Geografi

Materi Pelapukan

1. MICHEL SAPUTRA. S
2. NAIVA NADIVA
3. VALENTINO SAMUEL L.S
Definisi
Pelapukan adalah penghancuran massa batuan
menjadi massa tanah. Pada umumnya, proses
pelapukan ini berlangsung dalam jangka waktu yang
lama. Makanya, orang yang lama nggak punya pacar
seringkali disebut dengan jomblo lapuk.
Proses
Proses pelapukan dipengaruhi oleh banyak faktor.
Seperti misalnya, iklim dan cuaca, topografi, batuan
induk, serta organisme yang hidup di atas batuan
tersebut.

Berdasarkan prosesnya, pelapukan dibagi menjadi 3

jenis:
1. Pelapukan Fisik / Mekanik
2. Pelapukan Biologi
3. Pelapukan Kimia
Pelapukan fisika atau mekanik merupakan suatu proses
hancurnya batuan karena proses fisika pada batuan tersebut.
Pelapukan jenis ini biasanya tidak akan mengubah sebuah
sifat dasar dan komposisi batuan yang mengalaminya.

Pelapukan fisika biasanya terjadi karena pada temperatur di

sekitar batuan selalu berubah-ubah secara cepat. Peristiwa
pelapukan fisika bisa terjadi karena batuan mengalami
perubahan mekanik.

Contoh pelapukan fisika

Misalnya pada sebuah batu pada siang hari memuai karena
panas matahari dan pada malam hari akan mengerut karena
udara dingin.
Pelapukan biologi atau organik merupakan
suatu proses hancurnya batuan karena
kegiatan makhluk hidup. Pelapukan biologi
biasanya disertai oleh pelapukan kimia.

Contoh pelapukan biologi:

Misalnya pada batu yang hancur karena ditumbuhi
oleh lumut, dan tanaman lain, atau batu yang
berlubang karena dilubangi oleh semut.
Pelapukan kimia atau khemis adalah terjadi
karena adanya suatu reaksi kimia yang
menyebabkan hancurnya batuan. Pelapukan
jenis ini bisa terjadi dengan cepat di daerah
yang sangat panas atau sangat dingin. Seperti
proses Hidrolisis Air.

Contoh pelapukan kimia

Peristiwa pelapukan kimia bisa terjadi karena
batuan bereaksi dengan bahan kimia tertentu,
misalnya pada batuan gamping yang melapuk
karena terkena air.