Anda di halaman 1dari 15

KONFLIK PALESTINA

DAN ISRAEL
• Allesandra Yveline F.Z (04)
• Eurico Akbar Dwi .P (08)
• Marchella Laras .P (19)
PENGERTIAN
Konflik Israel-Palestina adalah
konflik yang berlanjut antara
bangsa Israel dan bangsa
Palestina yang dimulai pada
tahun 1948- sekarang. Kedua
negara melewati perang sejak
abad ke-20.
SEJARAH KONFLIK ISRAEL-PALESTINA
• Masalah Palestina merupakan sengketa akibat • Pada saat itu pemerintah Inggris meminta dukungan
pendudukan yang dilakukan oleh Israel di kepada Herzl untuk mendukung Inggris selama
wilayah Palestina. Masalah ini bermula dari Perang Dunia I berlangsung. Herzl pun memiliki
munculnya gerakan Zionisme yang dipelopori syarat. Ia meminta pemerintah Inggris untuk
mendukungnya membangun sebuah negara. Inggris
oleh Theodor Herzl pada 1895. Herzl pun setuju untuk mendukungnya. Hingga kemudian
merupakan ketua komunitas Yahudi yang pada tanggal 2 November 1917 tercipta sebuah
berada di Inggris. perjanjain yang bernama Belfour Declaration.
• Perjanjian yang tercipta itu ternyata ditentang oleh
bangsa Arab Palestina, karena mereka tidak dilibatkan
dalam perumusan perjanjian Belfour Declaration.
Menanggapi hal itu, Inggris kemudian
mempertemukan secara langsung komunitas Yahudi
tadi dengan bangsa Palestina. Pertemuan itu akhirnya
menghasilkan White Paper pada 20 Oktober 1930.
• Dilihat dari isi White Paper, pihak Palestina • Pada 29 November 1947, PBB
yang diuntungkan. Kemudian pada tahun memutuskan untuk membagi wilayah
1933, NAZI di bawah pimpinan Adolf Hitler Palestina berdasarkan Resolusi PBB No.
menangkapi orang-orang Yahudi yang berada 181 (II). Wilayah Palestina yang
di Jerman. Alasannya karena orang Yahudi sebelumnya adalah wilayah mandat
dianggap mengganggu keturunan bangsa Inggris dibagi menjadi dua bagian, yaitu
Jerman. Akhirnya orang-orang Yahudi mulai bagi kelompok Arab Palestina dan
bermigrasi ke Palestina untuk menghindari Yahudi.
perburuan NAZI Jerman.
• Kedatangan orang-orang Yahudi dalam • Perang demi perang terus terjadi antara
jumlah besar ke Palestina, membuat rakyat Palestina dengan Israel. Gerakan
Palestina marah. Apalagi, setelah Perang Zionisme ini tidak pernah berhenti.
Dunia II, orang-orang Yahudi menjadi lebih Mereka terus berusaha merebut tanah
leluasa masuk ke wilayah Palestina. Melihat wilayah bangsa Palestina demi tujuan
hal itu, PBB akhirnya turun tangan dengan utamanya, yaitu berdirinya sebuah
membentuk United Nations Special negara bagi kaum Yahudi. Sampai hari
Commission on Palestina (UNSC). ini, wilayah Palestina yang amat luas itu
terus berkurang akibat pendudukan yang
dilakukan Israel hingga saat ini.
PENYEBAB
1. Adanya Perebutan Tempat yang
Dianggap Suci oleh Israel
• Mereka mengingat ajaran yang disampaikan
mengenai keberadaan suatu tanah yang
dijanjikan. Tanah mulia yang disiapkan untuk
bangsa Yahudi tersebut adalah Palestina.
Dengan dasar itulah, Israel mulai melakukan
invasi demi mengusir seluruh penduduk
Palestina. Jika penduduk Palestina sudah
tidak ada di negaranya, maka wilayah
tersebut akan mudah untuk dikuasai
2. Terjadi Penguasaan Ekonomi
Melalui Penaklukan Kota Jerussalem
• Kota Jerussalem ini mempunyai sejarah yang
begitu menarik terhadap berbagai kalangan.
• Oleh sebab itu kota Jerussalem dianggap sebagai
kota yang sangat potensial untuk meningkatkan
devisa negara dari sektor pariwisata. Dengan
begitu Israel mulai berusaha untuk menguasai kota
ini agar dapat memperoleh keuntungan jika
berhasil menduduki dan mengelola Jerussalem
sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di
dunia. Bagi Israel keuntungan ini begitu
menjanjikan dan dapat digunakan untuk
mengembangkan aspek militer dan politik.
3. Kepentingan Politik
• Kedudukan Israel dianggap sebagai
pemerintahan yang baik dan menjanjikan,
Alhasil Israel terus melanjutkan langkah untuk
mengembangkan kaumnya yaitu dengan
berusaha menguasai wilayah kecil dan
potensial. Salah satunya yaitu Palestina, karena
menguasai negara ini dapat menjadi suatu
pembuktian bahwa kaum Israel begitu hebat
baik dari segi militer dan sebagainya.
DAMPAK KONFLIK ISRAEL DAN
PALESTINA
1. Mendapat Kecaman Internasional
• Penyerangan dan pembantaian yang mereka lakukan
sangat tidak manusiawi. Karena itu hampir seluruh dunia
mengecam tindakan Israel dan mendesak agar mau
segera melakukan gencatan senjata. Seperti misalnya
Venezuela yang mengusir duta besar Israel yaitu Shlomo
Cohen
• Beberapa negara Amerika Latin juga ikut bersuara dan
mengecam Israel. Di Indonesia sendiri, masyarakat
Indonesia berkumpul dari berbagai agama dan
kepercayaan untuk mendatangi kantor PBB di Jakarta
untuk mendesak agar Israel segera menghentikan
serangannya.
2. Kerugian Perekonomian negara

Selama konflik berlangsung miliaran dolar US telah habis sebagai


kerugian finansial baik bagi Palestina maupun Israel. Terlebih jika
dilakukan rekonstruksi di jalur Gaza, setidaknya biaya sebesar 5 miliar
dolar US akan habis untuk memulihkan stabilitas di wilayah tersebut.
Konflik tersebut telah mempengaruhi perekonomian dunia, dimana
harga minyak naik di saat perekonomian global sedang tidak stabil.
TUJUAN ISRAEL

• untuk menghambat upaya palestina mendapatkan status keanggotaan di


Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
• untuk menutupi konflik yang terjadi di Suriah. Dengan serangan
tersebut maka apa yang terjadi di Suriah tidak lagi menjadi prioritas
pemberitaan di media-media.
• Israel menyerang Gaza adalah untuk mendapatkan dukungan publik
Israel menjelang pemilihan umum yang akan dilakukan negara Zionis
tersebut pada awal tahun 2013. Hal tersebut sama seperti serangan
yang dilakukan Israel ke Gaza pada tahun 2008 lalu yang dilakukan
mendekati tanggal diadakannya pemilu di Israel.

Anda mungkin juga menyukai