PARAGRAF

Elin Rosmaya, S.Pd., M.Pd.

Bacalah Paragraf berikut!

Manusia pada hakikatnya diciptakan oleh yang

Maha Kuasa terbagi menjadi dua jenis yaitu
perempuan dan laki-laki. Kaum pria / laki-laki selalu
mempunyai peran sentral dalam keluarga maupun
dalam pekerjaan dan kehidupan bermasyarakat,
sedangkan perempuan selalu berada di lapis kedua:
bagian mengurus keluarga, memasak, mengurus
rumah tangga, mengurus anak. Adapun kaum selain
kaum laki/laki dan perempuan, atau disebut dengan
kaum transgender. Kaum seperti ini merupakan bukan
ciptaan dari Yang Maha Kuasa. Sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan akhirnya masa itu
berubah. Terjadi pergeseran paradigma, perempuan
yang dulu hanya ditempatkan di bagian belakang, kini
mempunyai peran yang sama dengan kaum pria.
Jawablah beberapa pertanyaan berikut!
• Berapakah jumlah kalimat di dalam paragraf
tersebut?
• Apa yang dibicarakan di dalam paragraf
tersebut?
• Tunjukkan kalimat topik yang membicarakan
masalah di dalam paragraf tersebut!
Syarat-syarat Paragraf

Kesatuan

Paragraf

Kepaduan
 • Pengantar
Pembuka
• Contoh /
kasus

• Analisis
Pengembangan
masalah /
pembahasan

• Simpulan /
Simpulan
saran
penulis
Struktur Paragraf
• Kalimat topik pembicaraan
Kalimat • Satu kalimat
• Umum
Utama

• Kalimat penjabaran dari

kalimat topik pembicaraan
Kalimat • Beberapa kalimat
penjelas • Mendukung kalimat topik
• khusus
 Gadis itu sangat cantik. Rambutnya hitam
bergelombang. Warna kulitnya kuning langsat.
Matanya berbinar-binar. Tinggi dan berat
badannya proporsional.
 Rambutnya hitam bergelombang. Warna
kulitnya kuning langsat. Matanya berbinar-binar.
Tinggi dan berat badannya proposional. Dengan
demikian, Gadis itu sangat cantik
Bagaimana menentukan Kalimat utama
dari contoh paragraf I dan 2
• Tentukan topik dari paragraf tersebut!
• Kriteria dari cantik itu apa saja?
• Jawaban dari kriteria-kriteria tersebut
merupakan pejabaran dari kalimat utama
 Contoh Paragraf
Paragraf I Deduktif

Kalimat 2
Kalimat Penjelas Pola
1

Kalimat I Kalimat 3
Kalimat Topik Kalimat Penjelas 2 Umum Khusus

Kalimat 4
Kalimat penjelas
3
 Contoh Paragraf
Paragraf II Induktif

Kalimat 1
Kalimat Penjelas 1

Pola
Kalimat 2 Kalimat 4
Kalimat Penjelas 2 Kalimat Topik

Khusus Umum
Kalimat 3
Kalimat penjelas 3
TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA 
Teknik Pengembangan Paragraf
Teknik Pengembangan Paragraf
• Memberikan contoh
Memberikan yang representataif
Contoh /
Fakta • Faktual
• Analisis

• Memberikan alasan
Memberikan yang logis
Alasan
• Mengapa

• Mengungkapkan
kembali peristiwa
• Bagaimana
Bercerita
• Tokoh
• Alur
• Latar
 Paragraf berdasarkan pemaparannya
•Melukiskan apa
• Mencerikan yang dilihat
kembali mata.
peristiwa •Bersifat tata
• fiksi / ruang / tata letak.
nonfiksi
• Karya sastra
Deskripsi
Naratif

• Pemaparan
suatu objek.
• Bersifat Eksposisi •Analisis
Argumentasi
membujuk / kronologis /
meyakini keruangan.
pembaca.
• Analisis
Contoh dari …..?
Pasar Tanah Abang adalah pasar yang
sempurna.Semua barang ada di sana. Di toko
yangpaling depan berderet toko sepatu dalam dan
luar negeri. Di lantai dasar terdapat toko kain yang
lengkap dan berderet-deret. Di samping kanan
pasar terdapat warung-warung kecil penjual sayur
bahan dapur. Di samping kiri ada pula berjenis-
jenis bua-buahan. Pada bagian belakang kita dapat
menemukan berpuluh-puluh pedagang daging.
Belum lagi kta harus melihat lantai satu, dua, dan
tiga.
Contoh …..?
Membiasakan diri berolahraga setiap pagi
banyak manfaatnya bagi seorangpegawai.
Olahraga itu sangat perlu untuk mengimbangi
kegiatan duduk berjam-jam di belakang meja
kantor. Kalau tidak demikian, pegawai itu akan
menderita beberapa penyakit karena tidak ada
keseimbangan kerja otak dan kerja fisik. Kalau
pegawai itu mederita sakit, berarti dia
membengkalaikan pekerjaan kantor yang berarti
pula melumpuhkan kegiatan negara.
Contoh….?
Pasar Tanah Abang adalah pasar yang
kompleks. Di lantai dasar terdapat sembilan puluh
kios penjual kain dasar. Setiap hati rata-rata
terjual tiga ratus meter untuk setiap kiosnya. Dari
data ini dapat diperkirakan berapa besar uang
yang masuk ke kas DKI dari Pasar Tanah Abang.
Contoh….?
Hidupku sedang ditimpa kebahagiaan.
Gemerlap cahaya sinarnya terang. Dasar nasibku
sedang beruntung, disukai oleh jurangan empang.
Rasa senangku tidak tertahan mendapatkan pacar
seperti dia, orangnya boral tidak perhitungan
memberikan sewa bandeng se-empang. Duh…
Juragan empangku, cintaku, cintaku sampai deg-
degan, kalau tidak ketemu sehari, terbayang-
bayang di mata. Kalau dia benar serius, lamar aku
buat menjadi pendampingmu, bilang kepada ibu
dan bapak, lamaranmu pasti akan diterima.
TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA 