Anda di halaman 1dari 7

A N

H
U
A S
D A L
A B
P NB
A N A
ID L D
B TA
KA A
T I TN
E S
PO
ETIKA PADA MASA POSTNATAL

1. Kebijakan program nasional masa nifas.


Kebijakan program nasional pada masa nifas yaitu paling sedikit
empat kali melakukan kunjungan pada masa nifas, dengan tujuan
untuk :
a. Menilai kondisi kesehatan ibu dan bayi.
b. Melakukan pencegahan terhadap kemungkinan – kemungkinan
adanya gangguan kesehatan ibu nifas dan bayinya.
c. Mendeteksi adanya komplikasi atau masalah yang terjadi pada
masa nifas.
d. Menangani komplikasi atau masalah yang timbul dan
mengganggu kesehatan ibu nifas maupun bayinya.
2. Undang – undang yang mengatur kode etik
bidan dalam asuhan nifas.
Pasal 10 ayat 1 menjelaskan bahwa pelayanan
kesehatan ibu antara lain pada masa nifas.
Pada ayat 2d menjelaskan bahwa bidan
memberikan pelayanan ibu nifas normal, ayat 3e
menjelaskan bahwa bidan berwenang memberikan
vitamin A dosis tinggi pada masa nifas.
HAK – HAK IBU NIFAS

Beberapa hak – hak pasien secara umum adalah :


1. Hak untuk memperoleh informasi.
2. Hak untuk mendapatkan pelayanan yang berkualitas.
3. Hak untuk mendapatkan perlindungan dalam pelayanan.
4. Hak untuk mendapatkan jaminan kesehatan.
5. Hak untuk mendapatkan pendapingan suami atau keluarga dalam
pelayanan.
6. Hak untuk mendapatkan pelayanan sesuai pilihan.
Untuk memenuhi kebutuhan pasien tersebut, bidan berkewajiban
memberikan asuhan sesuai standart. Standart asuhan pada ibu nifas
telah diatur dalam KEPMENKES 369/MenKes/2007.
ETIKA DALAM PELAYANAN BAYI BARU LAHIR
Pengawasan dilakukan terhadap bayi, antara lain :
1. Semua bayi baru lahir sebaiknya mendapatkan minimal 2x pemeriksaan
sebelum meninggalkan rumah bersalin/ rumah sakit/ sebelum bidan pulang
(jika lahir dirumah).
2. Pemeriksaan pertama adalah pemeriksaan skrining berhubungan dengan
kelahiran.
3. Pemeriksaan kedua lebih komprehensif, termasuk usia dan riwayat kelahiran.
4. Jika bayi baru lahir pulang dalam waktu 6 – 12 jam, bidan harus mengajukan
ibu untuk melakukan kunjungan ulang dalam 3 – 5 hari sesudah lahir.
5. Jika bayi baru lahir tinggal dirumah sampai 48 jam, kunjungan ulang dapat
ditunda sampai usia bayi 10 – 14 hari.
HAK – HAK YANG HARUS DIBERIKAN KEPADA BAYI BARU LAHIR :

1. Pemeriksaan tanda bahaya seperti kemungkinan infeksi


bakteri, ikterus, diare, berat badan rendah.
2. Perawatan tali pusat.
3. Imunisasi Hep B 0 bila belum diberikan pada saat lahir.
4. Konseling terhadap ibu dan keluarga untuk memberikan
ASI Ekslusif, pencegahan hipotermi dan melaksanakan
perawatan bayi baru lahir dirumah dengan
menggunakan buku KIA.
5. Penanganan dan rujukan kasus.
B
E
.K
M
,
T
S
S
IH NG ,
S U
KAS I P A Y
A
M
RI R I
.
A

TE O V I T
N

Anda mungkin juga menyukai