Preeklampsia berat
Disusun Oleh:
Dinda Apriyant 1102013086
Faishal Anwar 1102013105
Intan Meila Tria Lestari 1102013137
Qonny Wellendry 1102013237
Pembimbing:
dr. Mathius Simuruk Gasong Sp.OG
Status Pasien
I.I IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny.F
Umur : 32 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Perum duta asri III
rt.02/022,
Kotabumi-Banten
Pekerjaan : PRAKA
No. Medik : 199366
Tanggal Masuk : 06 Januari 2018
(Pkl.02:27 WIB)
.2 ANAMNESA
Keluhan
Utama
Gerak janin
menghilang
Riwayat Penyakit Sekarang
Seorang wanita G2P1A0 dengan usia kehamilan 25-26 minggu
datang dirujuk dari rumah sakit dengan keluhan denyut jantung dan
gerak janin menghilang sejak 20 jam SMRS. Sebelumnya pasien
memang sering mengeluhkan adanya sakit kepala yang disertai dengan
adanya pandangan kabur, nyeri ulu hati,mual, dan muntah yang
dirasakan memberat sejak 2 hari SMRS dan dirasakan hilang timbul,
hilang saat pasien istirahat dan timbul saat pasien beraktivitas. Mules-
mules yang semakin sering dan bertambah kuat serta adanya kejang
disangkal. Keluarnya darah, lendir dan air-air dari jalan lahir juga
disangkal. Selama kehamilan, pasien mengaku tidak rutin kontrol
kehamilan ke dokter kandungan
Riwayat menstruasi
Usia menarche : 15 tahun
Siklus haid teratur, sekali
sebulan selama 7 hari,
banyaknya 2-3 kali ganti
pembalut/hari.
HPHT : 11 Juli 2017
Taksiran Persalinan : 20 April
2018
Riwayat penikahan : Pada usia 26
tahun, satu kali
Riwayat kehamilan : G2P1A0
1. Anak perempuan, 5 tahun, Berat
badan lahir 3300 gram, persalinan
Sectio Caesarea atas indikasi
Cephalo pelvic disporprotion dan
Pre-eklampsia berat dengan
penolong dokter spesialis
Riwayat Penyakit Dahulu :
Preeklampsia berat pada
kehamilan anak pertama (+),
Diabetes Melitus disangkal, Asthma
disangkal, Alergi obat disangkal,
alergi makanan disangkal, hepatitis
disangkal, TBC paru disangkal.
Riwayat penyakit Keluarga :
Hipertensi (+) dari ibu, Diabetes
Melitus disangkal, Asthma disangkal,
Riwayat ginekologi :
Infertilitas, polip servik, infeksi
virus, kanker kandungan, PMS,
Operasi kandungan, cervisitis kronis,
endometriosis, perkosaan dan
myoma disangkal.
Riwayat operasi
Pada tahun 2013, pasien di operasi
Sectio Caesarea di RS daan Mogot
dengan dokter spesialis kandungan
Riwayat Keluarga berencana
Pasien menggunakan KB Suntik 3
bulan selama 3 tahun
Riwayat Kebiasaan
makan/minum/psikososial :
Pola makan sehari : 3x/hari
Pasien mengakui mendapatkan
pengobatan anti hipertensi dengan
nifedipin selama kehamilan.
Sosial support : Suami dan Orang
tua
PEMERIKSAAN FISIK
1.Kepala ; Normocephal
2.Mata : Konjungtiva anemis (+),
sklera ikterik (-)
3.Mulut : Dalam batas normal
4.Pharyng : Hiperemis (-), T1-T1
tenang
5.Leher : Kelenjar getah bening tidak
teraba
membesar, JVP tidak meningkat
6. Kulit : Ikterik (-), Turgor baik
Thorax :
Cor
Inspeksi : Iktus kordis tidak
terlihat
Palpasi : Iktus kordis teraba
Perkusi : Batas jantung normal
Auskultasi ; BJ I-II Murni regular,
murmur (-), gallop (-)
Pulmo
Inspeksi : Simetris, dalam
keadaan statis maupun
dinamis
Palpasi : Fremitus vokal dan
fremitus taktil pada
hemitoraks kanan kiri
teraba simetris
Abdomen
Inspeksi : Cembung
Palpasi : Soefel, Nyeri tekan
epigastrium (+)
Perkusi : Timpani di seluruh
lapang abdomen
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Ekstremitas
Ekstremitas atas : Akral hangat,
CRT < 2”, edema (-/-)
Ekstremitas bawah : Akral hangat,
CRT <2”, edema (+/+)
Status Obstetrik
Pemeriksaan luar :
Inspeksi : Perut tampak membesar
dengan arah melebar, linea
nigra (+), striae gravidarum (+),Luka
bekas operasi (+)
Palpasi : TFU 19 cm, TBJ : 850 gr.
Auskultasi : DJJ 0x/menit (via doppler)
HIS tiap 0 kali dalam …. menit
Pemeriksaan dalam:
Inspekulo : Tidak dilakukan.
VT : Tidak ditemukan kelainan.
Pemeriksaan panggul : Tidak dilakukan
RESUME
Anamnesa
• Gerak janin Pemeriksaan fisik
dan status obstetri:
menghilang sejak
Seorang • TD 170/100
20 jam SMRS mmHg
wanita
G2P1A0
• Sakit kepala • Edema di kedua
hamil 25-26 • Pandangan kabur tungkai bawah
minggu • Nyeri ulu hat • TFU 19 cm
• Mual, muntah • DJJ 0X/menit
• Taksiran BB janin
850 gram
Diagnosa:
G2P1A0 hamil 25-26 Pemeriksaan
minggu Janin Tunggal, penunjang:
Pre Eklampsi Berat Hematokrit : 34 %
dengan Impending Leukosit :
Eklamsi dan Intra 17.500/mm3
Uterine Fetal Death LED : 106mm/jam
DIAGNOSA BANDING
Hipertensi gestasional
HiPertensi kronik
Superimpossed pre eklampsia
pada hipertensi kronik
PEMERIKSAAN
PENUNJANG/USULAN
PEMERIKSAAN
Pemberian antihipertensi
Nifedipin 10-20 mg per oral, diulangi
setelah 30 menit, maksimum 120 mg
dalam 24 jam
ap terhadap kehamilan (Perawatan a
Indikasi perawatan aktif
ialah bila Janin
didapatkan satu/lebih Adanya tanda-
keadaan tanda fetal distress
dibawah ini: Adanya tanda-
Ibu tanda intra uterine
Umur kehamilan ≥
growth restriction
37minggu
Adanya tanda-
(IUGR)
tanda/gejala-gejala Terjadinya
impending eclampsi oligohidramnion
Kegagalan terapi pada Laboratorik
perawatan konservatif, (Adanya tanda-
yaitu keadaan klinik tanda sindroma
Perawatan konservatif
Bila kehamilan preterm ≤ 37
minggu tanpa disertai tanda-tanda
impending eclampsi dengan
keadaan janin baik.
Komplikasi yang dapat terjadi
pada pasien dengan preeklamsia