Anda di halaman 1dari 25

Formulasi dasar 2

Resep seri 1 (B)


Dwi Ridha Novianty 201410410311017
Puspa ayu p.l 201610410311040
M. Arman budi hedianto 201610410311065
Annisa Amelya M 201610410311100
Resep 1
Singkatan Bahasa Latin

• R/ : Recipe : Ambilah
• Qs : quantum satis : Berikan
secukupnya
• M.f. : misce fac : Campur KELENGKAPAN RESEP
dan buat
1. No. SIP
• Pulv : pulvers : serbuk
terbagi 2. Tanda tangan dokter tidak tertera
3. Tanggal penulisan resep
• dtd : da tales doses : berikan
sekian takaran 4. Nomor telepon dokter tidak tertera
• No : nomero : nomer
5. Alamat pasien tidak tertera
• XV : quindecim : lima
belas
• S : signa : tandai
• b dd : bis de die
kali sehari
: dua
Narkotika/psikotropika : -
• I : uno : satu
• da : berikan
• pro : untuk
Formula Baku : -

SINGKATAN BAHASA LATIN


Permasalahan dan
penyelesaian Peracikan
No. Permasalahan peracikan Penyelesaian peracikan
1. Sediaan diminta dalam Sediaan harus halus bebas
bentuk pulveres partikel kasar dan homogen
untuk menutupi rasa pahit
ditambahkan glukosa qs

2. Terdapat penipisan tablet Dihitung penipisan tablet


dengan perhitungan :
1. tablet ditimbang
2. Ditambahkan glukosa ad
yang bisa ditimbang.
3. Dihitung keperluan
tablet.
4. Sisa penipisan tablet
dibungkus dengan kertas
perkamen

3. Terdapat da 9 pada resep Dibuatkan copy resep dengan


keterangan det 9
 •  • Acetaminophen
Chlorpheniramin maleat (FI III)
Dosis Dewasa : 1 x pakai = 500 mg, Sehari = 500 - 2000 mg
DM sehari             : 40mg
DL 1xp:
        sekali               : -
DL 1xh:
DL   sekali              : -
Dosis dalam resep
        sehari              : 0,35 mg (terbagi dalam 4
1xp:
dosis)
1xh:
DL 1xp :-
• GG (guaefenesin)
DL 1xh :
DM dewasa : -
DM 1xp:-
DL anak sekali : 100 mg
DM1xh:
DL anak sehari : 200mg
Dosis dalam resep:
DL anak 1xp :
1xh :
DL anak 1xh :

Dosis dalam resep :

1xp : 45 mg (tidak memenuhi dosis lazim)

1xh : (tidak memenuhi dosis lazim)

Perhitungan Dosis
Penimbangan
 1. Chlorpheniramin Maleat
 ⁄4tab x 9 = 6,75 tab (6 tablet
3 utuh + 1 tablet
penipisan)
 Penipisan tablet
a. Timbang 1 tablet
b.Tambahkan glukosa ad 100 mg
c.
d.Sisa penipisan 25mg dibungkus
2. Acetaminofen

3. Guaefenesin

4. Glukosa
Peracikan
1. Disiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Setarakan timbangan
3. Melakukan penipisan tablet chlorpheniramin maleat 6 tablet utuh 1 tablet
penipisan.
4. Tahap penipisan :
• timbang 1 tab =.... Mg
• tambah glukosa ad 100 mg.
• Lapisi mortir dengan sedikit glukosa.
• Masukkan 1 tab aminofilin, gerus ad halus. Tambahkan sisa glukosa, gerus
ad homogen.
• Timbang campuran 75mg. Sisanya dibungkus dan beri keterangan.

5. Dimasukkan tablet acetaminophen kedalam mortir, gerus hingga halus, sisihkan.


6. Dimasukkan glukosa, tambahkan GG, chlorpeniramin maleat dan acetaminophen,
gerus ad homogen.
7. Keluarkan serbuk, bagi serbuk dan letakkan diatas kertas perkamen
8. Bungkus serbuk, kemas diplastik klip, dan beri etiket putih
Chlorpheniramin Maleat Acetaminophen
(FI V, hal 169) • Nama lain
• Pemerian Serbuk
hablur, putih; tidak
berbau. Larutan
Paracetamol
• Pemerian Serbuk Monografion
hablur, putih; tidak
mempunyai pH antara berbau; rasa sedikit
4 dan 5. GUAIFENESIN (FI V, hal 515) Glucose (FI V, hal 296)
pahit. • Nama lain Gliseril
• Kelarutan Mudah • Nama Lain Dekstrosa,
• Kelarutan Larut Gualakolat , GG.
larut dalam air; Glukosa, Dextrose.
dalam air mendidih • Pemerian Serbuk hablur;
larut dalam etanol • Pemerian Habur tidak
dan dalam natrium putih sampai agak
dan dalam kloroform; berwarna, serbuk hablur
hidroksida I N; kelabu; bau khas lemah;
sukar larut dalam atau serbuk granul putih;
mudah larut dalam rasa pahit.
eter dan dalam tidak berbau; rasa manis.
etanol. • Kelarutan Larut dalam
benzen.
• Jarak lebur Antara
air, dalam etanol, dalam • Kelarutan Sangat mudah
• Jarak lebur <1021> kioroform dan dalam larut dalam air mendidih;
Antara. 130° dan 135 168' dan 172'. propilen glikol; agak mudah larut dalam air;
0. • Wadah dan sukar larut dalam
gliserin.
larut dalam etanol
penyimpanan Dalam
• Wadah dan • Jarak lebur Antara 78°
mendidih; sukar larut
wadah tertutup
penyimpanan Dalam dan 82°; tetapi rentang dalam etanol.
wadah tertutup rapat, tidak tembus
awal dan akhir peleburan • Wadah dan
rapat, cahaya. Simpan dalam
suhu ruang,
tidak Iebih dan 3°. penyimpanan Dalam
• tidak tembus cahaya. • Wadah dan penyimpanan wadah tertutup baik.
hindarkan dari
Dalam wadah tertutup • Penandaan Pada etiket
kelembapan dan napat.
panas. dicantumkan hidrat atau
anhidrat.
Etiket, Label dan copy resep
Etiket Copy Resep

Dwi Ridha M. S.Farm


., Apt. 100
1
2/7/2020
Wina 2/7/2020
1
Bella (11 tahun) Bella 11

Chlorpheniramin maleat
3/4tab
Label Acetaminophen
Guaefenesin
2/3 tab
45mg
Glucose qs

m.f.pulv dtd No. XV


S b dd I pc
--det IX—
Resep 2
KELENGKAPAN RESEP
Singkatan Bahasa Latin
1. No. SIP
2. Tanggal penulisan resep
• R/ : recipe (ambillah) 3. Alamat pasien
• ad : sampai 4. Paraf dokter

• Mf : misce fac (campur


dan buatlah) Narkotika/psikotropika : -
• L.a : lege artis (sesuai
aturan seni)
Formula Baku :
• S : signa (tandai)
• U. C : usus cognitus Sol. Camphora spirituosa (FMS hal: 127)
(pemakaian diketahui)
R/ Camphorae 10
• Da : da (berikan)
• Pro : untuk
Spir. dil. ad 100
S. decubitus prophylaxis
SINGKATAN BAHASA LATIN (obat gosok)
Permasalahan dan
penyelesaian Peracikan
NO. Permasalahan peracikan Penyelesaian peracikan
1 Pembuatan sediaan salep dengan Diambil zat-zat berkhasiat saja dan berat cairan diganti
bahan yang mengandung cairan dasar salep sama berat (IMO hal 68)
alkoholis yang tidak tahan
pemanasan

2 Camphora berbau tajam Camphora diambil dengan sendok porselin


3 Camphora berbentuk kristal Ditetesi spiritus fortior, gerus ad tepat larut (IMO hal 55)
4 Camphora mudah larut dalam Pembuatan salep sesuai dengan peraturan salep no. 1 (IMO
campuran lemak hal 55)

5 Pengambilan vaselin album Vaselin album diambil dengan spatel kayu dan di letakkan di
atas kertas perkamen yang telah dilipat

6 Penimbangan vaselin album Vaselin album ditimbang di atas kertas perkamen.


7 Didalam resep terdapat da 10 Dibuat copy R/ dengan keterangan det 60 ml
Perhitungan Dosis Pengambilan Bahan

-
 1. Sol. Campora spirituosa

Camphora

Spiritus dilutus
(diganti dengan basis salep)
2. Vaselin album

Perhitungan Dosis dan pengambilan bahan


Peracikan
1. Disetarakan timbangan
2. Ditara pot salep.
3. Diambil camphora menggunakan sendok porselin dan ditimbang sebanyak (0,2
g), sisihkan.
4. Diambil vaselin album menggunakan spatel kayu dan ditimbang sejumlah (9,8
g), sisihkan.
5. Dimasukkan campora ke dalam mortir, ditetesi dengan spiritus fortior,
kemudian gerus ad tepat larut. Ditambahkan vaselin album sedikit demi sedikit,
gerus ad homogen.
6. Dimasukkan salep yang telah jadi ke dalam pot yang telah di tara dan ditimbang
bobot salep sejumlah yang diminta di dalam resep (10 g), jika bobot salep
tersebut kurang maka dihitung persen kesalahan.
7. Dikemas pot salep beri etiket biru dan beri keterangan.
Monografion
1. Camphora (FI V hal 607) 2. Vaselin album (FI V hal 1312)
Sinonim: camphor, kamfer Sinonim: vaselin putih, white vaseline
Pemerian: Hablur, granul atau masa hablur; Pemerian: Massa seperti lemak; putih atau
putih, atau tidak berwarna; jemih; bau khas kekuningan pucat, massa benninyak transparan
tajam; rasa pedas dan aromatik; menguap dalam lapisan tipis setelah didinginkan pada
penlahan-lahan pada suhu ruang: Bobot jenis suhu 00.
lebih kurang 0,99. Kelarutan: Tidak larut dalam air; sukar larut
Kelarutan: Sukar lanut dalam air; sangat dalam etanol dingin atau panas dan dalam etanol
mudah larut dalam etanol, kioroform dan eter; mutlak dingin; mudah larut dalam benzen,
dalam karbon disulfida, dalam kioroform; larut
mudah larut dalam karbon disulfida, heksan,
dalam heksan, dan dalam sebagian besar minyak
minyak lemak dan minyak menguap. lemak dan minyak atsiri.
Penyimpanan: Dalam wadah tertutup rapat, Penyimpanan: dalam wadah tertutup baik (FI III
hindankan dari panas berlebihan. hal 633)
Khasiat dan Penggunaan: antiiritan (FI III hal Khasiat dan Penggunaan: zat tambahan
130)
Etiket, Label dan copy resep

Annisa Amelya M. S.Farm., 2/7/2020


100 Arvia
Apt.
2 2/7/2020 n 0
Bady
Bady (8 28
Thn
tahun) Sol. Camphora Spirituosa
15
Vaselin Album ad 60
m. f. l. a. Unguentum
S UC
--det X--
Dokter Ahmad
Jl. Kamboja No.20 Malang
SIP :
Malang,

R/ OBH 100 ml
S prn 3 dd C I

Pro : Ny. Burhan

Resep 3
KELENGKAPAN RESEP
1. SIP dokter
2. Tanggal Penulisan Resep
3. Paraf Dokter
4. Alamat Pasien
Singkatan Bahasa Latin

Narkotika/psikotropika : -
R/ : Recipe : Ambillah
Sec : secundum : Menurut
S : signa : Tandai
prn : pro renata : bila perlu Formula Baku :
3 dd : ter de die : Tiga kali sehari
C : Cochlear : Sendok
FMS (Hal 035) :
1 : unus : satu Potio Nigra Contra Tussim (Obat Batuk Hitam)
R/Succi liquir 10
Ammon chlorid 6
S.A.S.A 6
Aq. Dest. ad 300
SINGKATAN BAHASA LATIN S 4x5 d.d.c
Permasalahan dan
penyelesaian Peracikan
No. Permasalahan peracikan Penyelesaian peracikan
1. Pembuatan sediaan likuida dengan Zat-zat yang Mudah menguap bila
bahan yang mudah menguap. dipanasi, dilarutkan dalam botol
tertutupyang dipanaskan serendah-
rendahnya sambil digoyang-goyangkan
(S.A.S.A) (IMO hal 100)

2. S.A.S.A dapat mengotori botol S.A.S.A di tambahkan terakhir langsung


dalam botol
3. Pembuatan sediaan likuid dengan bahan Ammonium chlorida ditimbang
yang bersifat higroskopis (ammonia menggunakan alas gelas arloji setangkup.
chlorid) (Buku Petunjuk Praktikum Formulasi dasar
1)

4. Pembuatan sediaan likuid dengan bahan Bahan padat(Ammonium Chlorid)


padat ( ammonia chlorid). dilarutkan terlebih dahulu dengan pelarut.
5. Succus liquir hanya dapat larut dalam air Succus liquir dilarutkan dalam air panas
panas
Ammonium Chlorid DL ammon chlorid
1xp = 500 mg – 1g
DL (500 mg-1 g/ 2g-4g)
DP: 2g/100mlx15ml=300mg
1 x p = 500 mg- 1 g (tidak masuk rentang dosis lazim )
1 x h = 2g- 4g
DM ( -/ 10g) 1xh = 2g – 4 g
DH: 300mgx3=900mg
(tidak masuk rentang dosis lazim)

Konvirmasi
DL ammon penaikan
chlorid dosis
1xp = 500 mg – 1g
DP: 5g/100mlx15ml=750mg
(masuk rentang dosis lazim)

1xh = 2g – 4 g
DH: 750mgx3=2.250mg/2,25g
(masuk rentang dosis lazim)

Perhitungan Dosis
Penimbangan
Succi liquir = 100ml/300mlx10g=3,33g

Ammon. chlorid =100ml/300mlx6g=2g

S.A.S.A =100ml/300mlx6g=2g
Aquadest panas untuk succi liquir perbandingan (1:1)
Aquadest untuk ammonium chlorida 1 g
Kelarutan = 1 – 10 (1 g larut dlm 1-10 ml)
= 10 ml
Aquadest = 100 ml – (3,33 g + 2 g + 2 g +10ml)
=82,67 ml ~ 82,7 ml
Peracikan
1. Setarakan timbangan, lakukan kalibrasi botol 100 ml dan beker glass 3ml
2. Menara gelas arloji setangkup
3. Buat mortir panas
4. Timbang succus liq (3,33g), sisihkan
5. Dimasukkan succus liq ke dalam mortir panas.
6. Ditambahkan aquadest panas 3 ml dari beker glass ke (4) diaduk sampai homogen
7. (6) dimasukkan ke dalam botol dibilas dengan aquadest yang disediakan.
8. Ditimbang ammonium chlorid di gelas arloji dimasukkan ke dalam bekerglass
9. Air ditambahkan (10 ml) untuk ammonium chlorida, diaduk sampai homogen
10. (9) dimasukkan ke (7)
11. Ditambahkan aquadest ke dalam botol,
12. Ditimbang S.A.S.A 1g, dimasukkan dalam botol, Kocok ad homogen
13. Diberi etiket dan label, beri keterangan
1. Ammon.chlorid (FI III Hal 87)
Ammonii Chloridum ( NH4Cl) 2. Solutio Ammoniae Spirjtosa
Monografion
Anisata (Farmacope Nederland V
Sinonim : Amonium chlorida, Salmiak 3. Aqua Destillata (H2O) (FI III hal 96)
Hal 327)
Pemerian : Serbuk butir atau hablur; Sinonim : Air suling
Sinonim : Ammoniakale Anysspiritus,
putih, tidak berbau; rasa asin S.A.S.A, Spiritus Ammoniae anisatus Pemerian : Cairan Jernih; tidak berwarna; tidak
dan dingin; higroskopis berbau; tidak mempunyai rasa.
Zat cair yang mula-mula tak Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik.
Kelarutan : mudah larut dalam air berwarna, tetapi lama kelamaan 4. Succus Liquiritiae (Pharmacope Nederland hal
dan dalam gliserol P; lebih menjadi kuning muda, baunya 347
mudah larut dalam air sangat kuat seperti minyak adas Sinonim : Succi Liquir
mendidih; agak sukar larut manis dan seperti amonia. Pemerian : Sari dari akar kayu manis yang segar
dalam etanol (95%) P. yang dibuat dengan merebus dengan air, memeras
Berat jenis 0,871-0,879 (Selisih dan menguapkannya. Batang-batang bulat
Penyimpanan : dalam wadah 0,0009 untuk 1o). 5 cm3 solurio gulungan, licin, berat , sedikit mengkilap dalam
tertutup rapat. Ammoniae Spirituosa Anisata, keadaan kering keras dan dapat dipisahkan
Khasiat dan penggunaan : sebagai setelah ditambah dengan dimetil Kelarutan : : Kalau pada sebuah larutan dari 5 gram
Ekspektoran kuning untuk penetralan harus succus liquintae dalam 50 cm3 air ditambahkan
memerlukan 9,8 – 11,0 cm3 ½ N spiritus hingga volumenya dan campurannya
Dosis maksimum sehari : 8 g asam berjumlah 100 cm3 dan setelah pengendapan
selama 12 jam disaring.
Penyimpanan : serbuk succus liquintae harus
disimpan dalam botol yang tertutup baik-baik
Etiket, Label dan copy resep
Etiket Copy Resep

puspa. S.Farm., Apt.


065
3
2/7/2020
ahmad 2/7/2020
Ny. Burhan
3
Bila perlu tiga kali sehari satu burhan -
sendok makan

Malang,
 
Label R/ OBH
S prn 3 dd C I
100 ml

 
Pro : Ny. Burhan

--det —

KOCOK DAHULU
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai