Menentukan ketepatan massa atom
dengan Spektograf massa.
● Resolusi spektograf massa pertama kali dibangun oleh
Aston adalah 1 banding 130.
36
● Jika perbedaan potensial antara pelat J1 dan J2 menjadi V1
dan V2 dalam dua hal, kita dapatkan:
37
● Jika defleksi magnetik juga sama dalam kedua kasus (φ1
= φ2), maka dua kelompok ion yang difokuskan pada titik
yang sama pada pelat fotografi
40
● Kekuatan dari dua bidang pada keadaan sangat sesuai,
gaya yang bekerja pada ion karena mereka adalah sama
dan berlawanan. Akibatnya, ion ini mampu melewati filter
tanpa pemantulan. Kondisi ini adalah
41
kesimpulan
● Ini adalah instrumen magnetik dengan fokus 180° seperti
spektrometer massa Dempster. Ion-ion terdeteksi
fotografi. Nilai ionyang berbeda dari q / M memproduksi
massa yang berbeda-garis di pelat.
● Penyaring kecepatan Wien digunakan oleh Bainbridge
memiliki properti arah fokus. Penambahan filter kecepatan
ke spektrograf massa Bainbridge sangat meningkat
resolusi
42
Spectroskop Massa
Fokus Ganda
43
Spektrograf Massa Dempster yang berfokus
Ganda
● Ini terdiri dari analisa elektrostatik 90o
radial terletak pada batas efektif dari
medan magnet sehingga l’m = 0. Gambar
akhir yang terbentuk pada batas keluar dari
medan magnet (l"m = 0). Kecepatan fokus
terjadi karena salah satu jari-jari
kelengkungan dalam medan magnet
ditentukan oleh persamaan (8.2.21) yang
memberikan am = 1,15 ae untuk parameter Gambar 8.8 Spektrograf Massa
Dempster Fokus Ganda
ditunjukkan pada gambar. menggunakan
metode detekesi fotografis.
Spektrograf Massa Brainbridge dan
Jordan
● Sebuah instrumen yang lebih
besar dari jenis yang sama
dengan perbaikan teknis yang
dibangun oleh K. Ogata dan H.
Matsuda (1953) yang mencapai
resolusi di kisaran 1 di 40.000
sampai 1 dalam 60.000.
Gambar 8.9 Spektograf Massa Fokus
Ganda Brainbridge dan Jordan
45
Spectrograpn Massa
Mattauch-Herzog
● terdiri dari analyzer π /4 elektrostatik diikuti
dengan analisa magnetik 90o. Baik analisa
menggunakan pengaturan asimetris. Celah pintu
masuk terletak pada fokus utama dari analisa
sehingga sinar paralel muncul terakhir dan
memasuki analyzer magnetik. Akibatnya pada
gambar akhir terletak di fokus utama kedua.
● Kondisi kecepatan fokus dapat ditunjukkan pada
persamaan (8.2.21) untuk menunjukan perubahan
Gambar 8.10 Spektograf
Massa Mattauch dan Herzog
46
Kesimpulan
● Spektrograf Massa Dempster yang berfokus Ganda Ini terdiri
dari analisa elektrostatik 90o radial terletak pada batas
efektif dari medan magnet. sehingga l’m = 0. Gambar akhir
yang terbentuk pada batas keluar dari medan magnet (l"m =
0).
● Spektrograf Massa Brainbridge dan Jordan mencapai
resolusi di kisaran 1 di 40.000 sampai 1 dalam 60.000.
● Spectrograpn Massa Mattauch-Herzog terdiri dari analyzer
π /4 elektrostatik diikuti dengan analisa magnetik 90o
47
Metode Doublet
perbandingan yang akurat
dari massa atom
48
● Perbandingan dari massa atom biasanya dilakukan
dengan metode doublet. Dengan doublet dimaksudkan
sepasang garis spektrum massa karena dua jenis ion yang
memiliki nilai yang hampir sama dari muatan tertentu
(q/M).
● Metode doublet secara prinsip dapat diterapkan bahkan
ketika garis spektrum massa secara luas dipisahkan.
Dalam prakteknya, karena dispersi non-seragam, hanya
berada dekat doublet dapat dibandingkan secara akurat.
Perbandingan ini biasanya dibuat dengan karbon atau
beberapa senyawa karbon dengan hidrogen
● Sejumlah penting massa doublet massa mendasar adalah nilai
praktis yang besar untuk tujuan perbandingan massa. Misalnya
kita mempertimbangkan tiga doublet berikut, dimana pemisahan
doublet yang diukur adalah.
50
● Kemudian kita mendapat
● Dengan jalan yang sama kita dapatkan
51
KESIMPULAN
● Perbandingan dari massa atom biasanya dilakukan dengan
metode doublet. Dengan doublet dimaksudkan sepasang
garis spektrum massa karena dua jenis ion yang memiliki
nilai yang hampir sama dari muatan tertentu (q/M).
● Metode doublet secara prinsip dapat diterapkan bahkan
ketika garis spektrum massa secara luas dipisahkan. Dalam
prakteknya, karena dispersi non-seragam, hanya berada
dekat doublet dapat dibandingkan secara akurat.
52
Jenis Khusus
Spektrometer Massa
Resolusi Tinggi
53
Spektrometer massa menggunakan prinsip
siklotron
56
Omegatron
● tegangan rf diterapkan antara dua
elektroda plat paralel dan juga cincin
penjaga untuk memastikan medan
homogen.
● Instrumen ini telah digunakan
terutama untuk penentuan momen
magnetik proton p dengan
Gambar 8.12 Gambar skematik
mengukur frekuensi siklotron dan
dari omegatron
frekuensi resonansi untuk proton dalam
medan magnet yang sama.
● Tenaga instrumen ini:
57
Sikrometer Massa
● Ion-ion positif dari sumber ion setelah muncul melalui celah
S1 menggambarkan lintasan melingkar dalam medan magnet
tegak lurus dengan jari-jari r
● Perbedaan massa antara dua ion massa M1 dan M2 = M1 +
M telah diberikan oleh M1 / M = f2 / f atau M2 / M =
f1 / f dimana f1 dan f2 adalah frekuensi siklotron untuk dua
ion dan f = I f1 - f2 I.
Gambar 8.13 Sinkrometer
Massa
58
Tehnik Pencocokan Puncak
● teknik pencocokan puncak untuk
mengukur perbedaan frekuensi Δf
dengan presisi tinggi.
● Frekuensi tegangan rf dimodulasi
dengan tegangan gigi-gergaji pada
fase swap horisontal dari osiloskop,
sedangkan output diperkuat dari
kolektor ion yang diterapkan pada
pelat dengan membelokkan vertikal
Gambar 8.14 Teknik Pencocokan
pada osiloskop. Hal ini memungkinkan Puncak
garis spektrum massa akan
ditampilkan pada layar osiloskop
59
● Pada saat yang sama, frekuensi rf berubah dari f1 (untuk
massa M1) ke f2 (untuk massa M2). Dengan demikian dua
puncak muncul pada satu layar setelah yang lain, yang
dilihat oleh mata secara bersamaan.
● Dalam variasi pengaturan, tegangan gelombang persegi
frekuensi tinggi diumpankan ke pelat vertikal osiloskop,
yang membagi salah satu puncak untuk tampil sebagai
dua, satu di atas dan satu di bawah puncak lainnya.
Pencocokan puncak kemudian dapat dibuat dengan
akurasi yang sangat tinggi
60
Teknik Pencocokan Puncak untuk instrumen jenis
defleksi:
62
Quadrupole Spektrometer Massa
● ion-ion bergerak dalam arah z, memasuki medan listrik
dua dimensi di mana equipotential dalam bentuk
hiperbola persegi panjang
63
● Namun, bidang rf sinusoidal yang dilapiskan pada bidang
dc, potensi V0 dapat ditulis sebagai
64
● Spektrum massa dipindai dengan memvariasikan baik dibidang
dc dan rf sedemikian rupa sehingga rasio U/V tetap konstan,
menjaga frekuensi ω di bidang rf konstan.
● Sebuah ekspresi empiris untuk menyelesaikan daya adalah
65
● Spektrometer quadrupole memiliki ciri khusus yaitu :
1. ukuran dan bobot kecil,
2. Pemindai cepat dari spektrum massa,
3. operasi linier sampai dengan tekanan yang relatif tinggi
(l0-4 torr),
4. energi rendah sumber (10 eV) dan
5. menyelesaikan variasi listrik dan daya. Instrumen yang
digunakan dalam teknologi vakum, spektrometri massa ion
sekunder (SIMS), penelitian atmosfer dan penelitian ruang
angkasa.
66
Kesimpulan
● Spektrometer massa menggunakan prinsip siklotron, jalan ion menggambarkan jalan
melingkar dalam medan magnet homogen (B) dengan jangka waktu T yang independen
dari kecepatan mereka
● Spektometer Jalur Spiral, Lintasan ion-ion mono energi tertentu yang dipancarkan dari
sumber titik dalam medan magnet homogen. Sebuah ion yang muncul dari sumber titik
yang difokuskan di sepanjang garis fokus, setelah menggambarkan integral jumlah siklus
lengkap secara independen dari muatan
● Spektrometer quadrupole memiliki ciri khusus yaitu : (a) ukuran dan bobot kecil, (b)
Pemindai cepat dari spektrum massa, (c) operasi linier sampai dengan tekanan yang
relatif tinggi (l0-4 torr), (d) energi rendah sumber (10 eV) dan (e) menyelesaikan variasi
listrik dan daya. Instrumen yang digunakan dalam teknologi vakum, spektrometri massa
ion sekunder (SIMS), penelitian atmosfer dan penelitian ruang angkasa.
67
Pengukuran Spin Nuklir dan Momen Magnetik, Pemisahan
Tingkat Energi Atom Hyperfine
68
● interaksi magnetik antara momen magnetik L dan
karena gerakan orbital s, menghasikan gerakan spin dari
elektron L, sebuah atom tingkat energi dengan nilai yang
diberikan dari L dan S terbagi menjadi beberapa sublevels
dengan nilai yang berbeda dari J, di mana J dapat
mengambil nilai-nilai
69
● dimana < f(r) > adalah nilai harapan dari operator f (r)
berdasarkan
● Pemisahan Membelah :
Terlepas dari momentum sudut L dan S, atom juga
memiliki momentum sudut nuklir I. Oleh karena itu
momentum sudut total atom adalah
70
● Tingkatan pada J dan I yang sama
memiliki nilai yang sama dari F dan memiliki
energi yang sedikit berbeda. Dengan
demikian tingkat J diberikan dan nilai I
terpecah menjadi sub level dari F yang
berbeda-beda. Transisi antara tingkatan
dengan nilai F berbeda di tingkat atas dan
bawah (dari nilai I dan J yang pasti)
menimbulkan struktur hyperfine dari
spektral baris.
Gambar 8.15Struktur pembelahan
sebenarnya pada struktur hyperfine
Natrium garis D2
71
● Persamaan untuk transisi
72
● Momen magnetik nuklir sejajar dengan spin nuklir I dan
dinyatakan melalui
73
● Karena pembagian hyperfine tergantung pada momen
magnetik nuklir I yang merupakan tiga urutan magnitudo
lebih kecil daripada momen magnetik atom, pemisahan
hyperfine jauh lebih kecil dari struktur pemisahan yang
benar.
78
● Hubungan kedua energi terhadap medan magnetik
ekternal adalah
79
● Kasus Bidang kuat
Pasangan antara J dan I dirusak oleh adanya medan
magnet B dan tidak lagi saling terikat Kemungkinan
orientasi dari J dalam medan magnet, mengikuti aturan
kuantisasi ruang memberikan (2j + 1) berikut nilai dari MJ
komponen dari J bersama B:
MJ = J, J – 1, J – 2 … - J
● Demikian pula (2I + 1) berikut nilai dari komponen MI dari
vektor I ke arah medan:
MI = I, I – 1, I – 2 … - I
80
● Masing-masing komponen memiliki tingkat
energi yang berbeda karena interaksi
dengan medan magnet diberikan oleh:
81
Gambar 8. 18 Pemisahan magnetik pada garis h.f.s.
dalam medan magnetik lemah dan kuat
82
Efek Isotop
● Banyak unsur kimia memiliki jumlah atom isotop yang berbeda
meskipun mereka memiliki jumlah elektron yang sama
● gerakan simultan dari elektron dan inti (massa terbatas).
umumnya pada pusat massa ,daerah – daerah atom memiliki
energi yang sedikit berbeda untuk isotop yang berbeda,
meskipun mereka mungkin memiliki kumpulan nomor kuantum
yang sama.
● Perbedaan frekuensi antara garis sebanding dengan perbedaan
massa isotop. Karena semua dapat terjadi bahkan pada inti, spin
nuklir untuk semua memiliki J = 0 sehingga garis tidak
diharapkan memiliki struktur h.f.s.
83
● Karakteristik simetri dari fungsi gelombang keseluruhan
ditentukan oleh empat fungsi komponen gelombang.
Karakteristik simetri menentukan sifat statistik partikel..
● Yang menunjukkan semua ruang koordinat oleh r dan spin
koordinat oleh kita miliki untuk molekul diatomik
84
● jarak antara tingkat adalah
85
● Jika kita memiliki dua inti identik spin fungsi gelombang
pada yang orientasi spin berubah dari dua inti menjadi
86
Kesimpulan
● gerakan simultan dari elektron dan inti (massa terbatas).
umumnya pada pusat massa ,daerah – daerah atom
memiliki energi yang sedikit berbeda untuk isotop yang
berbeda, meskipun mereka mungkin memiliki kumpulan
nomor kuantum yang sama.
● Perbedaan frekuensi antara garis sebanding dengan
perbedaan massa isotop. Karena semua dapat terjadi
bahkan pada inti, spin nuklir untuk semua memiliki J = 0
sehingga garis tidak diharapkan memiliki struktur h.f.s.
87
Metode Sinar Atom Untuk Penentuan
Momen Magnet Inti
88
● Hal Ini menyebabkan kekurangan gaya
89
Kesimpulan
● Metode sinar atom mirip dengan Stern dan Gerlach
metode yang menentukan momen magnetik atom dengan
memproduksi defleksi sinar atom netral.
● gaya translator pada atom dengan momen magnetik μ
adalah
90
Metode Resonansi
Magnetik Rabi
91
Metode Resonansi Magnetik Rabi
● Metode ini melibatkan reorientasi I spin atom dan momen
magnetik atom dengan frekuensi resonansi tinggi.
93
● Perbedaan energi antara daerah-daerah yang berurutan
dari orientasi yang berbeda dari adalah . demikian:
I
● keadaan resonansi
94
● Metode Rabi untuk penentuan momen magnetik inti
95
Kesimpulan
● Metode rabi melibatkan reorientasi I spin atom dan
momen magnetik atom dengan frekuensi resonansi tinggi.
● Gaya translator bekerja pada dipol magnetik saat I, yang
masing-masing
99
● Dengan tidak adanya medan magnet eksternal, spin dari
proton dalam padatan berorientasi secara acak. Sebagai
lapangan diterapkan, mereka menganggap posisi
terkuantisasi nilai-nilai m yang berbeda yang
mempengaruhi n2/n1 rasio yang diberikan.
● Namun, karena gerak termal dari atom dalam kisi, akan
ada gerak berfluktuasi dari proton, yang menghasilkan
medan (internal) berfluktuasi magnet. Ini akan
mempengaruhi orientasi spin proton
● Proses relaksasi terjadi karena pembagian energi berputar
berlebih di negara bagian atas dengan sekitarnya (kisi)
karena getaran yang terakhir atau jenis lain dari gerak
termal (misalnya, dalam cairan dan gas).
100
Gambar. menunjukkan diagram skematik dari alat yang
digunakan oleh Purcell dan yang lain. Sampel (air
murni) ditempatkan dalam kumparan rf, yang
ditempatkan dalam medan magnet konstan, bidang
Gambar 8.23 Metode resonansi osilasi yang tegak lurus terhadap medan stabil.
magnetik nuklir Purcell dan
lainnya
1. Sebelum bidang stabil B0 diaktifkan, bentuk gelombang dari dua kumparan pada
masukan dari penerima adalah identik. Dengan memperkenalkan perbedaan fase
180o, mereka dapat dibuat untuk membatalkan satu sama lain, seperti yang
ditunjukkan oleh detektor dan osiloskop.
2. Ketika Ketika B0 diaktifkan dan resonansi dicapai, sinyal dari sampel yang
dilemahkan sehubungan dengan imitasi dan fase juga berubah yang muncul sebagai
puncak tajam pada jejak osiloskop.
101
● Dalam prakteknya, B0 dimodulasi oleh 30 c.p.s. saat arus
berosilasi melewati koil yang terletak sesuai. Sebuah
bentuk gelombang sinkron dengan ini diterapkan pada
pelat horizontal osiloskop yang menghasilkan pola
105
● Sampel (padat, cair atau gas)
yang ditempatkan di sebuah
lapangan, yang kuat stabil,
magnet homogen seperti
pada metode sebelumnya. Di
sudut kanan. Untuk itu, bidang
rf lemah berosilasi, frekuensi
sudut θ diterapkan, yang
menginduksi transisi dari
momen magnetik dari satu
keadaan kuantum magnetik
yang lain.
Gambar 8.25
(a) Metode Bloch pada pengukuran momen magnetik inti.
(b) Disebabkan e.m.f pada pengambilan coil resonansi dalam
eksperimen Bloch
=
● Sudut didapat
107
=
Kesimpulan
● Sudut didapat pada metode ini
108
Metode Spektroskopi
Gelombang Mikro
109
● Metode ini sangat efektif dalam mengukur spin nuklir,
interaksi quadrupole nuklir dan nilai-nilai perkiraan dari
momen magnetik nuklir pengamatan pada struktur
hyperfine dari spektrum gelombang mikro dari atom dan.
molekul di daerah panjang gelombang 0,1 sampai 20 cm.
● interaksi mati antara momen magnetik nuklir dan medan
magnet karena gerakan elektronik di inti. Dalam kasus ini
momen magnetik nuklir dapat diperkirakan dengan
pengamatan terhadap pemisahan hyperfine. Metode
namun sangat tidak akurat.
● perbedaan massa antara dua isotop dari elemen dapat
ditentukan sangat akurat dengan mengukur pergeseran
frekuensi garis penyerapan dalam struktur hyperfine dari
spektrum gelombang mikro, sebagai salah satu isotop
Kesimpulan
● perbedaan massa antara dua isotop dari elemen dapat
ditentukan sangat akurat dengan mengukur pergeseran
frekuensi garis penyerapan dalam struktur hyperfine dari
spektrum gelombang mikro, sebagai salah satu isotop
digantikan oleh isotop lain dalam suatu molekul.
111
Penentuan Momen Listrik
Quardrupole dari Inti
112
● perbedaan energi antara dua tingkat F dan F - 1 diberikan J
(momentum elektrik nomor kuantum sudut) dan I adalah
linear sebanding dengan F mana F = J + I. hal ini dapat
terjadi karena dua alasan: (a) gangguan magnetik dari
tingkat terdekatnya; (b) efek saat quadrupole nuklir listrik.
● Energi interaksi elektrostatik antara inti atom dalam
molekul dan biaya yang tersisa (elektronik dan nuklir)
tergantung pada koefisien kopel quadrupole listrik yang
diberikan oleh
● Dengan asumsi bidang E menjadi silinder simetris dengan
sumbu simetri sepanjang z dan mempertimbangkan
variasi bidang selama volume nuklir kita dapat menulis
114
● V. E = 0. Sehingga dapat kita tuliskan
115
● Dimana Q = Q33 dinamanakan quadrupole moment dari
distribusi beban. Kemudian kita dapatklan
116
KESIMPULAN
● Metode spektrokopis gelombang mikro sangat efektif dalam
mengukur spin nuklir, interaksi quardpole nuklir dan nilai momen
magnetik nuklir melalui pengamatan pada struktur hyperfine dari
spektrum gelombang mikro atom dan molekul di tingkatan
dengan panjang gelombang antara 0 sampai 20 cm. Quardpole
listrik nuklir dapat diperkirankan dengan pengamatan pada
penyimpangan aturan interval sesuai dengan perbedaan energi
antara dua bagian F dan F – 1 dengan J adalah elektron bilangan
kuantum momentum sudut dan I adalah perbandingan linier dari F
dengan F = J + 1, hal ini dapat terjadi dikarenakan (a) ganguan
magnetik tingkat terdekat (b) pengaruh quardpole listrik nuklir.
117