Anda di halaman 1dari 11

Pendekatan Penelitian

Antropologi Hukum

Disusun Oleh :
Amangtu Sadidan (17210028)
Qalbi Triudayani L.Patau
(17210016)
Zahrotul Husna (17210099)
Alief Rachman Setyanto
(17210101)
Antropologi Hukum
1
Ruang Lingkup
2

Pembahasan 3 Metode-metode Pendekatan Antropologi


Hukum

Pendekatan Antropologi Hukum


4
Manfaat Antropologi Hukum
5
Teori Antropologi Hukum
6
Antropologi Hukum

Cabang antropologi budaya


yang memahami bagaimana
masyarakat
mempertahankan nilai-nilai
yang dijunjung tinggi
melalui proses pengendalian
sosial yang salah satunya
berbentuk hukum.
Prof. Dr. T.O. Ihromi (1984:24)
Spesialisasi dari antropologi
budaya yang secara khusus
mengamati perilaku manusia
dengan aturan hukum yang objek
penelitiannya adalah melihat
hubungan antara hukum dengan
aspek kebudayaan dan organisasi
sosial.

Hilman Hadikusumah, Pengantar Antropologi


Hukum, cet. ke-2 (Bandung: PT. Citra
Adityahakti, 2004), hlm. 1-8.
Ruang Lingkup

A Pola sengketa yang terjadi di


dalam suatu masyarakat
Bagaimana reaksi masyarakat
terhadap terjadinya sengketa
tersebut? B

C Bagaimana pola untuk mengatasi


sengketa tersebut?
Pendekatan Antropologi Hukum

Metode Historis Metode Studi Kasus


Pendekatan yang bertujuan untuk Mempelajari kasus-kasus hukum
merekonstruksi kembali secara dan penyelesaiaannya secara
sistematis, akurat dan objektif induktif yang berkembang dalam
kejadian yang pernah terjadi masyarakat.
dimasa lampau.
Salman Manggalatung, Pengantar
Hoebel, The Law of Primitive Man, Studi Antropologi Hukum Indonesia,
(1954) (Jakarta: UIN Jakarta Press 2015),
Metode Deskriptif 321.

Cara menemukan hukum dengan


mengamati perilaku anggota
masyarakat untuk diabstraksikan
menjadi hukum.

Hoebel, The Law of Primitive Man,


(1954)
Pendekatan Antropologi
Hukum
- Holistik yaitu Antropologi Hukum melihat gejala sosial
yang ada dengan kacamata menyeluruh dari berbagai
sudut pandang, tidak Stereotip
- Empiris yaitu lebih kepada kenyataan hukum yang
nampak dalam situasi atau peristiwa hukum, yang harus
didukung dengan fakta yang relevan .
- Komparatif yaitu penelitian singkronis (Generalizing
Approach) mencari prinsip kesamaan diantara berbagai
kebudayaan. Diakronis ( Descriptive Approach) meneliti
suatu masyarakat tertentu dari waktu kewaktu atau
perkembangan suatu masyarakat tertentu.

Prof. Dr. Soerjono Soekanto, Antropologi Hukum, Jakarta:


Rineka Cipta, 2009), 35.
Manfaat Antropologi Hukum

Manfaat bagi Teorotis Manfaat bagi Praktisi Hukum

A B

Manfaat bagi Pergaulan


Manfaat bagi Praktisi Politik
Masyarakat

C D
M.J. Herskovits, Antropologi Suatu Pengantar, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Ensiklopedi Indonesia,
Teori Antropologi Hukum

Teori Evolusionisme

Teori Fungsionalisme

Teori Pluralisme

Salma Manggalatung, Pengantar Studi Antropologi Hukum Indonesia, (Jakarta: UIN Jakarta Press,
2015), 21.
Contoh
Antropologi
Hukum

Zulfadli
Analisis Barus
Antropologi
Hukum Tentang Pengaruh
Nilai-Nilai Budaya
Terhadap Budaya Hukum
Masyarakat Batak-Toba
Terkait Dengan Batas
Usia Kawin Menurut
Undang-Undang Nomor 1
Tahun 1974
Zulfadli Barus
THANKS
RESPONDENT

Anda mungkin juga menyukai