Anda di halaman 1dari 9

BELERANG DAN ASAM SULFAT

KELOMPOK 7
 Belerang merupakan salah satu bahan dasar
yang paling penting dalam industry
pengolahan kimia. Bahan ini terdapat dalam
wujud bebas dan dalam keadaan senyawa
pada bijih-bijih seperti pirit (FeS2­), sfalerit
(ZnS) dan kalkopirit (CuFeS2). Bahan ini juga
terdapat di dalam minyak dan gas bumi
(sebagi H2S). Penggunaan yang terbesar
adalah dalam pembuatan asam sulfat.
Proses pengambilan belerang
Pengertian asam sulfut (H2SO4)
 Asam sulfat adalah suatu bahan penting
untuk berbagai proses produksi, antara lain
industri pupuk, bahan kimia maupun untuk
analisa labotarorium.
sifat –sifat kimia dan fisika dari asam sulfat adalah sebagai berikut :

 Sifat kimia :
 1. Reaksi dengan air
 2. Bereaksi dengan basa
 3. Bereaksi dengan logam

4. Asam sulfat sebagai agen sulfonasi


 5. Asam sulfat sebagai dehidrator
 6. Asam sulfat sebagai oksidator
Sifat fisika :

 Titik leleh  (°C)                         :  10


 Titik didih  (°C)                         :  290
 Tekanan uap (mmHg)                :  1 (146 °C)
 Berat jenis cairan                       :  1,84 (100 persen)
 Berat jenis uap                           :   3,4 (udara = 1)
Proses – proses pembuatan Asam Sulfat dilakukan dengan  cara :

 a. Pembakaran
 b. Oksidasi
 c. Menaikan Tekanan
 d. Absorber
 e. Penguapan
Proses menggunakan metode
Contact
Kekurangan dan Kelebihan dari Proses Pembuatan
Asam Sulfat

 (-) Keuntungan proses kontak


 Proses dilakukan didalam tekanan rendah (Atmosferis)

sehingga lebih murah operasionalnya


 Peralatan yang digunakan relatif lebih kecil dan murah

 Katalis yang digunakan yaitu V O dengan keunggulan


2 2
 Relatif kebal terhadap polutan atau racun
 Investasi awal rendah dan penggantian hanya 5% pertahun
 (-) Kelemahan Proses kontak
 Kelemahan ada pada katalis V2O2 yang digunakan yaitu :
 Kurang aktif sehingga membutuhkan oksigen yang lebih

banyak
 Harus direaksikan dengan SO encer (10-20%)
2

Anda mungkin juga menyukai