LATIHAN 1

STRUKTUR FUNGSI BUNGA

Kelompok 2 :
Wahyu Nur H 17308141013
Septiana Tri W 17308141014
Ananda Virgiana PD 17308141015
Vida Hasna H 17308141016
Gambar Pengamatan Bunga Pepaya (Carica papaya)

Stigma

Petala
Sepala

Stigma Stamen
Ovule

Ovarium
Ovule
Ovarium

Stamen
Ovarium
(mereduksi)

Bunga jantan
 Bunga Betina
 Bunga betina berukuran lebih besar dari kedua
bunga yang lain dan memiliki bakal buah yang
bulat sehingga akan menghasilkan buah yang
berbentuk bulat juga.
 Bunga betina memiliki 5 kepala putik yang
berbentuk lobus, dengan stillus yang sangat
pendek dan hampir tidak terlihat.
 Adanya putik membentuk alur atau garis pada
buah. Meskipun buah berbentuk bulat, alur atau
garis putik ini tampak memberi bekas juga.
 Bunga pepaya betina memiliki 5 daun kelopak
dan 5 daun mahkota layaknya bunga pepaya
yang lain.
 Mahkota bunga terdiri dari 5 helai daun mahkota
yang saling lepas dan hanya berlekatan pada
dasar bunga. Pada saat kuncup, mahkota bunga
terlihat berulir.
(Budiyanti, 2016).
 Bunga Jantan
 Bunga jantan berbentuk tabung ramping dengan panjang
kira-kira 2,5 cm.
 Bunga jantan memiliki ovarium tetapi tidak dapat
menghasilkan buah, karena ovarium tersebut sudah
mengalami degenerasi/ reduksi.
 Stamen bunga jantan berjumlah 10 yang tersusun
menjadi 2 lingkaran dan melekat pada leher tabung
mahkota.
Sepala  Masing-masing kotak sari berisi serbuk sari yang
berwarna kuning. Kotak sari akan membuka mulai jam
08.00 pagi atau saat matahari sudah bersinar.
Petala  Stamen dapat mengalami perubahan morfologi sehingga
jumlanya berkurang menjadi lima buah (pentandria). Hal
tersebut terjadi akibat cekaman lingkungan misalnya
suhu yang sangat ekstrim, cekaman kekeringan, dan
kesuburan tanah.
 Bunga pepaya jantan memiliki 5 daun kelopak dan 5
daun mahkota layaknya bunga pepaya yang lain.
 Mahkota bunga terdiri dari 5 helai daun mahkota yang
berlekatan.
(Budiyanti, 2016).
 Bunga Hermaprodit
 Bunga hermaprodit memiliki bentuk yang lebih besar
dari bunga jantan, tetapi lebih ramping dari bunga betina.
 Bunga hermaprodit memiliki 5 kepala putik yang
berbentuk lobus, dengan stillus yang sangat pendek dan
hampir tidak terlihat.
 Stamen bunga hermaprodit berjumlah 10 yang tersusun
menjadi 2 lingkaran dan melekat pada leher tabung
Sepala
mahkota.
 Bunga pepaya hermaprodit memiliki 5 daun kelopak dan
Petala 5 daun mahkota layaknya bunga pepaya yang lain.
 Mahkota bunga terdiri dari 5 helai daun mahkota yang
berlekatan. Pada saat kuncup, mahkota bunga terlihat
berulir namun tidak sejelas uliran mahkota bunga betina.
 Bunga hermaprodit biasanya melakukan penyerbukan
sendiri dan dilakukan sebelum bunga mekar
(kleistogami)
(Budiyanti, 2016).
Kemungkinan Penyerbukan Bunga Pepaya
• Bunga pepaya hermaprodit biasa melakukan penyerbukan sendiri
(selfing) sebelum bunga mekar (kleistogami).
• Bunga pepaya betina memiliki kemungkinan diserbuki bunga
jantan maupun bunga hermaprodit.
• Kotak sari akan membuka mulai jam 08.00 pagi atau saat matahari
sudah bersinar. Serbuk sari dapat mencapai putik dengan bantuan
serangga maupun angin. Karena serbuk sari sangat ringan maka
lebih besar kemungkinan tersebarkan oleh angin.