“BREAST
CANCER” Kelompok 8
Cyclophospamid
◦ Tambahkan 50 ml NaCl 0.9% ke dalam vial yang mengandung 1000 mg serbuk
Cyclophosphamid. Kocok vial, lalu diamkan sampai serbuk terlarut sempurna.
Trantuzumab
◦ Rekonstirusi vil yang mengandung 440 mg obat dengan 20 ml WFI ( Water For
Injection), yang mengandung 1,1 % bemzyl alcohol untuk menyiapkan larutan 21
mg/ml.
◦ Hindari terbentuknya buih saat penambahan pelarut karena trantuzumab sensitive
shear- tekanan ( contoh : agitasi). Diamkan vial selama 5 menit setelah penambahan
pelarut.
Monitoring
a. Efek sambing doxorubisin:
-anemia dan trombositopenia: (monitoring kadar Hb, RBC dan trombosit darah)
-gangguan jantung: (monitoring EKG jantung)
-nefropati: (monitoring kadar kreatinin pasien)
b. Efek samping siklofosfamid
- meurunkan kadar sel darah putih: (monitoring WBC)
c. Paklitaksel
- interaksi dengan doxorubisin menyebabkan meningkatnya metabolit aktif
doxorubisin: (monitoring metabolit aktif doxorubisin dlm darah)
d. Efek samping transtuzumab
- demam atau kedinginan : (monitoring suhu tubuh pasien)