DAMPAK INFLASI

• Dampak Positif  Dampak inflasi

Inflasi berdampak terhadap pemerataan
positif apabila tingkat pendapatan
inflasi masih berada  Dampak inflasi
pada presetase tingkat terhadap output
bunga kredit yang  Mendorong spekulan
berlaku. Hal ini  Menyebabkan tingkat
dikarenakan bagi bunga meningkat dan
pengusaha di negara akan mengurangi
maju dapat investasi
memanfaatkan kenaikan
harga untuk  Menimbulkan
berinvestasi, ketidakpastian
memproduksi serta keadaan ekonomi di
menjual barang dan masa depan
jasa.  Menimbulkan
Cara Mengatasi Inflasi
 Kebijakan Moneter
Menurut teori moneter klasik, inflasi terjadi
karena penambahan jumlah uang yang
beredar. Maka, dengan begitu inflasi bisa
diatasi melalui kebijakan moneter. Dimana
kebijakan moneter sendiri adalah tindakan
yang dilakukan Bank Indonesia untuk
mengurangi atau menambah jumlah uang
beredar.

 Kebijakan Fiskal
Kebijakan fiskal adalah kebijakan sektor riil,
artinya penyediaan jumlah barang yang
beredar dalam masyarakat. Sehingga dengan
demikian, kebijakan fiskal untuk mengatasi
Implementasi Kebijakan Bank
Indonesia dalam Mengatasi Inflasi

Kebijakan moneter baru yang saat ini sedang

diimplementasikan oleh bank sentral untuk mengatasi inflasi
adalah Inflation Targeting ( IT )

Karakteristik yang harus diemban bank sentral jika

menerapkan kebijakan IT adalah :
• Adanya publikasi mengenai target inflasi kedepan pada
publik
• Adanya komitmen untuk menjaga stabilitas harga sebagai
tujuan utama kebijakan moneter
• Penggunaan information inclusive strategy, yang mana
banyak variabel-variabel, tidak hanya variabel moneter,
digunakan sebagai informasi dalam implementasi IT.
• Peningkatan transparansi strategi kebijakan moneter
• Peningkatan akuntabilitas dari bank sentral tentang
pencapaian tujuan IT
Kerangka Kebijakan Moneter Indonesia

Kebijakan IT membutuhkan
independensi yang kuat dari
bank sentral
Kebijakan IT membutuhkan
posisi fiskal yang sehat

Kebijakan IT membutuhkan
sistem keuangan yang kuat