Kelompok 3
Ayu Fadilatul Husnia 1710211015
Deshinta Nur Kumalasari 1710211018
Desy Dwi Wulansari 1710211024
Wahyu Agung Bintoro 1710211027
Reseptor dan Efektor
Sejauh ini, fungsi sel-sel saraf individu dan bagaimana mereka dapat
digunakan secara kolektif untuk membentuk sistem saraf telah dijelaskan.
Secara kolektif, sistem saraf memberikan informasi tentang apa yang terjadi di
lingkungan terdekat hewan. Ini dapat berupa lingkungan internal, konsentrasi
ion tertentu dalam cairan tubuh, atau lingkungan eksternal, salinitas air
tempat binatang air tertentu hidup. Sama halnya, mereka juga harus dapat
menanggapi informasi ini mengenai keadaan lingkungan mereka dan memulai
tanggapan biologis yang sesuai. Bab ini membahas mekanisme di mana
hewan mengumpulkan informasi dari lingkungan mereka dan bagaimana
mereka dapat merespons informasi tersebut.
Neorofisiologi Sensorik
• Agar hewan dapat memonitor perubahan di lingkungan terdekatnya,
penting bagi mereka untuk dilengkapi dengan reseptor sensorik yang
memungkinkan mereka untuk 'mengambil' sejumlah besar informasi yang
menyerang mereka.
• Informasi dalam pengertian ini akan mencakup aspek lingkungan, seperti
suhu, komposisi kimia, keberadaan cahaya dan sebagainya.
• Struktur reseptor sensorik sangat bervariasi. Pada tingkat yang paling
sederhana, mereka dapat menjadi ujung dendrit neuron, biasanya neuron
yang tidak bermielin, seperti dalam kasus nosiseptor atau reseptor rasa
sakit. Pada tingkat yang paling kompleks, mereka melibatkan penggunaan
reseptor nonneural khusus yang meneruskan 'informasi' ke neuron,
seperti dalam kasus 'sel rambut', yang merupakan reseptor sensorik dalam
sistem pendengaran dan vestibular vertebrata.
• Struktur berbagai reseptor sensorik ditunjukkan pada gambar berikut :
Gambar : Dua jenis struktur sensorik yang beragam
(a) Pacinlan corpuscle, sebuah sensor mekanik yang
sensistif terhadap tekanan
(b) Fotoreseptor Vertebrata. Bagian luar mengandung
molekul fotosensitif yang menangkap foton cahaya
Klasifikasi Reseptor Sensorik
• Ada dua cara mengklasifikasikan reseptor sensorik. Yang pertama
didasarkan pada jenis stimulus, yaitu modalitas mereka.
• Pertama terdapat enam tipe dasar reseptor sensorik dalam klasifikasi ini
a. Kemoreseptor
b. Thermoreseptor
c. Mekanoreseptor
d. Fotoreseptor
e. Magnetoreseptor
f. Elektroreseptor
Lanjutan