Anda di halaman 1dari 35

Konsep dan Prinsip Kebutuhan

Kebersihan & Perawatan Diri


By:
Fadliyana Ekawaty, M.Kep., Ners.Sp.Kep.An
Personal Hygiene
Dari Bahasa Yunani

Personal: Hygiene:
Perorangan Sehat
Pengertian:

Suatu aktivitas untuk menjaga


serta merawat tubuh agar tubuh
selalu sehat dan bersih serta
mampu meningkatkan derajat
kesehatan pada tubuh sehingga
masalah kesehatan serta dampak
negatif dari fisik maupun sosial
dapat teratasi dengan baik.
Pengertian
• Personal Hygiene adalah perawatan diri yang
dilakukan seseorang guna memelihara
kesehatan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSONAL
HYGIENE

BUDAYA STATUS SOSIAL EKONOMI AGAMA

TINGKAT
PENGETAHUAN/PERKEMBANGAN STATUS KESEHATAN CACAT JASMANI/CACAT MENTAL
INDIVIDU BAWAAN
TUJUAN PERSONAL HYGIENE
• MENINGKATKAN KEBERSIHAN
• MENCIPTAKAN KENYAMANAN DAN RELAKSASI
• MENINGKATKAN CITRA DIRI
• MENCEGAH PENYAKIT/INFEKSI
KLASIFIKASI
Tipe Perawatan Higienis
Tipe perawatan higienis secara umum:
• Perawatan pagi hari
• Perawatan pagi atau sarapan
• Perawatan siang hari
• Perawatan malam hari atau sebelum tidur
KOMPONEN PERSONAL HYGIENE
• KULIT
• RAMBUT
• TANGAN DAN KAKI
• ORAL
• NASAL
• MATA
• TELINGA
• PERINEAL GENITAL
PRINSIP PRAKTEK
KULIT:
• Umumnya, kulit dibersihkan dengan cara mandi.
• Ketika mandi, kita sebaiknya menggunakan jenis
sabun yang banyak mengandung lemak nabati karena
dapat mencegah hilangnya kelembaban dan
menghaluskan kulit.
• Sabun detergen jarang digunakan untuk mandi karena
sifatnya iritatif.
• Dalam memilih dan memakai sabun, make up,
deodorant, dan shampoo hendaknya pilih produk
yang tidak menimbulkan rasa perih atau iritasi.
Cara Perawatan kulit
1)Biasakan mandi minimal 2 kali sehari atau
setelah beraktifitas.
2) Gunakan sabun yang tidak bersifat iritatif.
3) Sabuni seluruh tubuh, terutama area lipatan
kulit seperti sela – sela jari, ketiak, belakang
telinga, dll.
4) Jangan gunakan sabun mandi untuk wajah.
5) Segera keringkan tubuh dengan handuk yang
lembut dari wajah, tangan, badan, hingga kaki.
KUKU
• Kuku merupakan pelengkap kulit.
• Kuku terdiri atas jaringan epitel.
• Badan kuku adalah bagian yang tampak di
sebelah luar, sedangkan akarnya terdapat
didalam lekuk kuku tempat kuku tumbuh dan
mendapat makanan.

• Kuku sehat berwarna merah muda


Cara merawat kuku
1) Kuku jari tangan dapat dipotong dengan pengikir atau
memotongnya dalam bentuk oval (bujur) atau mengikuti
bentuk jari. Sedangkan kuku jari kaki dipotong dalam bentuk
lurus.
2) Jangan memotong kuku terlalu pendek karena bisa melukai
selaput kulit dan kulit disekitar kuku.
3) Jangan membersihkan kotoran di balik kuku dengan benda
tajam, sebab akan merusak jaringan di bawah kuku.
4) Potong kuku seminggu sekali atau sesuai kebutuhan.
5) Khusus untuk jari kaki, sebaiknya kuku dipotong segera setelah
mandi atau direndam dengan air hangat terlebih dahulu.
6) Jangan menggigit kuku karena akan merusak bagian kuku.
Rambut
• rambut yang tumbuh melalui dermis.
• Rambut yang sehat terlihat mengkilap, tidak
berminyak, tidak kering, atau mudah patah.
• Pertumbuhan rambut bergantung pada keadaan
umum tubuh/ normalnya, rambut tumbuh
karena mendapat suplai darah dari pembuluh –
pembuluh darah disekitar rambut.
• Bila rambut kotor dan tidak dibersihkan lama
kelamaan akan menjadi sarang kutu kepala
Cara merawat Rambut
• 1) Cuci rambut 2-3 kali seminggu ( atau sesuai kebutuhan )
dengan memakai shampoo yang cocok.
• 2) Pangkas rambut agar terlihat rapi. Gunakan sisir yang
bergerigi besar untuk merapikan rambut keriting dan olesi
rambut dengan minyak.
• 3) Jangan gunakan sisir yang bergerigi tajam karena bisa
melukai kulit kepala.
• 4) Pijat – pijat kulit kepala pada saat mencuci rambut untuk
merangsang pertumbuhan rambut.
• 5) Pada jenis rambut ikal dan keriting, sisir rambut mulai dari
bagian ujung hingga ke pangkal dengan pelan dan hati – hati.
GIGI DAN MULUT
• Mulut merupakan bagian pertama dari system perncernaan
dan merupakan bagian tambahan dari system pernafasan.
• Dalam rongga mulut terdapat gigi dan lidah yang berperan
penting dalam proses pencernaan awal.
• Selain gigi dan lidah, ada pula saliva yang penting untuk
membersihkan mulut secara mekanis.
• Mulut merupakan rongga tidak bersih sehingga harus selalu
dibersihkan.
• Salah satu tujuan perawatan gigi dan mulut adalah untuk
mencegah penyebaran penyakit yang ditularkan melalui mulut
(misal : tifus, hepatitis) mencegah penyakit mulut dan gigi,
meningkatkan daya tahan tubuh
Cara Merawat Gigi
• 1) Tidak makan makanan yang terlalu manis dan asam.
• 2) Tidak menggunakan gigi untuk menggigit atau mencongkel
benda keras. (misal : membuka tutup botol).
• 3) Menghindari kecelakaan seperti jatuh yang dapat menyebabkan
gigi patah.
• 4) Menyikat gigi sesudah makan dan khusunya sebelum tidur.
• 5) Memakai sikat gigi yang berbulu banyak, halus, kecil sehingga
dapat menjangkau bagian dalam gigi.
• 6) Meletakkan sikat pada sudut 450 di pertemuan antara gigi dan
gusi dan sikat menghadap kearah yang sama dengan gusi.
• 7) Menyikat gigi dari atas ke bawah dan seterusnya.
• 8) Memeriksakan gigi secara teratur tiap 6 bulan sekali
MATA
• Mata yang sehat akan tampak jernih dan bersih dari
kotoran. Kotoran dapat menempel pada bulu mata dan
sudut mata
• 1) Usaplah kotoran mata dari sudut mata bagian dalam ke
bagian luar.
• 2) Saat mengusap mata, gunakanlah kain yang paling
bersih dan lembut.
• 3) Lindungi mata dari kemasukan debu dan kotoran.
• 4) Bila menggunakan kaca mata, hendaklah selalu dipakai.
• 5) Bila mata sakit cepat periksakan ke dokter.
HIDUNG
• Jaga agar lubang hidung tidak kemasukan air atau benda
kecil.
• 2) Jangan biarkan benda kecil masuk kedalam lubang
hidung, sebab nantinya dapat terhisap dan menyumbat jalan
nafas serta menyebabkan luka pada membran mukosa.
• 3) Sewaktu mengeluarkan debu dari lubang hidung,
hembuskan secara perlahan dengan membiarkan kedua
lubang hidung tetap terbuka.
• 4) Jangan mengeluarkan kotoran dari lubang hidung dengan
menggunakan jari karena dapat mengiritasi mukosa hidung.
TELINGA
• 1) Bila ada kotoran yang menyumbat telinga, keluarkan
secara perlahan dengan menggunakan penyedot telinga.
• 2) Bila menggunakan air yang disemprotkan, lakukan
dengan hati – hati agar tidak menimbulkan kerusakan
pada telinga akibat tekanan air yang berlebih.
• 3) Aliran air yang masuk hendaklah dialirkan ke saluran
telinga dan bukan langsung ke gendang telinga.
• 4) Jangan gunakan peniti atau jepit rambut untuk
membersihkan kotoran telinga karena dapat menusuk
gendang telinga
Pengkajian
Riwayat Keperawatan

Tanyakan tentang pola kebersihan individu


sehari-hari, sarana dan prasarana yang dimiliki,
serta faktor-faktor yang mempengaruhi hygiene
personal individu baik faktor pendukung
maupun faktor pencetus.
Pemeriksaan Fisik
• a) Rambut : Amati kondisi rambut (warna, tekstur, kualitas),
apakah tampak kusam? Apakah ditemukan kerontokan?
• b) Kepala : Amati dengan seksama kebersihan kulit kepala.
Perhatikan adanya ketombe, kebotakan, atau tanda-tanda
kemerahan.
• c) Mata : Amati adanya tanda-tanda ikterus., konjungtiva pucat,
sekret pada kelopak mata, kemerahan dan gatalgatal pada
kelopak mata.
• d) Hidung : Amati kondisi kebersihan hidung, kaji adanya
sinusitis, perdarahan hidung, tanda-tanda pilek yang tak
kunjung sembuh, tanda-tanda alergi, atau perubahan pada daya
penciuman
• e) Mulut : Amati kondisi mulut dan amati
kelembabannya. Perhatikan adanya lesi, tanda-tanda
radang gusi atau sariawan, kekeringan atau pecah-
pecah.
• f) Gigi : Amati kondisi dan kebersihan gigi. Perhatikan
adanya tanda-tanda karang gigi, karies, gigi pecah-
pecah, tidak lengkap atau gigi palsu.
• g) Telinga : Amati kondisi dan kebersihan telinga.
Perhatikan adanya serumen atau kotoran pada telinga,
lesi, infeksi, atau perubahan pada daya pendengaran.
• h) Kulit : Amati kondisi kulit (tekstur, turgor, kelembaban)
dan kebersihannya. Perhatikan adanya perubahan warna
kulit, kulit keriput, lesi, atau pruritus.
• i) Kuku tangan&kaki : Amati bentuk dan kebersihan kuku.
Perhatikan adanya kelainan atau luka.
• j) Genetalia : Amati kondisi dan kebersihan genetalia
berikut area perineum. Perhatikan pola rambut pubis. Pada
laki-laki perhatikan kondisi skrotum dan testisnya.
• k) Personal hygiene secara umum : Amati kondisi dan
kebersihan kulit secara umum. Perhatikan adanya kelainan
kulit atau bentuk tubuh.
INTERVENSI
• Cegah kulit dari iritasi dan injury
• Kuku tajam, cincin yang dapat membuat luka kecil perlu
dihindari
• Hindarkan penggunaan handuk yang kasar serta menggosok
badan secara kasar yg dapat menyebabkan kerusakan
jaringan.
• Anjurkan klien untuk mandi atau seka kurang lebih 2x/hari.
• Anjurkan klien setelah mandi kulit dikeringkan secara
hatihati terutama di area bawah payudara, ketiak, sela paha
diantara jari kaki.
• Anjurkan klien untuk memakai lotion setelah mandi.
• Anjurkan klien untuk memakai lotion setelah
mandi
• Anjurkan klien untuk miring kanan miring kiri
saat tidur untuk menghindari gangguan
integritas kulit berlebih.
• Jika klien merasa gatal-gatal, anjurkan klien
agar tidak menggaruk secara berlebihan untuk
mengurangi luka berlebih
• Dorong klien untuk mengungkapkan perasaannya
tentang ganguan body image saat ini.
• Observasi tentang kebiasaan klien saat menyikat
gigi
• Anjurkan klien untuk memakai gigi palsu untuk
meningkatkan body image klien.
• Berikan pengertian pada klien bahwa keaadan
tersebut sangat fisiologis dan semua orang akan
mengalami hal tersebut
• Gosok gigi setelah makan
• Irigasi diperlukan untuk cleaning mencegah
plaq.
• Pilihlah sikat gigi yang lunak untuk
menghindari luka pada daerah mulut
• Klien yg infeksi oral :Jangan gunakan gigi palsu,
Beriobat kumur–kumur (betadine kumur),
Gunakan liquid topikal antibiotik

Anda mungkin juga menyukai