Anda di halaman 1dari 35

Kelompok 3

1. Tenny PRH E420163184


2. Suyatno E420153182
3. Slamet budiarto E420163178
4. Septi Marsiningsih E410163174
5. Ahmad Samsudin E420163149
6. Jarwanto E420163373
7. Kasminto E420163167
8. Siti aisah E420163176
9. M abdul khoirudin E420163168
10. Ika santi E420163161
11. Yuli arief E 420163187
12. Ira sukmawati E420163163
13. Slamet E420163177
14. Puji Mulyati E420163171
Background…why???

• Manusia memiliki persamaan dan perbedaan perilaku


 pikiran berbeda sehingga memicu terjadi konflik

• Manusia berinteraksi dalam kehidupan sosial, dan


organisasi

Manajemen Konflik 3
Posisi dlm kelompok atau
organisasi

Harapan
Persepsi
Sikap
Nilai
Perilaku
Konflik hadir di dalam ketidak adaan integrasi total yang
harmonis

Konflik selalu ada, meskipun mungkin ditekan.

Konflik merupakan suatu


sebuah kemutlakan,
sehingga pemimpin harus
belajar untuk secara efektif
memfasilitasi penyelesaian
konflik antara orang-orang
agar tujuan dapat tercapai.
konflik sering terjadi pada setiap tatanan
asuhan keperawatan.

Manajer harus mempunyai dua asumsi dasar


tentang konflik meliputi :
1) Konflik adalah sesuatu yang tidak dapat
dihindari dalam suatu organisasi,
2) Jika konflik dapat kelola dengan baik, konflik
dapat menghasilkan suatu kualitas produksi,
penyelesaian yang kreatif dan berdampak
terhadap peningkatan dan pemngembangan
(Nursalam, 2002).
DEFINISI KONFLIK

• Secara bahasa artinya saling bertabrakan, ketidaksesuaian,


perseteruan, perkelahian, interaksi yang antagonis/
bertentangan

• Konflik timbul : “DIMANA-KAPAN DAN SIAPA” SAJA

Manajemen Konflik 8
1. Konflik sebagai suatu perselisihan atau
perjuangan yang timbul bila keseimbangan
antara perasaan, pikiran, hasrat, dan perilaku
seseorang terancam (Deutsch, 1969, dalam
La Monica,1998)
2. Konflik adalah perjuangan diantara kekuatan-
kekuatan interdependen (Douglass dan Bevis,
1979 dalam La Monica,1998)

Konflik adalah suatu keadaan dimana terjadi


adanya pertentangan antara dua atau beberapa
kekuatan yang berlawanan. Umumnya kekuatan
yang dimaksud bersumber dari keinginan manusia.
Perbedaan konflik dan persaingan .. ?

• Terletak pada apakah salah satu pihak mampu untuk menjaga


dirinya dari gangguan pihak lain dalam pencapaian tujuannya
• Persaingan ada apabila pihak-pihak yang terlibat tidak sesuai
tetapi tidak saling mengganggu
• Kooperasi terjadi bila dua pihak atau lebih bekerja bersama
untuk mencapai tujuan bersama

Manajemen Konflik 10
Pandangan lama dan baru tentang konflik

Pandangan Lama Pandangan Baru


• Konflik dapat dihindarkan • Konflik tidak dapat dihindarkan
• Konflik disebabkan : • Konflik timbul :
• kesalahan manajemen • Struktur organisasi
• Pengacau • Perbedaan tujuan
• Konflik mengganggu organisasi dan • Perbedaan persepsi dan nilai-nilai
menghalangi pelaksanaan optimal pribadi

• Tugas manajer menghilangkan konflik • Konflik dapat membantu atau


menghambat
• Organisasi optimal membutuhkan
penghapusan konflik • Tugas manajer mengelola tingkat konflik
dan penyelesaiannya
• Kegiatan organisasi optimal perlu tingkat
konflik moderat

Manajemen Konflik 11
1. KONFLIK INTRAPERSONAL
2. KONFLIK INTERPERSONAL
3. KONFLIK INTERGROUP ATAU
ANTAR KELOMPOK
Edmun, 1979 dalam Nursalam, 2002 :
1. Spesialisasi
2. Peran yang bertugas
banyak
3. Interdenpendensi peran
4. Kekaburan tugas
5. Penbedaan
6. Kekurangan sumber daya
7. Perubahan
8. Konflik tentang imbalan
9. Masalah komunikasi
Faktor internal :
1. Karakteristik kepribadian
2. Sistem nilai dan keyakinan
yang dimiliki
3. Kebutuhan
4. Perbedaan persepsi
Faktor eksternal :
1. Keterbatasan sumber daya
2. Kekaburan peraturan
3. Derajat ketergantungan
Sumber konflik dalam suatu organisasi
menurut Andrew Dubrin

1. Ketidakcocokan tujuan, value atau interest


2. Tanggung jawab yang tidak dideskripsikan secara
jelas
3. Konflik peran
4. Orientasi akan adanya perubahan
5. Iklim organisasi
KONDISI-KONDISI YG
MENDAHULUI

KONFLIK YG KONFLIK YG
DIPERSEPSI DIRASAKAN

PERILAKU YG
DINYATAKAN

PENYELESAIAN ATAU PENEKANAN KONFLIK

PENYELESAIAN AKIBAT KONFLIK


LANGKAH-LANGKAHNYA

1. PENGKAJIAN
ANALISA SITUASI
ANALISA DAN MEMATIKAN ISU YG BERKEMBANG
MENYUSUN TUJUAN

2. IDENTIFIKASI
MENGELOLA PERASAAN

3. INTERVENSI
MASUK PD KONFLIK YG DIYAKINI DPT DISELESAIKAN DG
BAIK
MENYELEKASI METODE DLM PENYELESAIAN KONFLIK
Kunci Menghadapi Konflik

Memahami….
1. Fungsi Konflik
2. Pemicu Konflik
3. Spiral Konflik
4. Alternatif Penyelesaian Konflik

Manajemen Konflik 19
Memahami FUNGSI KONFLIK

1. Sbg Alat KOHESI


• Organisasi kompak ketika menghadapi lawan
• Jangan menjelekkan organisasi lain
• Persepsi : saling BERPACU dalam PRESTASI

Manajemen Konflik 20
2. Sbg ALAT PENIMBUL KREATIVITAS
• Tugas pemimpin  menyediakan forum bagi anggota
organisasi yang berbeda pendapat dalam bentuk DISKUSI
• Hasil diskusi  IDE BARU sbg wujud kreativitas

Manajemen Konflik 21
3. Sbg ALAT PELEPAS/KATUP
• Sbg pemimpin  perlu memberi kesempatan staf untuk
menyampaikan UNEK-UNEK yang tak berkenan di hati
shg PUAS

Manajemen Konflik 22
4. Sbg ALAT KESEIMBANGAN
• Organisasi perlu memelihara agar konflik terbatas menjadi
HIDUP
• Ibarat MAKAN PERLU SAMBAL BIAR ENAK
• Tapi sistem keseimbangannya juga jangan MONOTON

Manajemen Konflik 23
Memahami Pemicu KONFLIK

Konflik terjadi akibat perbedaan :


• Prinsip/Nilai
• Fakta
• Sentimen / subyektivitas
• Harapan
• Kompensasi
 85% akibat SENTIMEN
Manajemen Konflik 24
Memahami SPIRAL KONFLIK

• Konflik semakin lama semakin melebar  sampai


tahap puncak bersifat destruktif (negatif)
• Faktor penyebab :
 Jgn ungkit masalah PRIBADI
 Jgn ungkit masalah MASA LALU
 Jgn UBAH MASALAH
 Jgn ANARKIS/Tindakan FISIK

Manajemen Konflik 25
1. KOMPROMI ATAU
NEGOISASI
2. KOMPETISI
3. AKOMODASI
4. SMOOTHING
5. MENGHINDAR
6. KOLABORASI

Pencapain Tujuan dan Hubungan


teradap strategi manajemen konflik
Memahami ALTERNATIF SOLUSI

1. KOLABORASI (WIN-WIN solution)


• Tiap pihak saling diuntungkan
• Tipe penyelesaian musyawarah mufakat

2. KOMPROMI
• Dilakukan jika jumlah yg diperebutkan TERBATAS
• Jika POSISI dg LAWAN : SAMA KUAT

Manajemen Konflik 27
3. AKOMODASI
• Jika kita pihak SALAH, lawan pihak BENAR
• Solusinya : menyesuaiakan diri dg lawan
4. KOMPETISI
jika kita KUAT dan BENAR, sedangkan
LAWAN LEMAH dan SALAH
5. MENGHINDAR
• Jika masalahnya SEPELE

Manajemen Konflik 28
• Dasar pemilihan solusi optimal tergantung 2 hal :
 Dengan SIAPA kita konflik
 Apa MASALAHnya
 Misal : konflik dg Tukang BECAK dan PEJABAT  solusi
BEDA
 Minimalis libatkan orang banyak

Manajemen Konflik 29
Metode-metode Pengelolaan Konflik

Ada 3 bentuk manajemen konflik :


1. Stimulasi konflik dalam satuan-satuan organisasi
dimana pelaksanaan kegiatan lambat karena
konflik terlalu rendah
2. Pengurangan atau penekanan konflik bila terlalu
tinggi atau menurunkan produktivitas
3. Penyelesaian konflik

Manajemen Konflik 30
Stimulasi Konflik ….
• Konflik terlalu rendah menyebabkan karyawan takut
berinisiatif, menjadi pasif
• Metode stimulasi konflik meliputi :
• Pemasukan atau penempatan orang luar ke dalam
kelompok
• Penyusunan kembali organisasi
• Penawaran bonus, pembayaran insentif dan penghargaan
untuk mendorong persaingan
• Pemilihan manajer-manajer yang tepat
• Perlakuan
Manajemen Konflik yang berbeda dengan kebiasaan 31
Metode Pengurangan Konflik ….

• Metode ini mengelola tingkat konflik melalui


“pendinginan suasana” tetapi tidak menangani masalah-
masalah yang semula menimbulkan konflik
• Metode yang digunakan :
• Mengganti tujuan yang lebih bisa diterima kedua
kelompok
• Mempersatukan kedua kelompok yang bertentangan
untuk menghadapi ‘ancaman’ atau ‘musuh’ yang sama

Manajemen Konflik 32
Metode Penyelesaian Konflik ….
1. Dominasi dan penekanan
• Kekerasan
• Penenangan
• Penghindaran
• Aturan mayoritas

2. Kompromi
• Pemisahan
• Arbitrasi
• Kembali ke peraturan-peraturan
• penyuapan

Manajemen Konflik 33
3. Pemecahan masalah integratif
• Konsensus
• Konfrontasi
• Penggunaan tujuan-tujuan yang lebih tinggi

Manajemen Konflik 34

Anda mungkin juga menyukai