Anda di halaman 1dari 16

MATERI KKR PUSKESMAS DURIAN DEPUN

OLEH HERLITA,AMD.KEB
 Personal Hygiene berasal dari
bahasaYunani yaitu personal yang
artinya perorangan dan hygiene berarti
sehat.
 Kebersihanseseorang adalah suatu
tindakan untuk memelihara kebersihan
dan kesehatan seseorang untuk
kesejahteraan fisik dan psikis.
1. CITRA DIRI
 Penampilan umum klien dapat
menggambarkan pentingya hygiene
pada orang tersebut.
 Citra tubuh merupakan konsep subjektif
seseorang tentang penampilan fisiknya.
 Citra tubuh ini dapat sering berubah.
 Citra tubuh mempengaruhi cara
mempertahankan hygiene.
 Kelompok-kelompok social wadah
seorang klien berhubungan dapat
mempengaruhi praktik hygiene pribadi.
 Selama masa kanak-kanak, kanak-kanak
mendapatkan praktik hygiene dari orang
tua mereka. Kebiasaan keluarga, jumlah
orang dirumah, dan ketersediaan air panas
dan atau air mengalir hanya merupakan
beberapa faktok yang mempengaruhi
perawatan kebersihan.
 sumber daya ekonomi seeorang
mempengruhi jenis dan tingkat praktik
kebersihan yang digunakan.
 Kita harus menentukan apakah klien
dapat menyediakan bahan-bahan yang
penting seperti deodorant, sampo, pasta
gigi dan kometik.
 Pengetahuan tentang pentingnya
hygiene dan implikasinya bagi kesehatan
mempengaruhi praktik hygiene. Kendati
demikian, pengetahuan itu sendiri
tidaklah cukup. Klien juga harus
termotivasi untuk memelihara
perawatan-diri. Seringkali, pembelajaran
tentang penyakit atau kondisi
mendorong klien untuk meningkatkan
hygiene.
 Kepercayaan kebudayaan klien dan nilai
pribadi mempengaruhi perawatan
hygiene. Orang dari latar kebudayaan
yang berbeda mengikuti praktik
keperawatan diri yang berbeda pula. Di
asia kebersihan dipandang penting bagi
kesehatan. Di Negara-negara eropa,
bagaimanapun, hal ini biasa untuk mandi
secara penuh hanya sekali dalam
seminggu
 Setiapklien memiliki keinginan individu
dan pilihan tentang kapan untuk mandi,
bercukur, dan melakukan perawatan
rambut . klien memilih produk yang
berbeda (mis. Sabun, sampo, deodorant,
dan pasta gigi) menurut pilihan pribadi.
 Orang yang menderita penyakit tertentu
(mis. Kanker tahap lanjut) atau menjalani
operasi sering kali kekurangan energi
fisik atau ketangkasan untuk melakukan
hygiene pribadi
• Kebersiahan rambut dan kulit kepala
• Kebersihan mata, telinga, dan hidung
• Kebersihan gigi dan mulut
• Kebersihan badan
• Kebersihan kuku tangan dan kai
• Kebersihan pakaian
• Penampilan dekil/kumal dan tidak rapih
• Badan bau
• Rambut kumal, kotpor dan banyak kutu
• Kuku panjang dan kotor
• Kadang tubuh dipenuhi penyakit kulit
(jamur, koreng, borok, dll)
Hal yang dapat muncul bila seseorang kurang menjaga kebersihan
diri, di antaranya:
• Badan gatal - gatal dan tubuh lebih mudah terkena penyakit,
terutama penyakit kulit.
• Rambut dipenuhi kutu/ketombe
• Penampilan tidak rapih dan bau badan tidak sedap, dijauhi orang.
• Sumber penyakit :
 Kuku panjang dan kotor: sarang kuman penyebab penyakit saluran
pencernaan (diare/sakit perut)
 Telinga: dapat menimbulkan gangguan pendengaran akibat
penumpukan kotoran telinga dan dapat menimbulkan infeksi pada
telinga
 Gigi dan mulut: karies gigi, gigi berlubang, sakit gigi dan bau
mulut
• Cara Perawatan Rambut dan Kepala
 Bersihkan rambut dengan shampo secara rutin (min. 2x/mg)
 Potong dan sisir rambut agar terlihat rapih
• Cara menjaga Kebersihan Muka dan Mata
 Cuci muka minimal 3x/hari
 Bersihkan daerah mata dari arah luar ke dalam (bersihkan
kotoran mata yang menempel pada sudut kelopak mata)
 Bila mata kemasukan benda segera keluarkan
menggunakan kain atau tissue yang lembut, lakukan dengan
hati-hati.
 Bila mata terkena air sabun segera cuci menggunakan air
bersih, dan hindari untuk menggososk mata dengan tangan.
 Saat mengendarai sepeda mnotor gunakan kaca mata/kaca
pelindung
• Cara Menjaga Kebersihan Telinga dan Hidung
 Bersihkan hidung dan telinga secara rutin ( 1- 2 mg/1x)
lakukan dengan hati-hati menggunakan alat yang bersih dan
aman.
• Cara menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut
 Sikat gigi setiap selesai makan dan sebelum tidur dengan
cara yang benar dan teratur
 Hindari makan/minum yang terlalu panas / dingin
 Hindari konsumsi makanan yang asam
 Banyak mengkonsumsi makanan bergizi
 Kontrol ke dokter gigi/petugas kesehatan secara rutin
 Mandi menggunakan sabun mandi secara rutin minimal 2
kali sehari (bila perlu lakukan lebih sering bila kerja ditempat
kotor/banyak berkeringat)
 Gunakan pakaian yang bersih dan rapi (pakaian diganti 1
x/hr atau bila pakaian sudah kotor/basah)
 Bila terkena jamur kulit, lakukan mandi seperti biasa.
Hindari penggunaan pakaian, handuk, selimut, sabun mandi,
dan sarung secara berjamah. Hindari penggunaan pakaian
yang lembab/basah (karena keringat/sebab lain). Gunakan
obat anti jamur kulit (bila perlu).

 Bersihkan tangan dan kaki sehari minimal
2x/hr atau setiap kotor.
 Potong kuku 1 x/ mg atau saat terlihat
panjang ( gunakan pemotong kuku dan
setelah dipotong ujung kuku
dihaluskan/dikikir)
 Gunakan alas kaki yang lembut, aman,
dan nyaman.

Anda mungkin juga menyukai