0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan13 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang tren keperawatan paliatif di Indonesia. Pelayanan kesehatan di Indonesia belum sepenuhnya menyentuh kebutuhan pasien penyakit lanjut stadium akhir. Namun, pemerintah mulai mendukung perawatan paliatif dengan menetapkan Surabaya sebagai kota paliatif pertama. Bentuk pelayanan perawatan paliatif terdiri dari hospice, unit rumah sakit, dan di rumah. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang tren keperawatan paliatif di Indonesia. Pelayanan kesehatan di Indonesia belum sepenuhnya menyentuh kebutuhan pasien penyakit lanjut stadium akhir. Namun, pemerintah mulai mendukung perawatan paliatif dengan menetapkan Surabaya sebagai kota paliatif pertama. Bentuk pelayanan perawatan paliatif terdiri dari hospice, unit rumah sakit, dan di rumah. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang tren keperawatan paliatif di Indonesia. Pelayanan kesehatan di Indonesia belum sepenuhnya menyentuh kebutuhan pasien penyakit lanjut stadium akhir. Namun, pemerintah mulai mendukung perawatan paliatif dengan menetapkan Surabaya sebagai kota paliatif pertama. Bentuk pelayanan perawatan paliatif terdiri dari hospice, unit rumah sakit, dan di rumah. [/ringkasan]
Trend Kep. Paliatif Namun saat ini, pelayanan kesehatan di Indonesia belum menyentuh kebutuhan pasien dengan penyakit yang sulit disembuhkan tersebut, terutama pada stadium lanjut dimana prioritas pelayanan tidak hanya pada penyembuhan tetapi juga perawatan agar mencapai kualitas hidup yang terbaik bagi pasien dan keluarganya. Terbitnya Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI tertanggal 19 Juli 2007, No 812/Menkes/SK/VII/2007. Maka perawatan paliatif care dapat menjangkau seluruh daerah Bentuk Dukungan Pemerintah Salah satu slogan kota surabaya adalah surabaya Kota Paliatif 2010, surabaya bebas nyeri kanker. Pada tanggal 15 Mei 2010 telah dideklarasikan secara resmi di Surabaya sebagai kota paliatif di Taman Bungkul Surabaya, dengan demikian surabaya menjadi kota paliatif pertama di Indonesia. DI SURABAYA TAMAN PALIATIF DI RESMIKAN PADA TANGGAL 11 FEBRUARI 2012 Bentuk Institusional Pelayanan Perawatan Paliatif 1. Hospice 2. Unit Perawatan Paliatif Di Dalam RS (Hospital Based) 3. Perawatan Paliatif Di Rumah (Community Based) Hospice Care Perawatan pasien terminal (stadium akhir) dimana pengobatan terhadap penyakitnya tidak diperlukan lagi. Perawatan ini bertujuan meringankan penderitaan dan rasa tidak nyaman dari pasien, berlandaskan pada aspek bio-psiko-sosial- spiritual. Hospice Care Lanjutan…… Tempat dimana pasien dengan penyakit stadium terminal yang tidak dapat dirawat di rumah namun tidak melakukan tindakan yang harus dilakukan di rumah sakit. Pelayanan yang diberikan tidak seperti di rumah sakit, tetapi dapat memberikan pelayanan untuk mengendalikan gejala-gejala yang ada, dengan keadaan seperti di rumah pasien sendiri. Tujuan Pelayanan Hospice Care
1. Meringankan pasien dari penderitaannya.
2. Memberikan dukungan moril, spiritual maupun pelatihan praktis dalam hal perawatan pasien bagi keluarga pasien dan pelaku rawat. 3. Memberikan dukungan moril bagi keluarga pasien selama masa duka cita. Ruang Lingkup Hospice Care 1. Pasien yang tinggal di daerah pedalaman 2. Pasien dengan kanker, penyakit jantung, AIDS, penyakit ginjal dan penyakit paru 3. Pasien di nursing home 4. Pasien yang tinggal sendirian Tim Pelaksana Hospice Care 1. Dokter 2. Perawat 3. Pekerja sosial 4. Rohaniawan 5. Relawan Bentuk Hospice Care 1. The Institution Hospice Care 2. Hospice Home Care 3. Palliative care Paliatif Home Care
Pelayanan perawatan paliatif yang dilakukan di
rumah pasien, oleh tenaga paliatif dan atau keluarga atas bimbingan/ pengawasan tenaga paliatif. Terima Kasih
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis