PUSKESMAS BALAI KOTA

KALKULUS
ATAU
KARANG GIGI
Apakah karang gigi itu??
• Adalah endapan mineral di permukaan gigi
• Ditandai dengan permukaan yang kasar dan tampak noda di
permukaan gigi
Apakah penyebab adanya karang
gigi?
Sisa makanan
+
PLAK
Protein dari air liur
+
Bakteri
+
Dalam waktu yang lama menumpuk mengeras dan melapisi bagian
bagian gigi

Terbentuklah karang gigi

 Apakah akibat dari adanya
karang gigi??

Karang gigi merupakan penyebab utama Karang gigi

infeksi gusi dan kerusakan gusi yang berujung
pada penyusutan gusi dan gigi menjadi
goyang kemudian lepas Radang gusi

Gigi goyang
Bau Mulut

Gigi lepas
Karang gigi berakibat pada
radang gusi
Pasien DM
Kegoyangan dapat terjadi tanpa
di dahului karang gigi
KENAPA
BEGITU ?

Kadar gula pada pasien DM

yang tidak terkontrol

Merusak jaringan yang

mengikat gigi

Penting menjaga kadar

gula darah agar tetap Gigi lepas
baik
 Bagaimana cara mengatasinya??

Karang gigi hanya dapat

dihilangkan dengan prosedur
khusus yang disebut SCALING
/ PEMBERSIHAN KARANG GIGI
Keadaan gigi sebelum dan sesudah
discaling atau dibersihkan karang gigi
Bagaimana cara mencegahnya??

1. Menyikat gigi
- Sikat gigi secara rutin dengan cara yang benar
min. 2 kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum
tidur
- Memilih sikat yang benar
(gagang lurus, bulu sikat halus)
• Bagaimana cara menyikat gigi
yang benar?
-Utk gigi atas gerakan sikat dari atas ke bawah
dan sebaliknya
-Posisi sikat gigi 45 derajat di daerah
perbatasan antara gigi & gusi
Flossing
Flossing adalah kegiatan membersihkan sela-sela gigi memnggunakan
dental floss atau benang gigi. Melakukan flossing juga penting untuk
mencegah menumpuknya bakteri dan plak yang tak terjangkau oleh
sikat gigi
Cara:
-potong benang floss secukupnya
-pegang dengan kuat
-masukkan diantara sela2 gigi
-Gerakkan benang naik turun,
jgn sampai melukai gusi
-Ulangi pada seluruh gigi
2. Makanan
• Makan makanan berserat seperti buah dan
sayur
• Hindari makan manis dan lengket
• Berkumur sesudah makan
3. Kontrol ke dokter gigi
• Secara rutin 6 bulan sekali