Askep ibu dgn ca.Serviks (kel.

19)
Desti yanti wally
Firmalina sejati Makabori
 DEFINISI CA.SERVIKS
 Kanker serviks adalah tumor ganas yg tumbuh didlm leher
rahim/ serviks yg tdpt pd bgian terrendah dr rahim yg
mnenpel pd puncak vagina(Diananda,Rama,2009).

 Ca.serviks mrpkn gangguan pertumbuhan seluler &mrpkn kel

pnykit yg dimanifestasikan dgn gagalnya untuk mengotrol
proliferasi&maturasi sel pd jaringan serviks. Ca.serviks
biasanya menyerang wanita berusia 35-55 thn,90% dr
ca.serviks berasala dr sel kelenjar penghasil lendir pd saluaran
servikal yg menuju ke dlm rahim(Sarjani,2001).
 ETIOLOGI
 Ca.serviks trjdi jika sel*serviks mnjdi abnormal &memblah
secara tdk terkndali,jika sel*serviks terus membelah,mka akan
terbntuk suatu masa jaringan yg disebut tumor yg bisa bersifat
jinak,atau ganas,jika tumor trsebut ganas mka keadaanya
disebut kanker serviks.

Faktor resiko terjadi Ca.serviks(Rasjidi Imam,2010) :

1. HPV(Human Papilima Virus)

2. Infeksi virus
3. Umur pertama kali melakukan hub seksual
4. Berganti-ganti pasangan seksual
5. Jumlah kehamilan dan partus
6. Jumlah perkawinan
7. Pemakaian DES(Diethilstilbestrol)
8. Pemakaian Pil KB
9. AKDR(alat kontrasepsi dalam rahim)
10. Merokok
11. Soaial Ekonimi
12. Hygiene sirkumsisi
 KLASIFIKASI Ca. SERVIKS

1. Mikroskopik
a. Displasia
b. Stadium karsinoma insitu
c. Stadium karsinoma mikroinvasif
d. Stadium karsinoma invasive
2. Makroskopik
e. Stadium preklinis
f. Stadium permulaan
g. Stadium setengah lanjut
h. Stadium lanjut
 STADIUM KLINIS
• Stadium 0 : karsinoma insitu,kanker terbatas pd
lapisan epitel,tdk trdpt bukti invasi
• Stadium I : karsinoma masih terbats di serviks
• Stadium I A: invasi kanker ke stroma hny dpt di
dx secara mikroskopik
• I A1 : invasi ke stroma dgn kdlmantdk lebih 3,0
mm&lebar horizontal&tdk lebih 7 mm
• I A2 : invasi ke stroma lebih dari 3 mm ttpi
kurang dr 5 mm& perluasan horizontal tdk lebih
7 mm
• Stadium I B : lesi yg tmpak pd serviks/scra
mokroskopik lesi lebih luas dr stadium I A2
• I B1 : lesi yg tampak tdk lebih dr 4 cm dr dimensi
terbesar
• I B2 : lesi yg tampak lebih dr 4 cm dr diameter
terbesar
• Stadium II : tumor telah menginvasi diluar
serviks,ttpi blum mengenai dinding panggul
• II A : tanpa invasi ke parametrium
• II B : sudah menginvasi parametrium
• Stadium III : tumor telah meluas ke dinding
pangggul
• III A : tumor telah meluas ke sepertiga bawah
vagina
• III B : tumor telah meluas ke diding panggul
• Stadium IV : tumor meluas keluar dr organ
reproduksi
• IV A : tumor menginvasi kemukosa kandung
kemih/rectum&/keluar dr rongga panggul minor
• IV B : telah terjadi penyebaran jauh
 MANIFESTASI KLINIS

AWAL
 Keputihan yg makin lama makin berbauh akibat
infeksi& nekrosis jaringan
 Perdarahan yg trjdi diluar senggama
 Perdarahan yg dialami segera setelah senggama
 Perdarahan spontan saat defekasi
 Perdarahan spontan pervaginam
LANJUT
 Cairan pervaginam yg berbauh busuk
 Nyeri panggul
 Nyeri pingang & panggul
 Sering berkemih
 BAB & BAK terasa sakit
 Gejala penyakit yg redidif
 Anemia akibat perdarahan berulang
 Rasa nyeri akibat inflinntrasi sel tumor ke sebut
saraf.
 PEMERIKSAAN PENUNJANG
 Sitologi / Pap Smear
 Koloskopi: (memeriksa dgn mnggnakan alat & di
besarkan 10-40 kali
 Biopsi : (dpt ditmukan/ditentukan jenis
karsinomanya
 Schilentest
 Konisasi : (dilakukan bila hasil sitologi meragukan)
 PENATALAKSANAAN

Pemilihan pengobatan Ca. serviks tergantung pda

:
 Lokasi & ukuran tumor
 Stadium penyakit
 Usia
 Keadaan umum penderita
 Rencana penderita untuk hamil lagi
Penatalaksanaan ada 3 yaitu:

IRRADIASI
 OPERASI
KOMBINASI
1. Irradiasi & pembedahan
2. Cytostatika
TERIMA KASIH