Anda di halaman 1dari 6

• Senyawa yang dapat memodifikasi protein dengan

8. Miscellaneous Non-Specific cara tertentu sehingga dapat mempengaruhi


(Multi-Site) Inhibitors banyak target (multiple targets)
• Senyawa ini kurang selektif, tetapi kebal terhadap
target site-based resistance, dibandingkan senyawa
yang lebih spesifik
8A. Alkil Halida

•Metil bromida (mewakili senyawa alkil halida) telah digunakan sebagai fumigan tanah (pra-
tanam) untuk mengendalikan hama di berbagai wilayah sektor pertanian dan komersial
•Metil bromida adalah gas tidak berbau, tidak berwarna, tidak terbakar pada suhu normal.
•Senyawa ini diproduksi untuk penggunaan pertanian dan industri melalui reaksi metanol
 dengan hidrogen bromida:
CH3OH + HBr → CH3Br + H2O

Mode of Action and Resistance

Metil bromida adalah bahan kimia reaktif , bereaksi dengan menyumbangkan gugus metilnya
ke asam amino yang mengandung sulfur dalam protein, sehingga mengganggu
fungsi protein (banyak protein). Karena tidak ada situs target tunggal maka target site
resistance is unlikely

Environmental and Toxicological Considerations:

•Gangguan pernapasan, jantung, dan efek sistem saraf pusat (Paparan singkat untuk
konsentrasi tinggi dan inhalation pada konsentrasi rendah)
•Metil bromida ditentukan sebagai substansi penipisan ozon
8B. Chloropicrin

•Contohnya Metapicrin
•Sebagai fumigan tanah untuk pengendalian serangga,nematoda dan jamur di berbagai
tanaman pertanian
•Chloropicrin diproduksi dengan mereaksian  nitromethane dengan sodium hypochlorite 
H 3 CNO 2 + 3 NaOCl → Cl 3 CNO 2 + 3 NaOH
dengan reaksi kloroform dengan asam nitrat
CHCl 3 + HNO 3 → CCl 3 NO 2 + H 2 O

Mode of Action and Resistance

Kloropikrin sangat reaktif dan bereaksi dengan asam amino yang mengandung sulfur (pada
golongan protein dan biomolekul lainnya)

Environmental and Toxicological Considerations:


•Iritasi mata, kulit, dan membran mukosa pernapasan dan saluran pencernaan, menyebabkan
mual, muntah, kesulitan bernapas dan pernapasan, peradangan saluran.
•volatilitasnya yang tinggi jika terhirup mengakibatkan kerusakan saluran pernapasan dapat
menyebabkan edema paru dan kematian
•Di atmosfer cepat terdegradasi dan tidak menimbulkan kerusakan lapisan ozon
8C. Sulfuryl Fluoride

•Tidak berbau, gas tidak berwarna


•Digunakan sebagai fumigan untuk membunuh serangga pasca panen pada biji-bijian, buah-buahan dan
kacang-kacangan, dan untuk mengendalikan rayap kayu kering

1. Sintesis dimulai dengan persiapan kalium fluorosulfit: 


SO 2 + KF → KSO 2 F
2. Diklorinasi menghasilkan sulfuril klorida fluorida 
KSO 2 F + Cl 2 → SO 2 ClF + KCl
3. Pemanasan lebih lanjut pada kalium fluorosulfit 180 ° C dengan sulfuril klorida fluorida menghasilkan
produk yang diinginkan: 
SO 2 ClF + KSO 2 F → SO 2 F 2 + KCl + SO 2

Mode of Action and Resistance


Sulfuryl fluoride penetrates materials and insect bodies rapidly, saat memasuki tubuh serangga
dapat broken down to release toxic fluoride ions dimana dapat menghambat kerja beberapa
enzim. Mekanisme insektisida ion fluorida belum ada informasi lebih lengkap, tetapi diduga
melibatkan penghambatan satu atau lebih enzim.

Environmental and Toxicological Considerations:


•Sebagai gas rumah kaca, tetapi tidak menipiskan ozon
•mual, muntah, hipotensi, asidosis metabolik, hipokalsemia, disritmia jantung dan edema paru,
yang bisa berakibat fatal jika tidak diobati.
8D. Borates (Sodium Borate, Sodium Tetraborate Decahydrate)

Penggunaan insektisida utama adalah sebagai


pengawet kayu dan untuk kontrol
kecoak dan hama perayap lainnya

Mode of Action and Resistance


•Tidak ada informasi tersedia tentang cara kerjanya.
•Tapi diduga sebagai racun yang dapat mengganggu metabolisme
•Gejala pada serangga yaitu nafsu makan berkurang, penurunan berat badan, dan
kematian.
Bubuk asam borat dapat mengikis exoskeleton serangga
•Resistensi terhadap asam borat dan borat belum dilaporkan

Environmental and Toxicological Considerations:

•Produk-produk ini non-mutagenik, non-karsinogenik, dan relatif tidak beracun untuk mamalia,
tetapi telah berakibat fatal bagi manusia dan ternak ketika tidak sengaja dikonsumsi di jumlah
banyak.
8E Tartar Emetic

•Emetik tartar, antimonyl potassium tartrate, digunakan sebagai


agen toksik dalam racun semut
•Common name tartar emetic – trade names Tartox®,
Brennotox

Mode of Action and Resistance

•The mode of action is unknown.


•Resistance in thrips has been reported, but the mechanism has not been determined.

Environmental and Toxicological Considerations:

•sangat mengiritasi kulit, mata dan selaput lendir.

Anda mungkin juga menyukai