High

Care
Unit
Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Payakumbuh
Definisi
High Care Unit (HCU)
adalah unit pelayanan di
Rumah sakit bagi pasien
dengan kondisi
respirasi, hemodinamik,
dan kesadaran yang
stabil yang masih
memerlukan
pengobatan, perawatan
dan observasi secara
ketat
Definisi
Pelayanan HCU adalah
pelayanan medik pasien
dengan kebutuhan
memerlukan pengobatan,
perawatan dan observasi
secara ketat dengan dengan
tingkat pelayanan yang
berada diantara ICU dan
ruang rawat inap ( tidak
perlu perawatan ICU namun
belum dapat dirawat di
ruang rawat biasa karena
memerlukan observasi yang
ketat).
 Indikasi Masuk
HCU

• Pasien dengan gagal

organ tunggal yang
mempunyai resiko tinggi
untuk terjadi komplikasi

• Pasien yang memerlukan

perawatan perioperatif
Kriteria Masuk
• Frekuensi pernafasan > 32 x/menit atau
< 10 x/menit, wheezing
• Nadi teraba dengan frekuensi nadi 120
– 150 x/menit
• Tekanan darah sistolik > 160 mmHg
• Tekanan darah diastolik >100 mmHg
• Keadaan umum compos mentis, apatis,
dan somnolen dengan GCS 10 – 14
• Miokard infrak dengan hemodinamika
stabil
Kriteria Masuk
• Gangguan irama jantung dengan
hemodinamik stabil
• Hipertensi urgensi tanpa ada gagal
organ target
• Cedera kepala sedang sampai
berat/stroke yang stabil dan
memerlukan tirah baring dan
memerlukan pemeliharaan jalan nafas
secara khusus, seperti hisap lendir
berkala.
Kriteria Masuk
• Perdarahan saluran bagian atas tanpa
hipotensi dan respon dengan
pemberian cairan
• Pemberian infus insulin yang konsisten
• Preeklamsi pada kehamilan atau pasca
persalinan
• Gangguan pernafasan yang
memerlukan fisioterapi yang intensif
dan agresif
Contoh kasus indikasi masuk
berdasarkan keluhan sistem
Organ
 OBSTETRI GINEKOLOGI
• Pre eklamsi pada kehamilan
SISTEM PENCERNAAN atau pasca persalinan.
• Perdarahan saluran cerna 05
bagian atas tanpa hipotensi
ortostatik dan respon 03
dengan pemberian cairan. 02
01
01
PEMBEDAHAN
• Pasca bedah besar dengan
hemodinamik stabil tapi masih
memerlukan resusitasi cairan
SISTEM KARDIOVASKULER
• Miokard infark dengan hemodinamika
stabil
• Gangguan irama jantung dengan
hemodinamika stabil
• Gangguan irama jantung yang
memerlukan pacu jantung sementara /
menetap dengan hemodinamika stabil 05
• Gagal jantung kongestif NYHA Class I
dan II 05
• Hipertensi “urgensi” tanpa ada gagal 04
organ target
02 SISTEM SARAF
01 • Cedera kepala sedang sampai
Berat / stroke yang stabil dan
memerlukan tirah baring dan
memerlukan pemeliharaan jalan
nafas secara khusus, seperti
hisap lendir berkala.
• Cedera sumsum tulang belakang
bagian leher yang stabil.
PEMBEDAHAN
• Pasca bedah besar dengan hemodinamik stabil tapi masih
memerlukan resusitasi cairan
ENDOKRIN
• Diabetic Ketoacidosis (DKA) dengan infus insulin yang
konstan

SISTEM PERNAFASAN
• Gangguan pernafasan yang memerlukan fisioterapi yang
intensif dan agresif.
 Indikasi Keluar
HCU

• Pasien yang sudah stabil

yang tidak lagi
membutuhkan
pemantauan yang ketat

• Pasien yang memburuk

sehingga perlu pindah ke
ICU
Kriteria Keluar
• Tidak memerlukan pemantauan intensif
• Tidak ada penurunan kesadaran dan
peningkatan TIK, GCS 15, kesadaran
compos mentis, TD < 140/80 mmHg, Nadi
80 x/menit
• Pasien yang sudah stabil respirasi
dengan oksigen nasal nilai RR 29 x/menit
• Pasien yang stabil sirkulasi dengan
jumlah cairan maintenance, tanpa obat
inotropik dan vasoaktif
• Tidak ada perdarahan masif, Hb 10
mg/dL
Kriteria Keluar
• Tidak ada gangguan irama jantung dan
stabil kardiovaskuler dengan atau tanpa
obat-obatan
• Gangguan elektrolit dan metabolik serta
asam basa teratasi
• Diuresis dalam batas normal (0,5 – 1
cc/jam) dengan atau tanpa bantuan alat
nilai normal
• Pasien dengan keadaan umum buruk
dengan nilai GCS ≥3, kesadaran koma,
memerlukan ICU
Indikasi
pasien Pasien dengan fase terminal suatu
penyakit (seperti: kanker stadium
yang tidak akhir )

perlu Pasien /keluarga yang menolak

untuk dirawat di HCU (atas dasar
masuk “informed consent”)
HCU
Alur Pelayanan
Pasien HCU bisa berasal dari :

• ICU

• IGD

• Kamar Operasi

• Ruang Rawat Inap

 Alur Masuk Pasien HCU
Do you need
an online
doctor now? • Dokter Penanggung jawab Pasien ( DPJP)
menginstruksikan pasien masuk ke HCU

• Dokter Jaga / DPJP melakukan edukasi indikasi

perawatan HCU, kemungkinan tindakan yang
akan dilakukan di HCU dan di catat pada lembar
edukasi serta lembar persetujuan masuk HCU.

• Dokter jaga / perawat ruangan / perawat IGD

menghubungi Admission untuk memesan
tempat di HCU

• Dokter jaga / DPJP meresepkan obat dan alkes

yang akan digunakan di HCU sesuai dengan
terapi DPJP.
Thank You