Sawitri tolinggilo
841719001
Definisi
Desain Hasil
Judul
Pengkajian Nyeri Penelitian ini CPOT dapat
2016 pada Pasien Kritis bersifat digunakan
Ayu Prawesti dengan observasional sebagai alat
Priambodo, Menggunakan analitik dengan penilaian nyeri
Kusman Ibrahim,
Critical Pain rancangan yang dapat
Nursiswati
Observation Tool Crosssectional digunakan
(CPOT) di dalam menilai
Intensive Care Unit rasa sakit
(ICU)
Jurnal yang Berkeaitan . . .
Hasil
Pengkajian nyeri
Judul Desain dengan instrumen
Pengkajian Nyeri Penelitian CPOT lebih unggul
2016 Cpot Dan Wong observasional karena evaluasi
nyeri didasarkan
Bekker Pasien analitik dengan
Apriani, Rismia pada tanda-tanda
Agustina, Ifa Penurunan cross sectional perilaku dan
Hafifah Kesadaran indikator
komprehensif.
Rumah sakit dapat
menggunakan
pengkajian nyeri
dengan instrument
CPOT
Jurnal yang Berkeaitan . . .
Hasil
Hasil penelitian
Judul Desain ini menunjukkan
Evaluasi Penelitian ini bahwa semua
2016 Penggunaan Alat menggunakan perawat
Ukur Nyeri Critical desain menggunakan
Andika Singgih Pain Observational kuantitatif non
Purwana
CPOT baik
Tool ( CPOT ) Di eksperimentald dengan SPO yang
Ruang Intensive engan telah ditentukan.
Care Unit Rsud Dr. rancangan Perawat ICU
Moewardi Deskriptif. RSUD Dr.
Surakarta Moewardi
Surakarta
Jurnal yang Berkeaitan . . . Hasil
Hasil penelitian menunjukkan
Judul Desain bahwa dalam prosedur pra-
posisi, Skala Kenyamanan
Sensitivity and Metode yang memilikinilai sensitivitas 69%
2017 Specificity of digunakan yaitu dan nilai spesifisitas 81%.
Penilaian rasa sakit Sementara di post
the Comfort itu diberikan kepada posisiprosedur, nilainya
Scale to Assess menurun (sensitivitas 45%,
Katarzyna Kotfis pasien dalam 2 yangspesifisitas 67%). Ini
Pain periode oleh 2 menunjukkan nilai sensitivitas
in Ventilated pengamat dengan dari skala kenyamananmenurun
dan bisa diartikan bahwa
Critically Ill membandingkan
kemampuan instrumen
skala kenyamanan mendeteksi nyeritetap rendah.
Adult Patients pada CPOT Sementara itu, penurunan nilai
in Data dianalisis spesifisitas instrumenantara
Intensive Care administrasi sebelum dan
menggunakan kurva
sesudah tidak jauh berbeda,
Unit receiver operating sehingga bisa diartikanbahwa
curve (ROC). instrumen dapat
mengidentifikasi pasien dengan
benar tanpa rasa sakit.
Jurnal yang Berkeaitan . . .
Hasil
Judul Desain Hasil penelitian menunjukkan
bahwa domainstruktur CPOT
Pain Sifat psikometrik dapat diterima. Cronbach
2014 Assessment dari CPOT Di nilai memadai sebagai tolok ukur
menggunakan 2 untukkonsistensi internal
Using the berkisar dari 0,57 - 0,86
Critical-Care penilai korelasi intraclasskoefisien
Qingdong Li
Pain independen yaitu sebagai ukuran untuk
reliabilitas antar penilai
Observation pada saat berkisar dari 0,80
Tool in Chinese istirahat, sebelum -0,91Koefisien nonparametrik
dan selama 2 Spearman sebagai ukuran
Critically Ill untuk reliabilitas uji-ulang
Ventilated prosedur : berkisardari 0,81 - 0,93. Skor
Adults prosedur total CPOT secara signifikan
lebih tinggi selamaprosedur
nociceptive dan nociceptive, menunjukkan
nonnociceptive bahwa validitas
diskriminannya baik.
Kesimpulan . . .