Anda di halaman 1dari 7

BAB 13

PEMERIKSAAN BIAYA DIMUKA


DAN PAJAK DIBAYAR DIMUKA
SIFAT BIAYA DIBAYAR DI MUKA DAN PAJAK DIBAYAR
DI MUKA
 Keduanya mempunyai manfaat kurang atau sama dengan
satu tahun
 Dikelompokkan sebagai harta lancar (current asset)

SIFAT BIAYA DIBAYAR DIMUKA MENURUT SAK


 Biaya Dibayar Dimuka dimaksudkan sebagai biaya yang
telah terjadi, yang akan digunakan untuk aktivitas
perusahaan yang akan datang
 Bagian dari Biaya Dibayar Dimuka yang akan
memberikan manfaat untuk beberapa periode kegiatan
diklasifikasikan sebagai aktiva tak lancar

CONTOH BIAYA DIBAYAR DI MUKA


 Premi asuransi (prepaid insurance)
 Sewa Dibayar Dimuka untuk masa satu tahun yang akan
datang (prepaid rent)
 Biaya lain-lain Dibayar Dimuka (prepaid others), misalnya
: biaya iklan di radio dll berdasarkan kontrak, barang
untuk promosi
PENGERTIAN PAJAK DIBAYAR DI MUKA
 Pajak yang dibayar oleh perusahaan setiap bulan
atau dipotong/dipungut oleh pihak ketiga dan
akan diperhitungkan sebagai kredit pajak di
akhir tahun (untuk pajak penghasilan) atau di
akhir bulan (untuk PPN)

CONTOH PAJAK DIBAYAR DI MUKA


 PPh 22 (dari import barang)
 PPh 23 (dari bunga, dividen, royalti,
management fee)
 PPh 25 (setoran masa pajak penghasilan)
 PPN Masukan (Pajak Pertambahan Nilai yang
dipungut oleh pengusaha kena pajak pada waktu
perusahaan membeli barang atau jasa kena
pajak)
TUJUAN PEMERIKSAAN BIAYA DAN PAJAK
DIBAYAR DI MUKA

 Memeriksa keberadaan internal control biaya dan


pajak dibayar di muka
 Memeriksa apakah biaya yang mempunyai kegunaan
untuk tahun berikutnya sudah dicatat sebagai biaya
dibayar dimuka
 Memeriksa apakah biaya dibayar di muka yang
mempunyai kegunaan untuk tahun berjalan sudah
dicatat sebagai biaya tahun berjalan
 Memeriksa apakah pajak dibayar di muka didukung
oleh bukti setoran/pemungutan pajak yang sah dan
lengkap sehingga bisa diperhitungkan sebagai kredit
pajak pada akhir periode
 Memeriksa kesesuaian penyajian biaya dan pajak
dibayar di muka dalam laporan keuangan dengan
PABU/PSAK
PROSEDUR PEMERIKSAAN BIAYA DAN PAJAK
DIBAYAR DI MUKA

 Dibagi menjadi prosedur compliance test dan


substantive test Prosedur Pemeriksaan untuk
Compliance Test :
1. Pelajari dan evaluasi internal control
biaya dan pajak dibayar di muka
2. Tarik kesimpulan mengenai internal
control biaya dan pajak dibayar di muka
Prosedur Pemeriksaan Substantive Sewa Dibayar di
Muka (Prepaid Rent) :

 Minta rincian (schedule) prepaid rent per tanggal


neraca
 Check ketelitian perhitungan matematis
(mathematical accuracy)
 Cocokkan saldo prepaid rent per tanggal neraca
dengan saldo buku besar prepaid rent
 Cocokkan saldo awal prepaid rent dengan kertas
kerja pemeriksaan tahun lalu
 Lakukan vouching untuk pembayaran prepaid rent di
tahun berjalan dan periksa lease agreement (jika
sudah dilakukan di compliance test, refer ke kertas
kerja compliance test)
 Tie-up/tie-in (cocokkan) total yang dibebankan
sebagai biaya sewa ke buku besar biaya sewa
 Buat usulan audit adjustment, jika diperlukan
Prosedur Pemeriksaan Substantive Premi Asuransi
Dibayar di Muka (Prepaid Insurance) :

 Minta rincian prepaid insurance per tanggal neraca


 Check mathematical accuracy
 Cocokkan saldo prepaid insurance per tanggal neraca
dengan saldo buku besar prepaid insurance
 Cocokkan saldo awal prepaid insurance dengan
kertas kerja pemeriksaan tahun lalu
 Lakukan vouching untuk pembayaran premi
asuransi di tahun berjalan, perhatikan apakah ada
discount untuk pembayaran tersebut
 Periksa polis asuransi dan cocokkan data dalam polis
asuransi dengan rincian prepaid insurance
 Tie-up total yang dibebankan sebagai biaya asuransi
ke buku besar biaya asuransi
 Periksa apakah nilai pertanggungan (insurance
coverage) cukup atau tidak (tidak terlalu besar tidak
terlalu kecil)

Anda mungkin juga menyukai