ANALISIS KUALITATIF
Tumbuh
2. PROSES PEMBUATAN SIMPLISIA
Dasar Pembuatan Simplisia
Cara pengeringan
a. cepat, untuk mencegah tumbuhnya jamur.
b. suhu rendah, untuk mencegah
kerusakankandungan simplisia.
Proses fermentasi
Dikontrol agar tidak berkelanjutan
Proses Khusus
a. penyulingan minyak atsiri
b. pengentalan eksudat
c. pengeringan sarian
d.pembuatan pati talk.
CARA PEMBUATAN SIMPLISIA
1. Pengumpulan bahan baku
2. Sortasi Basah/Garbling/Melasi
3. Pencucian
4. Perajangan
5. Pengeringan
6. Sortasi kering
7. Pengepakan
8. Penyimpanan
9. Distribusi
1. PENGUMPULAN BAHAN BAKU
Variasi kadar zat aktif simplisia, tergantung
dari bagian tanaman yang digunakan
Umur tanaman, misalnya daun hiosiamin
dan daun atropa (atropin), awal
pertumbuhan paling banyak pada akar,
pertumbuhan maksimal pada tahun kedua.
Waktu panen, misalnya simplisia dengan
minyak atsiri waktu panen pagi hari.
Lingkungan tempat tumbuh, misalnya
ketinggian, keadaan tanah, cuaca.
2. SORTASI BASAH/GARBLING/MELASI
Tanah Bahan tanaman lain
Kerikil Bagian lain dari tanaman
Rumput Bahan yang rusak
3. Pencucian
1. Air dari mata air, adanya cemaran mikroba.
2. Air sumur, adanya cemaran mikroba.
3. Air PAM, adanya kapur, contoh : rimpang yang
mengandung kurkumin akan menjadi lebih tajam
warnanya ( Kalk kurkuminat) tapi kadar kurkuminnya
makin rendah.
FRAZIER (1978)
Pencucian sayuran
Sekali →mikroba turun 25 %
Tiga kali→mikroba turun 58%