Balkis safira
Indah purwati
Nurul hafsyah
Mariah ulfa
Rini Jayanti
Yeyen ayunita
Definisi
Operasi merupakan tindakan pembedahan pada suatu bagian tubuh.
Preoperatif adalah fase dimulai ketika keputusan untuk menjalani operasi atau
pembedahan dibuat dan berakhir ketika pasien dipindahkan ke meja operasi
Semua bayi dan anak yang di jadwalkan untuk menjalani tindakan pembeda
harus di nilai prabedah, baik untuk mendeteksi dini keadaan yang memerlukan
terapi spesifik, maupun untuk optimasi, serta untuk menasehati orang tuanya
mengenai kemungkinan keadaan selama anastesi dan pembedahan.
Tipe Pembedahan
• Diagnostik : biopsi, laparotomi eksplorasi
• Kuratif (ablatif) : tumor, appendiktom
• Reparatif : memperbaiki luka multiple
• Rekonstruktif : mamoplasti, perbaikan wajah.
• Paliatif : menghilangkan nyeri,
• Transplantasi : penanaman organ tubuh untuk menggantikan organ
atau struktur tubuh yang malfungsi (cangkok ginjal, kornea).
Faktor resiko terhadap
pembedahan
• Usia
• Nutrisi
• Penyakit kronis
Gambaran pasien preoperatif
B. penanggung jawab
nama lengkap : Tn. M
umur : 43 tahun
jenis kelamin : laki- laki
pekerjaan : PNS
suku/ bangsa : jawa / indonesia
hubungan dengan klien : Ayah
alamat lengkap :-
diagnosa medis : appendicitis
2. pengkajian data fokus
a. keluarga klien mengatakan nyeri perut mulai hari sabtu tanggal 14 desember 2013 namun klien
masih bisa berjalan dengan tegak, malam minggu tanggal 15 desember 2013 panas dan diare.
hari minggu BAB cair 2x, sudah periksa ke bidan tapi belum membaik serta nyeri perut semakin
memburuk dan klien tidak bisa berjalan dengan tegak. tanggal 15 desember 2013 periksa ke poli,
kemudian disuruh ke IGD untuk ranap.
b. sejak sabtu siang tanggal 14 desember 2013 klien menyatakan nyeri perut.
P : suspect APP
Q : senut- senut
R ; perut
S : 2-3 (0-10)
T : Hilang timbul
1). klien terlihat meringis menahan sakit
2). klien terlihat lemah
3). klien menyatakan nyeri di abdoment sebelah kanan bawah
4). klien mengaku cemas saat akan dioperasi, karena ini baru pertama kalinya
5). klien terlihat gugup dan gelisah
3. hasil pemeriksaan
NO. JENIS PEMERIKSAAN HASIL
a. pemeriksaan urine (17 desember 2013) NILAI NORMAL SATUAN
1 Urine
2 Urine warna Kuning kuning
3 Urin reduksi - negatif
4 Urin pH 601 7,0
5 Urin protein - negatif
6 Urin BJ 1.020 1,010- 1,030
7 Urin urobilinogen + positif
8 Urin bilirubin - negatif
9 Urin keton - negatif
10 Urin nitrit - negatif
11 Urin leukosit +1 negatif /LP
12 Urin eritrosit 4-8 negatif /LP
13 Urin epitel 2-4 negatif /LP
14 Urin sed ca oksalat - negatif /LP
No. JENIS PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL SATUAN
4. persiapan operasi
• klien dipuasakan 6-8 jam
• klisma dan cukur area operasi
• serah terima pasien di ruang terima kamar operasi
• cek informed consent, pembedahan dan pembiusan lengkap
• ganti baju klien dengan baju operasi, topi dan selimut khusus kamar operasi
• lepas perhiasan dan atau gigi palsu bila ada
5. Analisa data dan diagnosa keperawatan
No. DATA MASALAH PENYEBAB DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. DS: Nyeri akut Agen injury biologi : Nyeri akut berhubungan dengan agen
a. klien mengatakan nyeri di abdoment sebelah Suspect app injury ditandai dengan :
kanan bawah DS :
P : suspect APP a. Klien mengatakan nyeri di abdomen
Q : senut senut sebelah kanan bawah
R : perut P : suspect APP
S : 2 – 3 (0 – 10) Q : senut senut
T : hilang timbul R : perut
a. keluarga klien menyatakan sejak sabtu siang S : 2 – 3 (0 – 10)
tanggal 14 desember 2013 klien mengeluh T : hilang timbul
nyeri perut di sebelah kanan bawah keluarga klien menyatakan sejak sabtu
DO : siang tanggal 14 desember 2013 klien
a. Klien terlihat meringis menahan sakit mengeluh nyeri perut di sebelah kanan
b. klien terlihat lemah bawah
DO :
a. Klien terlihat meringis menahan sakit
b. klien terlihat lemah
2. DS : Cemas Krisis situasional Ansietas berhubungan
a. klien mengatakan cemas saat (prosedur dengan kurang terpapar
akan di operasi karena ini baru pembedahan yang informasi (prosedur
untuk yang pertama kalinya. akan dilakukan ) pembedahan yang akan
DO : dilakukan ) ditandai dengan :
a. Klien terlihat gugup, gelisah DS :
a. klien mengatakan cemas
saat akan di operasi
karena ini baru untuk yang
pertama kalinya.
DO :
a. Klien terlihat gugup,
gelisah
• Intervensi keperawatan
No. Diagnose Keperawatan Intervensi keperawatan Implementasi kep
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen Observasi : Observasi :
injury a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, a. mengidentifikasi lokasi, karakteristik,
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri. durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri.
b. Identifikasi skala nyeri b. mengidentifikasi skala nyeri
c. Identifikasi faktor yang memperberat dan c. mengidentifikasi faktor yang
memperingan nyeri memperberat dan memperingan nyeri
Terapeutik : terapeutik :
a. berikan teknik non farmakologis untuk a. memberikan teknik non farmakologi
mengurangi rasa nyeri. untuk mengurangi rasa nyeri
b. Kontrol lingkungan yang memperberat rasa b. mengontrol lingkungan yang
nyeri. memperberat rasa nyeri
c. Fasilitasi istirahat tidur c. memfasilitasi istirahat tidur
Edukasi : edukasi :
a. jelaskan strategi meredakan nyeri a. menjelaskan strategi meredakan nyeri
kolaborasi : kolaborasi :
a.kolaborasi pemberian analgetik jika perlu a. mengkolaborasikan pemberian
analgetik.
2. Ansietas berhubungan dengan Observasi : observasi :
kurang terpapar informasi (prosedur a. Identifikasi saat tingkat ansietas a. Mengidentifikasi saat ansietas
pembedahan yang akan dilakukan ) berubah berubah
ditandai dengan b. Identifikasi kemampuan mengambil b. Mengidentifikasi kemampuan
keputusan. pengambilan keputusan
c. Monitor tanda - tanda ansietas c. Memonitor tanda - tanda
Terapeutik : ansietas
a. Ciptakan suasana terapeutik untuk Terapeutik :
menumbuhkan kepercayaan. a. Menciptakan suasana terapeutik
b. Temani pasien untuk mengurangi untuk menumbuhkan kepercayaan.
kecemasan b.menemani pasien untuk
Edukasi : mengurangi kecemasan
a. Latih kegiatan pengalihan untuk Edukasi :
mengurangi ketegangan a. Melatih kegiatan pengalihan
b. Latih teknik relaksasi untuk mengurangi ketegangan
b. Melatih teknik relaksasi