Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 4

Nama: • Alberto Yubilio Lelo (10119415)


• Audi Yusuf RaihanNabil Kusmayadi (17119429)
• Ben Hasdan Aneda (11119332)
• Ricky Amedio Raditya (15119516)
Integrasi nasional
Isi pembahasan
• Pengertian integrase nasional
• Jenis-jenis integrase nasional
• Faktor-factor integrase nasional
• Pentingnya integrase nasional
• Integrasi dan disintegrasi
• Kenapa diperlukan integrase nasional?
• Sejarah integrase nasional
• Dinamika dan tantangan integrase nasional
Pengerrian integrase nasional
Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan
perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan
keselarasan secara nasional. Integrasi masional adalah salah satu cara
untuk menyatukan perbedaan yang ada di Indonesia, salah satu contohnya
antara pemerintah dengan wilayahnya. Integrase dapat dikatakan sebagai
langkah baik untuk membuat keutuhan yang baik untuk bangsa.­­Adanya
upaya integrasi nasional, perbedaan yang ada juga harus tetap dihargai
agar mejadi negara yang mencapai tujuan. Selain itu masyarakat juga
harus ada rasa toleransi terhadap sesame sehingga tidak terjadi konflik
berkepanjangan yang merugikan.
Jenis-jenis integrasi nasional
Berdasarkan hasilnya: Berdasarkan penyebabnya:
• Asimilasi • Integrasi normatif
• Akulturasi • Integrasi instrumental
• Integrasi ideologis
• Integrasi fungsional
• Integrasi koersif
Integrasi berdasarkan hasilnya
Asimilasi: Akulturasi:
Penggabungan dua atau lebih Proses social yang muncul bila
kebudayaan yang hasilnya suatu kelompok manusia dengan
menghilangkan ciri khas dari suatu kebudayaan tertentu
kebudayaan asli, yang artinya hasil dihadapkan dengan unsur budaya
dari asimilasi merupakan sebuah asing. Kebudayaan asing ini
budaya baru yang diterima oleh dengan berjalannya waktu
semua kelompok dalam lingkungan diterima dan diolah kedalam
masyarakat. Proses asimilasi akan budaya sendiri dengan
terjadi jika didorong oleh toleransi mempertahankan kebudayaan
dan sikap saling menghargai aslinya.
terhadap
Integrasi Bedasarkan penyebabnya
Integrasi fungsional: Integrasi koersif:
Integrasi normative:
Integrasi yang terjadi akibat Terbentuk karena adanya
Integrase yang terjadi karena
adanya fungsi tertentu dari pengaruh kekuasaan yang
norma norma tertentu yang
masing-masing pihak yang dimiliki oleh penguasa,
berlaku dalam masyarakat
ada dalam sebuah integrase ini dapat bersifat
secara keseluruhan
masyarakat paksaan atau koersif

Integrasi ideologis:
Integrasi instrumental:
Integrasi yang tidak Nampak
Integrase yang terbentuk
secaa visual karena
dari ikatan-ikatan social
terbentuk dari ikatan
diantara individu-individu di
ideologi yang kuat dan
masyarakat.
berdasar serta mengikat
Faktor pemicu adanya integrase nasional
• Faktor sejarah yang menciptakan rasa senasip dan seperjuangan antara
sesama
• Keinginan bersatu
• Rasa cinta tanah air
• Adanya rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa
• Adanya kesepakatan bersama secara nasional
• Adanya symbol yang menggambarkan kesatuan secara nasional
Faktor penghambat integrase nasional
• Perbedaan yang beraneka ragam dari segi ras, agama, Bahasa, suku,
pola pikir, dll
• Wilayah yang luas
• Masih banyak kesenjangan social antara anggotanya dalam kehidupan
masyarakat
• Adanya pahan etnosntrisme yaitu menganggap kelompoknya lebih
dibandingkan kelompok lainnya
• Lemahnya nilai, norma dan ideologi dalam penyatuan bangsa itu
sendiri
Syarat integrase nasional
• Anggota masyarakat menyadar bahwa mereka semua berhasil untuk
memenuhi kebuthan dengan menjalin hubungan satu sama lain
• Adanya kesepakatan Bersama mengenai norma dan nilai social yang
dilestarikan dan menjadi pedoman dalam masyarakat
• Norma dan nilai social yang berlaku dijasikan aturan dalam
menjalankan proses integrasi
Pentingnya integrasi nasional
Integrasi nasional penting untuk diwujudkan dalam kehidupan
masyrakat Indonesia dikarenakan Indonesia merupakan negara yang
masih berkembang atau dapat dikatakan negara yang masih mencari jati
diri. Selain itu, integrasi nasional sangat penting untuk diwujudkan
karena integrasi nasional merupakan suatu cara yang dapat menyatukan
berbagai macam perbedaan yang ada di Indonesia. Indonesia dikenal
dengan banyaknya suku, budaya dan agama, adanya pengaruh
globalisasi ke Indonesia membuat masyarakat tidak sadar atas pengaruh
globalisasi yang baik dan tidak.
Integrasi dan Disintegrasi

Integrasi: Disintegrasi:
Integrasi dimaknai sebagai proses Disintegrasi adalah suatu proses
penyesuaian diantara unsur yang terpecahnya suatu kelompok
saling berbeda dalam kehidupan social menjadi beberapa unit
masyarakat sehingga social yang terpisah satu sama
menghasilkan keserasian fungsi. lainnya. Disintegrasi social
diakibatkan dari hilangna ikatan
yang memprsatukan anggota
kelompok satu dengan yang
lainnya.
Faktor penyebab disintegrasi
• Tidak memiliki persamaan pandangan
• Perilaku masyarakat yang cenderung melanggar nilai dan norma yang
disepakati Bersama
• Sering terjadi pertentangan norma
• Norma yang ada tidak lagi berfungsi dengan baik
• Tidak ada komitman dan konsistensi Bersama pada norma
• Sering terjadi proses social yang bersifat disosiatif, seperti persaingan
yang tidak sehat
Penanggulangan disintegrasi
• Menghidupkan dan membangun komitmen untuk bersatu
• Menghasilkan kondisi yang mendukung
• Membangun kelembagaan yang bernorma
• Merumuskan kebijakan serta regulasi yang konkret
• Usaha Bersama dan pembinaan integrase nasional dengan efektif
Kenapa diperlukan integrase nasional?
• Menumbuhkan kesadaran dan kemampuan bangsa dalam mengelola
perbedaan SARA
• Menumbuhkan kemampuan untuk mereaksi penyebaran ideologi
asing
• Menumbuhkan kemampuan untuk mereaksi dan mencegah dominasi
ekonomi asing
• Mempersatukan perbedaan yang ada pada negara sehingga
terciptanya keselarasan secara nasional
Esensi dan urgensi integrase nasional

Masyarakat yang terintegrasi dengan baik merupakan harapan bagi setiap negara.
Sebab integrasi nasional merupakan kondisi yang sangat diperlukan bagi negara untuk membangun
kejayaan nasional demi mencapai tujuan yang diharapkan.
Ketika masyarakat suatu negara senantiasa diwarnai dengan masalah atau konflik, maka ada banyak
kerugian yang diderita, baik kerugian berupa fisik maupun material seperti kerusakan sarana dan prasarana
yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat maupun kerugian mental spiritual seperti perasaan
kekhawatiran,cemas,ketakutan,bahkan tekanan mental yang berkepanjangan.di sisi lain banyak pula
potensi sumber daya yang dimuliki oleh negara dimana semestinya dapat digunakan untuk melaksanakan
pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat akhirnya harus digunakan untuk melaksanakan
pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat akhirnya dikorbankan untuk menyelesaikan konflik tersebut.
Integrasi masyarakat yang sepenuhya memang sesuatu yang tidak mungkin diwujudkan,karena setiap
masyarakat di sampig membawa porensi integrasi juga menyimpan potensi konflik atau
pertentangan.Persamaan kepentiangan,kebutuhan

Anda mungkin juga menyukai