Anda di halaman 1dari 37

OLEH :

BAGIAN TATA PEMERINTAHAN


Sekretariat Daerah Kabupaten Rembang
“DASAR HUKUM”

 UU NO.6 TH.2016 TTG : DESA

 PP NO 43 THN 2014 TTG : PETUNJUK PELAKSANAAN UU NO.6 THN 2014

 PERMENDAGRI NO 112 THN 2014 TTG diubah dengan PERMENDAGRI


 NOMOR 65 THHN 2017 TTG PEMILIHAN KEPALA DESA

 PERDA KAB. REMBANG NO.9 TH 2014 TTG : PENYELENGGARAAN


PEMERINTAHAN DESA

 PERBUP.REMBANG NO 35 TH 2016 DIRUBAH DENGAN


 1. PERBUP 33 THN 2017
 2. PERBUP 24 THN 2019
TTG TATA CARA PEMILIHAN DAN PEMBERHENTIAN KEPALA DESA
PESERTA PILKADES 2019
NO KEC. JUMLAH DESA
1 SUMBER 15 Desa
2 BULU 15 Desa
3 GUNEM 13 Desa
4 SALE 12 Desa
5 SARANG 19 Desa
6 SEDAN 17 Desa
7 PAMOTAN 17 Desa
8 SULANG 18 Desa
9 KALIORI 18 Desa
10
REMBANG 24 Desa
11
PANCUR 20 Desa
12 KRAGAN 19 Desa
13 SLUKE 13 Desa
14
LASEM 17 Desa
JUMLAH 237 Desa
1.PERSIAPAN

2.PENCALONAN

3.PEMUNGUTAN SUARA

4.PENETAPAN
BPD
membentuk

 Tokoh Masyarkat
Panitia  Perangkat Desa
Pilkdes  Pengurus Lembaga
tngkt desa Kemaysarakatan
TUGAS PANITIA PEMILIHAN DESA

 merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan


mengendalikan semua tahapan pelaksanaan pemilihan;
 merencanakan dan mengajukan biaya pemilihan kepada Bupati
melalui Camat;
 melakukan pengumuman akan diadakannya pemilihan Kepala
Desa;
 melakukan pendaftaran pemilih, meneliti, menetapkan dan
mengumumkan dalam daftar pemilih sementara, daftar pemilih
tambahan maupun daftar pemilih tetap;
 melaksanakan penjaringan dan penyaringan bakal calon Kepala
Desa;
 menetapkan calon yang telah memenuhi persyaratan;
 menetapkan tata cara pelaksanaan pemilihan;
TUGAS PANITIA PEMILIHAN DESA
 menetapkan tata cara pelaksanaan kampanye;
 menyiapkan undangan sesuai dengan daftar pemilih yang telah
ditetapkan;
 menentukan rencana tempat dan pelaksanaan pemungutan
suara pemilihan Kepala Desa;
 menyiapkan surat suara dan pembuatan kotak suara
 menyediakan peralatan, perlengkapan dan tempat pemungutan
suara;
 menjamin pelaksanaan pemilihan Kepala Desa berjalan dengan
tertib, lancar, aman, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan
adil;
 melaksanakan pemungutan suara dan perhitungan suara;
TUGAS PANITIA PEMILIHAN DESA
 menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan suara dan
mengumumkan hasil pemilihan;
 menetapkan calon Kepala Desa terpilih;
 membuat berita acara pemilihan Kepala Desa yang meliputi
berita acara jalannya pelaksanaan pemilihan Kepala Desa dan
berita acara hasil perhitungan suara;
 melaporkan calon Kepala Desa terpilih disertai berita acara
dimaksud huruf p, kepada BPD untuk ditetapkan dengan
keputusan BPD sebagai calon Kepala Desa terpilih dan diusulkan
penetapannya kepada Bupati melalui Camat;
 melakukan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pemilihan
Kepala Desa kepada BPD; dan
 melaporkan pertanggungjawaban biaya pemilihan Kepala Desa
kepada Bupati melalui Camat.
SYARAT PEMILIH
 penduduk Desa yang pada hari pemungutan suara pemilihan
Kades sudah berumur 17 (tujuh belas) tahun atau
sudah/pernah menikah ditetapkan sebagai pemilih;
 nyata-nyata tidak sedang terganggu jiwa/ingatannya;
 tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap; dan
 berdomisili di desa sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan
sebelum disahkannya daftar pemilih sementara yang dibuktikan
dengan Kartu Tanda Penduduk atau surat keterangan
penduduk/surat keterangan pindah penduduk.
BIAYA PEMILIHAN
 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten secara
proposional.
 Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

• administrasi (pengumuman, pembuatan dan pengiriman


undangan, pembuatan kotak suara, pembuatan tanda/surat
suara, formulir pendaftaran, pembuatan surat keputusan,
pelaporan dan sebagainya);
• pendaftaran pemilih;
• pembuatan bilik atau tempat pemilihan;
• penelitian syarat-syarat calon;
• honorarium panitia, petugas, konsumsi, rapat-rapat, jamuan
tamu dan anggaran lainnya sesuai rencana anggaran dan biaya
penyelenggaraan pemilihan
BANTUAN
PILKADES 2019

DENGAN KRTITERIA JUMLAH DPS


< 1500 = 30.000.000
1500-3000 = 35.000.000
3001-6000 = 41.000.000
> 6000 = 51.000.000
PERSYARATAN CALON KEPALA DESA
 Warga Negara Republik Indonesia;
 bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
 memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
serta mempertahankan dan memelihara keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika;
 berpendidikan paling rendah tamat Sekolah Menengah Pertama
atau sederajat;
 berusia paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun pada saat
mendaftar;
 bersedia dicalonkan menjadi Kepala Desa;
PERSYARATAN CALON KEPALA DESA
 tidak sedang menjalani hukuman pidana penjara;
 tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan
pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap,
karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana
penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima)
tahun setelah selesai menjalani pidana penjara dan
mengumumkan secara jujur dan terbuka kepada publik bahwa
yang bersangkutan pernah dipidana serta bukan sebagai pelaku
kejahatan berulang-ulang;
 tidak sedang dicabut hak pilihnya sesuai dengan keputusan
pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap;
 berbadan sehat; dan
 tidak pernah sebagai Kepala Desa atau sebutan lain selama 3
(tiga) kali masa jabatan baik di Desa yang bersangkutan
maupun di tempat lain di wilayah Republik Indonesia
KELENGKAPAN PERSYARATAN
CALON KEPALA DESA
 surat keterangan sebagai bukti sebagai Warga Negara
Indonesia dari Camat;
 surat pernyataan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa di
atas kertas bermaterai cukup sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan;
 surat pernyataan setia dan taat kepada Pancasila sebagai Dasar
Negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 dan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia
serta Pemerintah di atas kertas bermaterai cukup sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan;
KELENGKAPAN PERSYARATAN
CALON KEPALA DESA
 fotocopy ijazah mulai Sekolah Dasar sampai pendidikan terakhir yang
telah dilegalisir oleh instansi yang berwenang atau Surat Keterangan
yang dikeluarkan oleh Pejabat yang berwenang bagi yang tidak dapat
menunjukan ijazah asli dengan pengesahan oleh ;
 Kepala Sekolah/Satuan Pendidikan yang menerbitkan ijazah/STTB
yang bersangkutan.
 Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Setempat bagi kejar paket dan
Sekolah yang sudah tidak beroperasi atau ditutup.
 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi khusus untuk ijazah/STTB SDLB
dan SMPLB bagi Sekolah yang sudah tidak beroperasi atau ditutup.
 Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Setempat bagi wajar
dikdas tingkat wustho dan pondok pesantren yang mengikuti
program kesetaraan;
 Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Setempat bagi
Sekolah yang sudah tidak beroperasi atau ditutup;
KELENGKAPAN PERSYARATAN
CALON KEPALA DESA

 surat keterangan akte kelahiran


 surat pernyataan bersedia dicalonkan menjadi Kepala Desa dan tidak
mengundurkan diri ketika sudah ditetapkan sebagai calon Kepala Desa
di atas kertas bermaterai cukup sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
 fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) yang
masih berlaku dan telah dilegalisir Camat.
 bagi calon yang berasal dari luar Desa melampirkan surat dukungan
dan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari penduduk yang
desanya melaksanakan minimal 10 persen dari jumlah hak pilih.
 surat keterangan tidak sedang menjalani hukuman pidana penjara dari
kejaksaan.
LANJUTAN
 surat keterangan dari Pengadilan yang menyatakan tidak pernah
dijatuhi pidana penjara karena melakukan tindak pidana yang diancam
dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih atau
surat keterangan pelepasan dari Rumah Tahanan bagi yang pernah
menjalani hukuman dengan diancam paling singkat lima tahun disertai
surat keterangan telah mengumumkan secara jujur dan terbuka
kepada publik melalui BPD bahwa yang bersangkutan pernah dipidana
serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulang-ulang dengan dilampiri
bukti pengumuman tersebut.
 surat keterangan dari Pengadilan yang menyatakan tidak sedang
dicabut hak pilihnya.
 surat keterangan sehat dari dokter Puskesmas atau Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Rembang.
 surat pernyataan bahwa bakal calon Kepala Desa tidak pernah
menjabat sebagai Kepala Desa selama 3 (tiga) kali masa jabatan yang
diketahui Camat.
 surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Kepolisian;
 pas photo hitam berwarna terbaru ukuran 4 x 6 cm;
a. Bupati Rembang;
b. Komandan Kodim 0720 Rembang;
PANITIA c. Kepala Kepolisian Resort Rembang;
PENGARAH d. Kepala Kejaksaan Negeri Rembang;
e. Ketua Pengadilan Negeri Rembang;
f. Wakil Bupati Rembang
a. Sekretaris Daerah sebagai Ketua;
b. Assisten Pemerintahan sebagai Wakil Ketua;
c. Assisten Administrasi
d. Inspektur
e. Kepala Dinpermades;
f. Kepala BPPKAD
g. Kepala Badan Kepegawaian Daerah
h. Kepala Dinas Pendidikan
PANITIA i. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
PELAKSANA j. Kepala Kementerian Agama
k. Kepala Bagian Tata pemerintahan
l. Kepala Bagian Hukum
m. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat
n. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja
o. Kepala KESBANGPOL
p. Kepala Sub-bagian Penataan PEMDES
q. Kepala Sub-bagian Perundang-undangan
r. Unsur Kodim
s. Unsur Polres
t. Unsur Kejaksaan Negeri
TUGAS PANITIA PELAKSANA
TINGKAT KABUPATEN
 merencanakan, mengkoordinasikan dan menyelenggarakan
semua tahapan pelaksanaan pemilihan tingkat Kabupaten;
 melaksanakan seleksi tertulis untuk desa yang jumlah bakal
calon lebih dari 5 (lima) setelah melalui mekanisme;
 melakukan bimbingan teknis pelaksanaan pemilihan Kepala
Desa terhadap panitia pemilihan Kepala Desa tingkat Desa;
 memfasilitasi penyelesaian permasalahan pemilihan Kepala
Desa tingkat Kabupaten;
 melakukan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pemilihan; dan
 melaksanakan tugas dan wewenang lain yang ditetapkan
dengan Keputusan Bupati
 CAMAT

 SEKCAM

 KASI TATA PEMERINTAHAN


PANITIA
PENGAWAS  KASI TRANTIBUM

 KAPOLSEK

 DANRAMIL

 KEPALA KUA KEC.


TUGAS DAN WEWENANG
PANITIA PENGAWAS KECAMATAN
 mengawasi semua tahapan penyelenggaraan
pemilihan Kepala Desa;
 menerima laporan pelanggaran tahapan
pemilihan Kepala Desa;
 menyelesaikan sengketa yang timbul dalam
penyelenggaraan pemilihan Kepala Desa; dan
 meneruskan temuan dan laporan yang tidak
dapat diselesaikan kepada Instansi yang
berwenang
KEWAJIBAN
PANITIA PENGAWAS KECAMATAN
 memperlakukan calon Kepala Desa secara
adil dan setara;
 melakukan pengawasan pelaksanaan
pemilihan secara aktif;
 meneruskan temuan dan laporan yang
merupakan pelanggaran kepada pihak yang
berwenang; dan
 menyampaikan laporan kepada Camat atas
pelaksanaan tugas pada akhir masa tugas
CALON KEPALA DESA YANG MUNDUR ATAU
MEINGGAL DUNIA

 Dalam hal setelah ditetapkan Calon Kepala Desa terdapat Calon


yang mengundurkan diri atau meninggal dunia dan masih
terdapat Calon Kepala Desa, pemilihan Kepala Desa tetap
berjalan sesuai tahapan yang ditentukan.
 Foto dan nama calon kepala desa yang mengundurkan diri atau
meninggal dunia sebagaimana dimaksud pada ayat (6) pada
surat suara ditutup kertas putih polos atau diberi tanda silang
dan serta diumumkan panitia kepada pemilih.
 Calon Kepala desa yang mengundurkan diri setelah penetapan,
dikenai sanksi berupa denda pembayaran sebesar bantuan
Pilkades yang diterima Panitia Pemilihan dari APBD dan
dimasukkan dalam kas Desa
PENGHITUNGAN SUARA

 Dalam hal surat suara yang masuk lebih banyak dibanding


dengan jumlah daftar pemilih yang tercatat dalam daftar hadir
pemilih, dilakuan penghitungan ulang.
 Dalam hal penghitungan ulang surat suara yang masuk masih
lebih banyak dibanding dengan jumlah daftar pemilih yang
tercatat dalam daftar hadir pemilih, diadakan satu kali
pemungutan suara ulang.
 Pemungutan suara ulang dilaksanakan paling lambat 5 (lima)
hari setelah pemungutan suara
 Dalam hal surat suara yang masuk lebih sedikit dengan jumlah
pemilih yang tercatat dalam daftar hadir pemilih, penghitungan
suara tetap sah dan dilanjutkan sesuai tahapan
PENETAPAN KADES TERPILIH
 Calon Kepala Desa yang memperoleh suara terbanyak dari
jumlah suara sah ditetapkan sebagai Kepala Desa terpilih.
 Dalam hal jumlah calon Kepala Desa yang memperoleh suara
terbanyak lebih dari 1 (satu), Kepala Desa terpilih ditetapkan
berdasarkan wilayah perolehan suara sah terbanyak yang lebih
luas.
 Wilayah perolehan suara sah sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) ditetapkan berdasarkan dusun, RW dan/atau RT atau
gabungan dusun, RW dan/atau RT yang berjumlah ganjil
minimal 3 (tiga).
 Masing-masing wilayah sebagaimana dimaksud di atas
disediakan 1 (satu) kotak suara.
 Dalam hal calon Kepala Desa hanya 1 (satu) akibat calon Kepala
Desa yang lain mengundurkan diri atau meninggal dunia,
Kepala Desa terpilih ditetapkan apabila mendapatkan suara
lebih dari 50 % (lima puluh perseratus) dari jumlah pemilih
yang telah menggunakan hak pilihnya.
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
PELAKSANAAN PILKADES YANG
AKAN MUNCUL
1. PENETAPAN BAKAL CALON MENJADI CALON
2. PEMBAGIAN SURAT UNDANGAN
3. PELAKSANAAN KAMPANYE
4. PELAKSANAAN PEMUNGUTAN SUARA
5. PENGHITUNGAN SUARA
6. PENETAPAN CALON TERPILIH
7. PELANTIKAN KADES DEFINITIF
PENETAPAN BAKAL CALON MENJADI
CALON KADES
 BAGAIMANA KLARIFIKASI
PERSYARATAN OLEH PANITIA
 BAGAIMANA KALAU PENDAFTAR LEBIH
DARI 5?
PEMBAGIAN SURAT UNDANGAN
 BAGAIMANA JIKA ADA MASYARAKAT
YANG BELUM TERDAFTAR PADAHAL
DPT TELAH DITETAPKAN ?
 BAGAIMANA JIKA PENYAMPAIAN
SURAT UNDANGAN TERNYATA PEMILIH
TIDAK BERADA DI TEMPAT, SIAPA
YANG BERHAK MENERIMA?
PELAKSANAAN KAMPANYE
 JIKA TERJADI PELANGGARAN KAMPANYE,
BAGAIMANA PENANGANANYA?
 BAGAIMANA JIKA TERJADI MOBILISASI
MASSA KEARAH DESTRUKTIF OLEH
CALON/BOTOH CALON KADES?
 BAGAIMANA JIKA TERJADI KEKACAUAN
DALAM PEMBAGIAN JADWAL WAKTU
KAMPANYE?
PELAKSANAAN PEMUNGUTAN SUARA
 BAGAIMANA JIKA ADA PEMILIH YANG TIDAK DATANG KE
LOKASI PEMILIHAN DIKARENAKAN SAKIT APAKAH TELAH
DIATUR DALAM TATA TERTIB PEMILIHAN ?
 BAGAIMANA MENGANTISIPASI PEMILIH YANG
BERDESAKAN DALAM MEMBERIKAN SUARANYA?
 PEMBUATAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA HARUS
BENAR-BENAR MENJAMIN KERAHASIAAN PEMILIH DALAM
MEMBERIKAN SUARANYA
 APAKAH DIPERBOLEHKAN PANITIA MEMASANG TANDA
GAMBAR DAN FOTO CALON KEPALA DESA DI TPS ?
PENGHITUNGAN SUARA
 TEKNIS PENCOCOKAN ANTARA DAFTAR HADIR DENGAN
JUMLAH SUARA YANG MASUK (PERLU KEJELIAN)
 PERLUNYA PERAGAAN/SOSIALISASI PADA SAAT
MELAKUKAN PENCOBLOSAN
 PENJELASAN SUARA SAH KEPADA PEMILIH, SAKSI DAN
CALON KADES
 KEJELASAN SAKSI DALAM PILKADES KARENA, CALON
TIDAK ADA KEHARUSAN BERADA DITEMPAT
PEMUNGUTAN SUARA
 PENANDATANGANAN BERITA ACARA PADA MASING-
MASING KEGIATAN
 BAGAIMANA LANGKAH SELANJUTNYA JIKA TERDAPAT
SUARA YANG SAMA ?
PENETAPAN KADES TERPILIH
 CALON TERPILIH DENGAN JUMLAH SUARA
YANG SAMA DALAM SATU WILAYAH,
BAGAIMANA
 PENETAPAN DILAKSANAKAN PADA SAAT ITU
JUGA SETELAH PENGHITUNGAN SUARA
SELESAI.
 JIKA BPD TIDAK MAU MENETAPKAN KADES
TERPILIH, BAGAIMANA ?
 BAGAIMANA JIKA MASIH TERJADI
PERMASALAHAN SEHINGGA BELUM BISA
MENETAPKAN KADES TERPILIH?
PELANTIKAN KADES DEFINITIF
 SETELAH SELESAI PROSES PILKADES BPD SEGERA
MENGUSULKAN KADES TERPILIH KEPADA BUPATI
UNTUK PENGANGKATAN
 KAPAN WAKTU PELANTIKAN KEPALA DESA TERPILIH
DAN DIMANA DILAKSANAKANNYA PELANTIKAN ?
 BAGAIMANA JIKA WAKTU YANG DITETAPKAN UNTUK
PELANTIKAN TERNYATA MASIH TERDAPAT
PERMASALAHAN ? (SEPERTI DEMO UNTUK PENUNDAAN
PELANTIKAN)
PENANGANAN MASALAH
 SEDAPAT MUNGKIN DISELESAIKAN
DITINGKAT DESA.
 JIKA TIDAK MEMUNGKINKAN MAKA
PENYELESAIANNYA MELALUI PANITIA
PENGAWAS TINGKAT KECAMATAN
 DAN JIKA TIDAK MEMUNGKINKAN LAGI
PENYELESAIANNYA OLEH PANITIA
MONITORING TINGKAT KABUPATEN
SEPANJANG ADA LAPORAN TERTULIS DARI
PANWAS TINGKAT KECAMATAN
YANG HARUS DILAKUKAN CAMAT DALAM
RANGKA MEMINIMALISIR PERMASALAHAN
 MELAKUKAN PEMBEKALAN TERHADAP PANITIA PILKADES, CALON
KEPALA DESA DAN SAKSI
 MENEKANKAN KEMBALI PENCOCOKAN DAFTAR HADIR DENGAN
JUMLAH SUARA YANG MASUK (LEBIH BAIK DAFTAR HADIR
MENYESUAIKAN DENGAN JUMLAH SUARA YANG MASUK)
 LEBIH BAIK BERITA ACARA DIMINTAKAN TANDA TANGAN
TERLEBIH DAHULU SEBELUM PROSES PELAKSANAAN DIMULAI)
 SELALU MEMANTAU SETIAP PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
PILKADES DAN MELAPORKANNYA SEGERA KEPADA PANITIA
PENGAWAS PILKADES DAN PANITIA MONITORING MELALUI
INFORMASI LAYANAN PILKADES YANG TELAH DISEDIAKAN.
DEMIKIAN
TERIMA KASIH
S U M AT E R A K A L IM A N T A N

IR IA N J A Y A

JAVA

Anda mungkin juga menyukai