Anda di halaman 1dari 10

POLITEKNOLOGI VOL. 15 No.

3 SEPTEMBER 2016

RANCANG BANGUN SEPEDA LISTRIK MENGGUNAKAN PANEL


SURYA SEBAGAI PENGISI BATERAI
Benhur Nainggolan1), Fadhilla Inaswara, Gilang Pratiwi dan Hirzan Ramadhan
Teknik Konversi Energi, Politeknik Negeri Jakarta
Email: benhur.nainggolan@mesin.pnj.ac.id1)

ABSTRACT

The possible way to decrease fossil energy is alternative or renewable energy utilization.
Sun source is a green energy, sustainable, and unlimited renewable energy. The
availability of sunlight source can reduce energy consumption in the future. Solar cell is
one of electrical source which is using sun as a source. The large amount of sunlight
makes solar cell a reliable and advanced alternative energy. The utilize of solar energy as
battery charger to move electricbicycle is the topic of this research. Electricbicycle is
useful for traffic area like Jakarta. This research is started by obtain energy needs
therefore effective specification of electric motor and the power of solar cell can be
determined. The study include the characteristic of the bicycle which known by battery
charging time trial; velocity trial; and performance trial on elevation 15o track, go down
track to charge the battery, and straight track. The result of this design is to move
electricbicycle’s velocity in 5,556 m/sec in assumptiondriver mass is 70 kg with the power
of prime mover is 160,278 Watt. 40 WP solar panel is the battery charger for 468 AH,
therefore the bicycle can move until 11,23 km.

Key word: Electric Motor, Solar Cell, ElectricBicycle

ABSTRAK

Salah satu cara untuk menghemat energi fosil adalah dengan cara memanfaatkan energi
alternatif atau terbarukan yang ramah lingkungan. Energi matahari merupakan sumber
energi yang sangat menjanjikan mengingat sifatnya yang berkelanjutan serta jumlahnya
yang sangat banyak. Matahari merupakan sumber energi yang diharapkan dapat
mengatasi permasalahan kebutuhan energi masa depan. Panel surya adalah sumber
listrik yang menggunakan sinar matahari sebagai sumbernya. Jumlah energi yang begitu
besar yang dihasilkan dari sinar matahari membuat solar sel menjadi alternatif sumber
energi masa depan yang sangat menjanjikan.Penggunaan energi surya untuk
menggerakkan sepeda adalah menjadi topik pada penelitian. Sepeda listrik dapat
bermanfaat untuk transportasi di daerah macet seperti Jakarta. Rancang bangun ini
dimulai dengan menentukan kebutuhan energi sehingga dapat ditentukan spek motor
listrik dan daya panel surya yang efektif. Untuk mengetahui karakteristik sepeda surya
dilakukan pengujian lama waktu pengisian baterai; pengujian kecepatan; serta
pengujian performa dalam kondisi jalan elevasi15o, jalan menurun untuk mengisi daya
baterai, dan jalan mendatar.Hasil perancangan menunjukkan untuk menggerakkan
sepeda listrik dengan kecepatan 5,556 m/detikdengan asumsi massa pengendara 70 kg
diperlukan daya motor sebesar 160,278 Watt dan jika menggunakan panel surya 40 WP
dan kapasitasbaterai sebesar 468 AH, maka sepeda dapat menempuh jarak 11,23 km.

Kata kunci: Motor Listrik, Sel Surya, Sepeda Listrik

263
Benhur Nainggolan dkk, Rancang Bangun Sepeda...

PENDAHULUAN waktu pengisian baterai menggunakan


Latar belakang panel surya, kecepatan, jarak tempuh
Energi merupakan komponen penting selama satu jam, daya pada jalan
yang tidak dapat dilepaskan dalam menanjak, lurus menurun, dan lurus
kelangsungan hidup manusia. Saat ini, mendatar, serta daya yang dibutuhkan
hampir semua aktivitas kehidupan untuk menggerakkan sepeda.
manusia sangat tergantung pada
ketersediaan energi terutama sumber Tujuan
energi fosil yang dapat memenuhi Tujuan yang ingin dicapai dalam rancang
kebutuhan energi manusia. Namun, bangun ini adalah:
beberapa tahun mendatang penggunaan 1. Merancang dan membuat sepeda
energi yang berlebihan akan listrik dengan kecepatan 30 km/jam
menyebabkan terjadinya masalah serta mampu menempuh jalan
kekurangan sumber energi atau krisis menanjak 15o.
energi.Hal yang sebaiknya dilakukan pada 2. Membuat kendaraan yang hemat
situasi demikian adalah dengan cara energi dan ramah lingkungan dengan
melakukan penghematan energi. pemanfaatan motor listrik brushless
Salah satu cara untuk menghemat energi DC dan panel surya.
adalah dengan cara memanfaatkan energi
alternatif atau terbarukan yang ramah Permasalahan
lingkungan. Energi terbarukan merupakan Perumusan masalah dari rancang bangun
energi yang dihasilkan dari sumber daya ini adalah:
energi yang secara alamiah tidak akan 1. Bagaimana merancang dan
habis atau cepat dipulihkan dan prosesnya membangun sepeda surya yang
berkelanjutan jika dikelola dengan baik. ergonomis?
Selain itu, penggunaan energi terbarukan 2. Bagaimana mencari daya dan torsi
juga diyakini lebih ramah lingkungan, starting motor listrik?
aman dan terjangkau oleh masyarakat 3. Bagaimana cara merangkai panel
karena dapat mengurangi kerusakan surya secara efisien guna
lingkungan dibandingkan energi non mempercepat pengisian baterai?
terbarukan.Energi matahari sesungguhnya 4. Apa parameter yang diamati dalam
merupakan sumber energi yang sangat rancang bangun sepeda listrik tenaga
menjanjikan mengingat sifatnya yang surya?
berkelanjutan serta jumlahnya yang sangat
besar [1].Sel surya merupakan suatu Tinjauan Pustaka
sumber energi listrik yang memanfaatkan Ergonomi
cahaya matahari sebagai sumber Ergonomi adalah bidang ilmu tentang
energi.Jumlah energi yang begitu besar segala pertimbangan faktor manusia
yang dihasilkan dari sinar matahari dalam usaha mendesain benda-benda,
membuat sel surya menjadi alternatif fasilitas maupun lingkungan buatan yang
sumber energi masa depan yang sangat digunakan dalam segala aspek kehidupan
menjanjikan. manusia. Ergonomi suatu cabang ilmu
Proses perancangan sepeda listrik dengan untuk mendesain kenyamanan manusia
tenaga surya dimulai dengan mencari dalam beraktifitas baik yang
daya motor listrik dan daya solar sel yang menggunakan alat ataupun tidak. Dalam
efisien. Dan juga merangkai controller konteks kendaraan bermotor, maka
motor listrik dan controller surya. Serta ergonomi digunakan untuk mendesain
merangkai baterai yang paling efisien senyaman mungkin saat kita berkendara.
guna mempercepat daya pengisian dari Desain tersebut yaitu titik segitiga seat
panel surya. Data yang diambil berupa

264
POLITEKNOLOGI VOL. 15 No. 3 SEPTEMBER 2016

kendaraan; pijakan kaki, posisi duduk, menggerakkan sepeda dengan


dan jarak handle stang dengan tangan. menggunakan pendekatan aerodynamic
Konsepnya adalah ilmu yang membahas drag dan rolling resistance [2,4] yang
tentang kelebihan dan keterbatasan diperlihatkan pada Persamaan.2 dan
manusia dan secara sistematis Persamaan.3.
memanfaatkan informasi-informasi
tersebut untuk rancang bangun, sehingga a. Massa sistem
menghasilkan produk, sistem atau Msepeda = M1+ M2+ M3 + M4
lingkungan kerja yang lebih baik. [Persamaan.1]
Ergonomi merupakan ilmu yang dengan,
mempelajari sifat, kemampuan, dan M1 = massa motor
keterbatasan manusia untuk merancang M2 = massa panel
suatu sistem kerja sehingga orang dapat M3 = massa baterai
hidup dan bekerja pada sistem itu dengan M4 = massa pengendara
baik, yaitu mencapai tujuan yang
diinginkan melalui pekerjaan itu, dengan b. Aerodynamic drag
efektif, aman dan nyaman. 2
Fa =
[Persamaan.2]
Motor listrik BLDC
dengan,
Brushless DC (BLDC) motor adalah
Fa = aerodynamic drag [N]
pilihan ideal untuk aplikasi yang
ρ = air density [kg/m3] = 1.202
memerlukan keandalan yang tinggi, 3
kg/m
efisiensi tinggi, dan tinggi power-to-
A = surface [m2] = 1.2 : 3.2 m2
volume rasio [9]. Secara umum, motor
Cd = coefficient drag = 1,1
BLDC dianggap motor performa tinggi
v1 = bike velocity [m/s]
yang mampu memberikan torsi pada
v2 = wind velocity [m/s]
rentang kecepatan yang luas.Secara
c. Rolling resistance
performa BLDC motor dapat
Fr =
menghasilkan torsi maksimal pada RPM
yang rendah dan secara bertahap akan [Persamaan.3]
menurun seiring meningkatnya RPM dengan,
motor [3,6]. Fr = rolling resistance [N]
fr = coefficient of rolling resistance ≈
0.015 : 0.02 (hard surface) 0.2 :
0.3 (sand)
N = berat sepeda [N]
m = massa sepeda [kg]
g = acceleration due to gravity

d. Gaya Total
Ftotal = Fa + Fr
[Persamaan.4]

e. Torsi minimal untuk menggerakkan


sepeda
Gambar.1 Struktur Motor BLDC [7] = FTotal Rroda
[Persamaan.5]
Perancangan motor listrik pada penelitian dengan,
ini dimulai dari menghitung massa sistem = torsi minimal [Nm]
dan menentukan torsi minimal untuk Rroda = jari-jarirodasepeda [m]

265
Benhur Nainggolan dkk, Rancang Bangun Sepeda...

Controller motor BLDC tergantung ukuran dan kapasitas yang


Controller pada motor DC brushless diperlukan. Modul sel surya itu
berperan sangat penting dapat dikatakan menghasilkan energi listrik yang
sebagai penunjang utama operasi motor proporsional dengan luas permukaan
DC brushless karena motor DC brushless panel yang terkena sinar matahari
membutuhkan suatu trigger pulsa yang [8].Pada rancang bangun ini digunakan sel
masuk ke bagian elektromagnetik (stator) surya jenis Polycrystalline sebagai sumber
motor DC brushless untuk memberikan pengisi baterai.
pengaturan besarnya arus yang mengalir
sehingga putaran motor dapat diatur
secara akurat [6].

Gambar.3 Panel Surya [5]


Gambar.2 Controller Motor BLDC [2]
Panel surya yang digunakan pada
penelitian ini memiliki kapasitas 40 Wp.
Hubungan antara putaran motor yang
Lama waktu pengisian baterai oleh panel
diatur oleh controller dan kecepatan
surya [5] diperlihatkan pada Persamaan.9.
sepeda [2] diperlihatkan pada
Persamaan.7.
[Persamaan.9]
a. Kecepatan maksimum sepeda
yang dapat tercapai Controller surya
Pmotor = Solar charge controllerfungsinya adalah
[Persamaan.6] mengatur arus untuk pengisian ke baterai,
Vmaks = menghindari overcharging dan
[Persamaan.7] overvoltage; mengatur arus yang
dengan, dibebaskan/diambil dari baterai agar
Pmotor = daya motor [watt] baterai tidak full discharge; dan
= kecepatan angular [rad/s] overloading, monitoring temperatur
Vmaks = kecepatan translasi maksimum baterai [8].Solar charge controller
[m/s] menerapkan teknologi Pulse Width
Modulation (PWM) untuk mengatur
b. Jarak tempuh fungsi pengisian baterai dan pembebasan
arus dari baterai ke beban. Gambar fisik
[Persamaan.8] controller surya ditunjukkan seperti pada
dengan, Gambar.4.
s = jarak tempuh sepeda [m]
V = kecepatan sepeda [m/s]
t = waktu tempuh sepeda [sec]

Sel surya
Panel sel surya merupakan modul yang
terdiri beberapa sel surya yang digabung Gambar.4 Controller Surya [1]
dalam hubungkan seri dan paralel

266
POLITEKNOLOGI VOL. 15 No. 3 SEPTEMBER 2016

Baterai dan tegangan terhadap waktu. Tujuan


Baterai menyimpan energi listrik yang pengujian ini adalah untuk mengetahui
diterimanya dari panel surya dan lama waktu pengisian baterai.
menyalurkannya ke beban. Baterai juga
berfungsi menyediakan daya kepada Pengujian kecepatan tempuh
beban ketika tidak ada cahaya matahari Tujuan pengujian ini adalah mengetahui
dan harus pula meratakan perubahan- kecepatan maksimum yang dapat dicapai
perubahan yang terjadi pada beban [3]. oleh sepeda dengan asumsi massa beban
(orang) sebesar 70 kg. Objek yang diteliti
adalah waktu tempuh dan jarak tempuh.

Pengujian di berbagai kondisi jalan


yang berbeda
Setelah didapatkan data dari pengujian
kecepatan tempuh, objek yang diuji
berikutnya adalah performa sepeda listrik
dalam kondisi jalan elevasi, jalan
Gambar.5 Baterai [6] menurun dan jalan mendatar. Data yang
diambil berupa arus, tegangan, dan daya
Penentuan daya baterai merupakan motor.
perkalian tegangan dan arus [5] yang
dihasilkannya diperlihatkan pada Diagram alir penelitian
Persamaan.10.
Mulai
[Persamaan.10]
Menetukan Beban
METODE PENELITIAN
Penentuan spesifikasi komponen
Pelaksanaan ini ditujukan untuk Perancangan Sepeda
menentukan spesifikasi motor listrik, Listrik Tenaga Surya

panel surya, controller motor, controller


surya, dan baterai yang akan digunakan, Penentuan Spesifikasi
sehingga sesuai dengan kinerja yang Komponen

diharapkan dan didapatkannya hasil akhir


yang maksimal.
Perakitan
Komponen
Perakitan komponen Tidak

Perakitan komponen ini meliputi;


 Perakitan motor listrik.
 Perakitan panel surya. Apakah Kecepatan lebih dari
 Perakitan controller dan baterai. 15 km/jam

Komponen-kompenen yang telah di buat,


di rangkai menjadi satu kesatuan sepeda
Ya
listrik tenaga surya.
Pengambilan Data
Pengujian lama waktu pengisian
baterai oleh panel surya
Setelah sepeda listrik tenaga surya telah Pengambilan Data
selesai di rangkai, dilakukan pengujian
Gambar.6 Diagram Alir Penelitian
baterai untuk mengambil data berupa arus

267
Benhur Nainggolan dkk, Rancang Bangun Sepeda...

HASIL DAN PEMBAHASAN Maka daya yang di pakai untuk


Perhitungan perancangan motor listrik menggerakan sepeda dengan kecepatan
a. Massa sistem 5,556 m/s:
Msepeda = 94 kg Pmotor = 160,278 Watt

b. Aerodynamic drag Sepeda bergerak dengan kecepatan 5,556


Fa = 10,406 N m/s, membutuhkan daya 160,278watt.
Maka waktu tempuh sepeda:
c. Rolling resistance t = 2021,478 detik
Fr = 18,443 N
c. Jarak tempuh
d. Gaya Total Dan Jarak tempuh sepeda (dengan rata-
Ftotal = 28,849 N rata kecepatan 5,556 m/s) :
11231,335 m = 11,231 km
e. Torsi minimal untuk menggerakkan
sepeda d. Konsumsi Energi
=9,52Nm Energy cons. =

Perhitungan perancangan panel surya


Lama waktu pengisian baterai
menggunakan panel surya (kondisi baterai
habis total):
2 jam 25 menit

Penentuan daya baterai


Wh

Kecepatan maksimum, waktu tempuh,


dan jarak tempuh

a. Kecepatan maksimum sepeda yang


dapat tercapai
= 26,26 rad/s
Vmaks = 8,666 m/s = 31,197 km/jam

b. Waktu tempuh
Diasumsikan bahwa waktu efektif adalah
5,556 m/s = 20 km/jam
Nilai = 16,836 rad/s

268
POLITEKNOLOGI VOL. 15 No. 3 SEPTEMBER 2016

Rangkaian sistem dan model rancang bangun


a. Rangkaian sistem

12VDC R1 R2

Throttle

r11

Controller

r21 r22

Motor /
Generator
r12 r23

r24

+ -
Charger
Controller
+ -

r25

Panel Surya

Gambar.7 Blok Diagram Sistem Penggerak

Pada Gambar.7 diperlihatkan blok baterai. Throttle digunakan untuk


diagram dari sistem penggerak motor mengatur tegangan yang masuk ke
secara keseluruhan. Blok digaram terdiri controller sehingga dapat mengatur
dari sebuah motor, controller, tiga buah kecepatan motor.
baterai, rectifier, dan throttle. Tiga buah
baterai disusun secara seri guna b. Model rancang bangun
mendapatkan tegangan sebesar 48V. Model rancang bangun sepeda listrik
Sistem rectifier berfungsi untuk menggunakan panel surya ditunjukkan
mengubah arus AC dari mode generator seperti pada Gambar.8-10.
menjadi arus DC untuk mengisi daya

269
Benhur Nainggolan dkk, Rancang Bangun Sepeda...

Gambar.8 Model Rancang Bangun Sepeda Surya

Gambar.9 Model Rancang Bangun Sepeda Surya Tampak Atas

270
POLITEKNOLOGI VOL. 15 No. 3 SEPTEMBER 2016

Gambar.10 Model Rancang Bangun Sepeda Surya Tampak Samping

KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA

Data yang dipaparkan ini adalah data [1] As Sadad Tsaqif Rif’an, Iswanto,
rancangan. Berdasarkan hasil perancangan Solar Cell Technology Role in
yang telah dilakukan, dapat disimpulkan Increasing The Competitiveness of
sebagai berikut: Small and Medium Enterprises,
1. Daya motor listrik yang digunakan Jurnal Ilmiah Semesta Teknika,
dalam penelitian adalah 250 Watt Yogyakarta, 2011.
dengan tegangan sumber sebesar 36 [2] Bitar Zeina, Sandouk Abbas, Al Jabi
Volt DC. Samih,Testing the Performances of
2. Daya puncak panel surya yang DC Series Motor Used in Electric
digunakan dalam penelitian adalah 40 Car, Faculty of Mechanical &
Watt-peak dengan tegangan keluaran Electrical Engineering, Damascus
sebesar 17,2 Volt DC dan arus University, Syria, 2015.
keluaran sebesar 2 Ampere. [3] Djoko Achyanto Ir. M. Sc. EE,
3. Daya baterai yang digunakan sebagai “Mesin-Mesin Listrik Edisi
sumber tegangan DC dalam Keempat”, Erlangga, 1992.
penelitian adalah 324 Watt-hour, [4] Juhala M, Improving Vehicle
daya motor listrik adalah 118,138 Rolling Resistance and
Watt. Jika sepeda bergerak dengan Aerodynamics, Aalto University,
kecepatan 5,556 m/detik, maka jarak Woodhead Publishing Limited,
tempuh yang dapat ditempuh adalah Finland, 2014.
54,855 km. [5] Nufus Tatun Hayatun, “Energi
Terbarukan”, PNJ Press, 2014.
[6] Purwadi Agus, Dozeno Jimmy,
Heryana Nana, Testing Performance
of 10 kW BLDC Motor and
LiFePO4 Battery on ITB-1 Electric

271
Benhur Nainggolan dkk, Rancang Bangun Sepeda...

Car Prototype, Electrical Power


Engineering, Institut Teknologi
Bandung, Bandung, 2013.
[7] Roman Nadolski, Krzysztof
Ludwinek, Jan Staszak, Marek
Jaśkiewicz, Utilization Of BLDC
Motor In Electrical Vehicles,
Przegląd Elektrotechniczny
(Electrical Review), ISSN 0033-
2097, R. 88 NR 4a/2012.
[8] Sunaryo, Setiono Joko, Analisis
Daya Listrik yang Dihasilkan Panel
Surya Ukuran 216 cm x 121 cm
berdasarkan Intensitas Cahaya,
Simposium Nasional Teknologi
Terapan, Pekanbaru, 2014.
[9] Vinod Kr Singh Patel, A.K.Pandey,
Modeling and Simulation of
Brushless DC Motor Using PWM
Control Technique, International
Journal of Engineering Research
and Applications (IJERA), Vol. 3,
Issue 3, May-Jun 2013, pp.612-620.

272

Anda mungkin juga menyukai