AUDIT II
A. Pengertian Siklus Pendapatan
Siklus Pendapatan adalah suatu perusahaan terdiri atas kegiatan-
kegiatanyang berhubungan dengan barang atau jasa dengan pelanggan, dan
kegiatankegiatan yanng berkaitan dengan penerimaan pendapatan dalam bent
uk kas.
B. Siklus Pendapatan
Kegiatan bisnis dalam siklus pendapatan meliputi menerima pesanan
pelanggan,mengirim pesanan, menerima uang tunai, menyimpan tanda terima
tunai,menyesuaikanakun pelanggan.Siklus pendapatanterdiri dari berbagai sis
tem akuntansi seperti sistem penjualan tunai, sistem penjualan kredit, sistem
retur penjualan dan sistem penghapusan piutang.
Tiga fungsi dasar SIA dalam siklus pendapatan, antara lain (Romney dan
Steinbart, 2003:7)
Untuk mencapai setiap tujuan audit tersebut, auditor menerapkan b
erbagai sisi perencanaan audit dan metodologi pengujian audit,
antara lain :
Pengujian sebelum tanggal neraca
Sasaran Audit siklus pendapatan
Materialitas
Strategi audit mempertimbangkan
Pertimbangan komponen komponen Pengendalian Internal
Fungsi penagihan
Fungsi akuntansi
Dokumen yang digunakan dalam Siklus Pendapatan, antara lain:
Tembusan Piutang
Tembusan Analisis
Tembusan Wiraniaga
d. Buku Memorial
Aktivitas-aktivitas pengendalian dalam transaksi-transaksi
Auditor melakukan pengujian pengendalian untuk memperoleh bukti tentangefe
ktifitas rancangan dan pengoperasian sistem pengendalian intern perusahaan.
Risiko bawaan yang melekat pada transaksi penerimaan kas cukup tingi karena
adanya kemungkinankaryawan melakukan kecurangan melalui penggelapan
penerimaan kas, apabila proseduranalitis menunujukkan kenaikan dalam jumlah
hari
piutang,salahsatukemungkinan penyebab sang bisa menjelaskan hal tersebut ad
alah penggelapan kas. Sehubungan denganrisiko bawaan berupa penggelapan
kas, dan dampak dari transaksi penerimaan kas terhadap piutang,
auditor seringkali melakukan pengujian pengendalian terhadap penerimaan kas.
Pengujian substantif atas piutang usaha
Penetapan risiko pengendalian untuk asersiasersi piutang usaha tergantung pada peneta
pan risiko pengendalian untuk kelompok transaksi tersebut yang berkaitan dengan
siklus pendapatan seperti (penjualan kredit, penerimaan kas, dan penyesuaian
penjualan)yang berpengaruh pada transaksi piutang usaha. Penetapan-penetapan untuk
asersi kelompoktransaski berpengaruh terhadap asersi-asersi saldo rekening.
Yang sama untuk rekening yangsama untuk rekening yang dipengaruhi oleh transaksi
dengan satu perkecualian berikut: penetapan risiko pengendalian untuk asersi
keberadaan atau keterjadiaan dan asersikelengkapan untuk satu kelompok transaksi
yang menyebabkan berkurangnya saldorekening berpengaruh terhadap penetapan unt
uk asersi- asersi rekening lawannya.
Perancangann program audit, dalam siklus pendapatan
1. Prosedur–prosedur Awal
2. Prosedur Analitis
meliputi:
1. Penggunaan perangkat lunak audit digenralisasi untuk menjumlahkan vertikal danhorisontal
daftar umur piutang dan mencocokkan jumlah totalnya dengan saldo buku besar.
2. Pengujian umur atas jumlah jumlah yang tercantum pada kelompk umur dalam
daftar piutang
3. Pertimbangan bukti yang berkaitan dengan kolektibilitas untuk rekening rekeningyang telah
berlalu, misalnya dengan membaca korespondensi dengan pelanggan.
4. menetapkan kewajaran presnetase yang digunakan untuk menghitung komponen
cadanganyang diperlukan untuk setiap kelompok unur dan kecukupan cadangan sebagia
keseluruhan.
5. Penilaian atas estimasi kerugian piutang pada waktu lalu dengan pengalaman kemudiandan
manfaat dan pengalaman di masa lalu.
KASUS..
PT. Mustika Ratu merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam usaha
penjualan kosmetik dan jamu sebagai perusahaan yang pendapatannya bersumber dari
aktivitas penjualan, maka penanganan terhadap aktivitas penjualan harus dilaksanakan
berdasarkan suatu prosedur yang memadai, dimana dalam suatu prosedur melibatkan
beberapa fungsi dalam bagian – bagian terkait dengan penjualan.
Dalam siklus pendapatan PT. Mustika Ratu,Tbk melakukan prosedur penjualan kredit.
Dimana pendapatan yang diperoleh PT. Mustika Ratu sebagian besar berasal dari penjualan
kredit. Penjualan kredit pada PT. Mustika Ratu dilakukan oleh fungsi – fungsi terkait, yaitu
salesmen, fungsi kredit, fungsi penjualan, fungsi gudang, ungsi pengiriman, fungsi
penagihan, fungsi akuntansi dan keuangan. Masing – masing dari fungsi tersebut memiliki
tugas dan tanggungjawab yang berbeda seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
TERIMAKASIH ...