ENDOKARDITIS INFEKTIF
Definisi
• Anamnesis
• Kelainan kulit antara lain fenomena emboli, splenomegali, clubbing, petekie, osler’s
node lesi janeway, dan lesi retina/roth spots.
• Pemeriksaan penunjang
Kultur Darah
Pemeriksaan kultur darah terdiri atas satu botol untuk kuman anaerob dan satu
botol untuk kuman aerob
Minimal jumlah darah yang diambil 5 ml, lebih baik 10 ml pada orang dewasa
Pencitraan lain
MSCT
MRI
Nuclear imaging
• Sangat berguna jika hasil kultur darah yang didapatkan negatif
Keluhan utama :
RPS :
sejak 5 hari SMRS pasien mengeluhkan lemas, lemas dirasakan terus-menerus lemas tidak
dipengaruhi oleh aktivitas lemas diperberat ketika berbaring dan diperingan dengan posisi
setengah duduk. lemas dirasakan setiap hari. pasien juga mengeluhkan sesak nafas sesak
nafas dirasakan tiba-tiba dan hilang timbul. sesak nafas dirasakan ketika sedang beraktivitas
ringan seperti berjalan kaki. sesak diperingan dengan posisi berbaring, sesak tidak
dipengaruhi oleh cuaca, makanan dan alergi.
• 3 hari SMRS pasien mengeluhkan muntah muntah
dirasakan 3 kali dalam sehari, muntah berisi makanan
tidak bercampur darah. muntah sebanyak 1/2 aqua
gelas kecil. setiap makan pasien muntah. pasien juga
mengeluhkan berat badanya menurun sebanyak 4kg
selama sakit ini.
•
pasien juga mengeluhkan demam, demam dirasakan
hilang timbul dan menurun saat minum obat penurun
panas. demam diwaktu waktu tetentu tidak ada.
Riwayat Penyakit Dahulu
• Pemeriksaan abdomen
• Inspeksi : tampak datar , venektasi (-)
• Auskultasi : BU (+) normal 12x/menit
• Palpasi : Supel pada seluruh lapangan abdomen, nyeri tekan (-), hepar dan
lien dalam batas normal
• Perkusi : Timpani pada seluruh lapangan abdomen
• Pemeriksaan ekstremitas
• Akral hangat,
• Clubbing finger (-)
• CRT < 2 detik
• edema satu tungkai (+) setinggi betis
• Pemeriksaan penunjang
• (Pemeriksaan tanggal 29-12-2019)
• Darah rutin
• Hb : 11,1g/dL
• Leukosit : 21,52 /uL
• trombosit : 281 %
• eritrosit : 3,74 uL
• hematokrit : 28,4
• Kimia Darah • urinalisa :
• Ureum : 36,0 mg/dL • warna : kuning
• Glukosa : 115 mg/dL • kejernihan : agak keruh
• SGOT : 33 u/L
• Kimia urin :
• SGPT : 27u/L
• protein: negatif
• natrium : 131 mmol/L
• kalium : 4.5mmol/L • glukosa : negatif
• calsium : 100 mmol/L • bilirubin : negatif
• ureum : 36,0 • urobilinogen : 0,2
• Identitas sesuai
• Foto PA
• Marker R
• Kekerasan cukup
• Simetris kiri dan kanan
• Trakea berada di tengah
• Tulang dan jaringan lunak baik
• sudut kostofrenikus kanan lancip dan kiri sulit dinilai
• Diafragma normal
• Sela iga tidak melebar
• CTR > 62%
• Terdapat corakan bronkovaskular
• Kesan: kardiomegali
EKG
• Interpretasi
• irama sinus rhytem
• frekuensi 71 x/ menit
• aksis normal
• IRBBB ( incomplete right bundle branch
block ) > V2, V3
• Hight voltage (left ventricle) V1,V5,V6
• LVH V5
• Hasil pemeriksaan echo
• Kesimpulan :
• Possible IE + mr
• SARAN
• kultur darah arteri dan vena
• wash out AB 3 hari sebelum ambil sampel kultur darah
• cek urinalisa
• rencana
• DIAGNOSA BANDING
• 02 Nasal kanul 3 l
• posisi semifowler
• IVFD Nacl 3L /24 jam
• IVFD Nacl 3L 0,9 % + KCL 50mg /24 jantung
• KSR 3x1
• ceftriaxone 1x2 gr
• simarc 2 mg
• candesartan tablet 8mg 1x1 per oral
• furosemid tablet 40 mg 2x1 per oral
• lansoprazole kapsul 30 mg1x1 malam/oral
• spironalakton tab 25mg 1x1 pagi
• domperidone tab 10 mg 3x1/ oraln
• follow up