Anda di halaman 1dari 16

FAKTOR YANG

MEMPENGARUHI
METABOLISME TUBUH
Sri Wahyuni
Bagian Biokimia
FK Unimal Lhokseumawe

1 2/5/20
Pendahuluan
O Tidak semua energi dalam makanan ditransfer
menjadi ATP, sebagian besar diubah jadi panas
(35%).
O Semua pengeluaran energi oleh tubuh diubah
menjadi panas.
O Laju metabolisme :
O kecepatan pembebasan panas selama reaksi kimia
O Kecepatan penggunaan energi dalam satuan waktu
tertentu
O Laju metabolisme basal : kecepatan pembebasan
panas selama reaksi kimia dalam keadaan basal
(istirahat tapi tidak tidur)

2/5/20 2
Keseimbangan Energi
O Energi masuk = energi keluar  BB
ideal

2/5/20 3
Kecepatan Metabolisme Basal
(BMR)
O Tingkat energi minimum yang
diperlukan untuk bertahan hidup,
O Mencakup 50 – 70% energi harian
yang dipakai oleh individu yang tidak
aktif (sedentary).
O Bervariasi pada tiap individu.

2/5/20 4
Metabolisme basal
O Energiminimum yang dikeluarkan untuk
menjaga tubuh
O ~ 60-70% dari total kebutuhan energi

O Termasuk energi yang dibutuhkan untuk


mempertahankan detak jantung, respirasi,
suhu tubuh
O Jumlah energi yang dibutuhkan bervariasi antar

individu
2/5/20 5
O Faktor yang mempengaruhi:
Komponen Penggunaan Energi
1. Basal Metabolic Rate (BMR)
 energi minimal yg diperlukan dalam
keadaan istirahat baik fisik maupun mental,
berbaring pada suhu 25 C
2. Spesific Dynamic Action (SDA)
 banyaknya energi yang diperlukan untuk
proses metabolisme makanan, rata-rata 10%
3. Aktivitas sehari-hari
 kegiatan rutin harian, termasuk berolah raga
4. Pertumbuhan
 anak-anak – 18 th perlu tambahan energi
untuk proses pertumbuhan 2/5/20 6
Faktor-faktor yang mempengaruhi
laju metabolisme
1. Hormon tiroid
O Kecepatan metabolisme ↑ 50-100%
di atas normal.
O Apabila kehilangan total sekresi
tiroid → kecepatan metabolik ↓ 40-
60% dari normal.

2/5/20 7
2. Hormon Testosteron
O Meningkatkan kecepatan
metabolisme basal 10—15%.
O Berkaitan dengan efek anabolik
untuk meningkatkan massa otot
rangka.

3. Hormon Pertumbuhan
O Meningkatkan kecepatan
metabolisme 15-20%
O Akibat rangsangan langsung pada
metabolisme seluler.
2/5/20 8
4. Demam
O Meningkatkan metabolisme ± 120%
untuk setiap kenaikan suhu 10° C.

5. Tidur
O Kecepatan metabolisme turun 10-
15% di bawah normal selama tidur.
O Disebabkan oleh:
O Penurunan tonus otot rangka selama
tidur
O Penurunan aktifitas sistem saraf
simpatis
2/5/20 9
6. Malnutrisi
O Malnutrisi lama → ↓ kecepatan
metabolisme 20-30%.
O Disebabkan oleh tidak adanya zat
makanan yang dibutuhkan di dalam
sel.

7. Jenis Kelamin
O Lebih rendah pada wanita
O Wanita → persentase massa otot
yang lebih rendah dan persentase
jar. Adiposa yang lebih tinggi.
2/5/20 10
Kecepatan metabolisme basal normal
pd usia berbeda menurut jenis kelamin

2/5/20 11
Energi yang digunakan untuk
aktifitas fisik
O Latihan berat →100 kali jumlah
panas saat istirahat dalam beberapa
detik.
O Latihan otot maksimal →
meningkatkan produksi panas tubuh
50 kali normal selama beberapa
detik.
O Pada individu yang sedentary →
energi dalam jumlah bermakna
dipakai untuk aktifitas fisik spontan
2/5/20 12
utk mempertahankan tonus otot dan
postur tubuh.
2/5/20 13
Efek Termogenik Makanan
O Energi yang digunakan untuk mencerna,
menyerap, dan memetabolisme nutrisi
makanan
O Setelah makanan dicerna → kec. Metabolisme
↑ dan menghasilkan energi & panas.
O Konsumsi KH dan lemak → kec. metabolisme ↑
4%.
O Konsumsi >> protein → kec. Metabolisme
mulai meningkat dalam waktu 1 jam,
maksimum 30% selama 3-12 jam.
O Efek termogenik: 8% pengeluran energi harian
total. 2/5/20 14
Spesifik Dynamic Action of Protein
(SDA)
O Definisi : pengaruh protein terhadap
kecepatan metabolisme.
O Diduga karena pengaruh asam
amino tertentu dari hasil pencernaan
protein.

2/5/20 15
TERIMA KASIH
SELAMAT BELAJAR…

2/5/20 16

Anda mungkin juga menyukai