• Scoring adalah keausan yang terjadi secara cepat pada permukaan gigi akibat terjadinya
kegagalan pada lapisan pelumas karena panas yang berlebih dan kontak logam dengan
logam. Terdapat beberapa jenis scoring pada roda gigi, yaitu ;
• Pekerjaan dingin (Cold working) pada perukaan gigi yang disebabkan oleh tingginya tegangan
kontak, gelinding dan luncur pada mesh. Hal tersebut akan menyebabkan deformasi pada
permukaan yang dihasilkan karena permukaan maupun sub permukaan yang melentur. Perstiwa
tersebut berhubungan dengan dengan tingkat kelunakan pada material roda gigi, selain itu dapat
juga terjadi pada roda gigi dengan material keras yang diberi beban berat.
• Terdapat beberapa jenis kegagalan plastic flow pada roda gigi yaitu :
• Cold flow Rippling Ridging
R
4. Wear
• Wear merupakan fenomena pada permukaan dimana lapisan logam yang terkikis (aus) pada
permukaan kontak gigi pada roda gigi.
• Terda
• pat beberapa jenis kegagalan wear pada roda gigi yaitu :
• Polishing Excessive Wear Abrasive Wear
• Destructive pitting
Adapun beberapa kasus kegagalan dan kerusakan serta cara pencegahannya
pada berbagai macam roda gigi hasil analisa yg terjadi dilapangan :
1. ANALISA FINAL DRIVE PLANETARY GEAR
a) FINAL DRIVE PLANETARY GEAR WHEEL LOADER XCMG ZL 50 GN
Dari hasil Disassembly terdapat banyak kerusakan pada final drive termasuk pecah nya planet
gear, dari situ dapat di simpulkan bahwa terjadinya Noise (komponen beradu) adalah pada final
drive planetary gear yang pecah, kemudian pecahan itu ikut berputar dan mengakibatkan
komponen lain ikut rusak. Pecahnya Planet Gear sendiri disebabkan karena tidak di lakukan
pergantian oli secara teratur yang menyebabkan Planetary Gear menjadi mudah panas dan lama
kelamaan aus dan berakibat Gear menjadi pecah.
2) Pitting 4) Abrasive
SARAN PENCEGAHAN AGAR KASUS TIDAK TERULANG
Untuk menjaga performance dan kondisi Wheel Loader ZL 50 GN selalu dalam keadaan yang
baik, maka harus dilakukan perawatan secara berkala dengan mengikuti petunjuk dari buku
operasional dan perawatan manual OMM (Operational Maintenance Manual). Hal ini dilakukan agar
unit Wheel Loader ZL 50 GN dalam keadaan:
1. Siap pakai (high avaibility)
2. Kemampuan prima (best performance)
3. Biaya perbaikan dan perawatan lebih hemat (reseneble repair cost)
4. Untuk mendukung kinerja dan keawetan yang lebih baik terhadap gear, lebih baik
menggunakan material yang lebih kuat. Khususnya untuk pinion dan ring gear.
5. Maintenance harus sesuai dengan jadwal agar mengurangi risiko kerusakan yang lebih parah.
6. Operator yang harus lebih halus dalam mengoperasikan unit. Khususnya ketika mengubah laju
unit dari maju ke mundur maupun sebaliknya.
2. Analisa Kegagalan Roda Gigi Lurus (Spur Gear)
Pada Mesin Kempa (Screw Press)
Hasil pengamatan pada permukaan patahan spur gear (tooth fracture) mengidentifikasi kan
terjadinya kerusakan kelebihan beban (overload breakage) yang ditunjukkan olehpermukaan patah
yang berbentuk halus, rata berlapis dan terlihat, buram dan terjadi perubahan bentuk (deformasi)
pada patahan spur gear sedangkan chevron mark pada fracture surface tidak jelas terlihat, yang
terlihat hanya seperti garis - garis patahan yang berlapis-lapis tidak beraturan seperti terlihat pada
gambar 2. Terjadi kosentrasi pengecilan luas penampang akibat pembebanan yang tidak merata
sesuai arah rotasi dimulai pada titik F sampai titik A ditunjuk anak panah pada gambar dibawah ini.