Anda di halaman 1dari 18

KERANGKA TEORI DAN

KERANGKA KONSEP
PENGERTIAN
TEORI KONSEP
• Teori adalah sebuah pendapat yang • suatu kesatuan pengertian
didasarkan pada penelitian dan tentang suatu hal atau persoalan
penemuan, didukung oleh data dan
yang dirumuskan. Dalam
argumentasi (KBBI)
merumuskan kita harus dapat
atau menjelaskannya sesuai dengan
• Seperangkat construct (konsep),
maksud kita memakainya.
batasan, dan proposisi (pernyataan yang
dapat dipercaya, diuji kebenarannya)
yang menyajikan pandangan sistematis
tentang fenomena dengan merinci
hubungan antarvariabel,yang bertujuan
menjelaskan dan memprediksikan gejala
itu
KERANGKA
TEORI KONSEP
• suatu model yang • Skema sederhana yang
menerapkan bagaimana menggambarkan secara
hubungan suatu teori (abstraksingkat gambaran
dengan faktor-faktor penelitian dan proses
penting yang diketahui pemecahan masalah yang
dalam suatu masalah akan dilaksanakan
tertentu
FUNGSI KERANGKA
TEORI KONSEP
• Alur jalan pikiran secara logis dalam menjawab • Mengetahui gambaran
masalah yang didasarka pada landasan teoritis
dan hasil penelitian yang relevan penelitian secara keseluruhan
• Kerangka logika yang mampu menunjukkan dan • Pedoman arah tujuan
menjelaskan masalah yang telah dirumuskan
dalam kerangka teori penelitian
• Model penelitian yang dapat disajika secara
skematis dalam bentuk gambar /model
matematis yang menyatakan hubungan
variabel penelitian

Perbedaan mendasar di antara keduanya adalah;


Kerangaka teoritis disusun berlandaskan teori dan teori disusun melalui telaah
pustaka atau literatur ( review of literatur).
Kerangka konsep disusun berdasarkan pemikiran logis.
Persamaan yang ada hanyalah keduanya menjelaskan variabel dengan saling
berhubungan
Dalam buku Sugiyono (2012) untuk menggambarkan kerangka berpikir,rutannya
sebagai berikut ;

1. Menetapkan variabel yang diteliti.


Untuk menentukan kelompok teori apa yang perlu dikemukakan dalam
menyusun kerangka berpikir, maka harus ditetapkan terlebih dulu variabel
penelitiannya. Berapa jumlah variabel yang diteliti, dan apakah nama setiap
variabel, merupakan titik tolak untuk menentukan teori yang akan
dikemukakan.
 
2. Membaca buku hasil penelitian (HP).
Setelah variabel ditentukan , maka langkah berikutnya adalah membaca buku –
buku dan hasil penelitian yang relevan. Buku – buku yang dibaca dapat
berbentuk teks, ensiklopedia, dan kamus, artikel jurnal dll.
3. Deskripsi teori dan hasil penelitian (HP).
Dari buku dan hasil penelitian yang dibaca akan dapat dikemukakan teori –
teori yang berkenaan dengan variabel yang diteliti. Deskripsi teori berisi
tentang definisi terhadap masing –masing variabel yang diteliti, uraian rinci
tentang ruang lingkup setiap variabel, dan kedudukan antara variabel satu
dengan yang lain

4. Analisis Kritis terhadap Teori dan Hasil Penelitian


Pada tahap ini peneliti melakukan analisis secara kritis terhadap teori – teori
dan hasil penelitian yang telah dikemukakan. Dalam analisis ini peneliti akan
mengkaji apakah teori – teori dan hasil penelitian yang telah ditetapkan itu
betul – betul sesuai dengan obyek penelitian atau tidak.

5. Analisis komparatif terhadap teori dan hasil penelitian.


Analisis komparatif dilakukan dengan cara membandingkan antara teori satu
dengan teori yang lain, dan hasil penelitian satu dengan penelitian yang lain.
Melalui analisis komparitif ini peneliti dapat memadukan antara teori satu
dengan teori yang lain.
6. Sintesa /kesimpulan
Melalui analisis dan komparatif terhadap teori-teori dan hasil penelitian yang
relevan dengan semua variabel yang diteliti, selanjutnya peneliti dapat
melakukan sintesa atau kesimpulan sementara.
 
7. Kerangka Berpikir/konsep
Kerangka berpikir yang dihasilkan dapat berupa kerangka berpikir yang
asosiatif/hubungan maupun komparatif/perbandingan.
VARIABEL X VARIABEL Y

Membaca buku Membaca buku Membaca buku Membaca buku


& hasil & hasil & hasil & hasil
penelitian(HP) penelitian(HP) penelitian(HP) penelitian(HP)

Deskripsi Deskripsi Deskripsi Deskripsi


Teori&HP Teori&HP Teori&HP Teori&HP

Analisis kritik Analisis kritik Analisis kritik Analisis kritik


teori-teori &HP teori-teori &HP teori-teori &HP teori-teori &HP

Analisis Analisis Analisis Analisis


komparatif komparatif komparatif komparatif
teori-teori &HP teori-teori &HP teori-teori &HP teori-teori &HP

KERANGKA
Sintesa teori TEORI & Sintesa teori
KONSEP
SKEMA:PROSES PENYUSUNAN KERANGKA KONSEP (Sugiono 2012:91)
KERANGKA TEORI
HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSISI DENGAN PENGETAHUAN IBU
TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA >6 BULAN DI
WILAYAH KERJA PUSKESMAS X TAHUN 2016

Lingkungan
1.Lingkungan kerja
Lingkungan masyarakat
Lingk.keluarga
KERANGKA KONSEP
HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSISI DENGAN PENGETAHUAN IBU
TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA >6 BULAN DI
WILAYAH KERJA PUSKESMAS X TAHUN 2016
KERANGKA TEORI KERANGKA KONSEP
KERANGKA /DEFINISI OPERASIONAL
NO VARIABEL DO SKALA KATEGORI
1 UMUR Umur subjek nominal a.15-20
b.20-25....dst
2 PENDIDIKAN Pendidikan nominal a. SD
Formal dari b. SMP
subjek c. SMA
penelitian d. dst....
3 PEKERJAAN Pekerjaan nominal a. PNS/POLRI
subjek b. SWASTA
c. Tani...dst
4 PENGHASILAN Penghasilan nominal a.500 ribu
b. 1 juta...dst
Apa itu variabel ?
VARIABEL
• Variabel adalah suatu ciri, sifat, karakteristik atau
keadaan yang melekat pada beberapa subjek, orang,
atau barang yang dapat berbeda-beda intensitasnya,
banyaknya atau kategorinya.
Atau
• Obyek yang diteliti/ apa yang menjadi titik perhatian
suatu penelitian .
INDEPENDEN/pengruh/bebas/stimulus/prediktor :variabel yang
mempengaruhi/penyebab

DEPENDEN/dipengruhi/terikat :variabel yang


dipengaruhi/akibat karena adanya variabel bebas
VARIABEL
MODERATOR
variabel yang mempengaruhi /memperkuat/memperlemah
hubungan antara independen dan dependen

VARIABEL INTERVINING/ANTARA
Variabel yang menghubungkan antara variabel independen dan
dependen yang dapat memperkuat atau memperlemah akan tetapi
tidak bisa diukur contoh : hubungan antara kualitas pelayanan(ind)
dengan kepuasan konsumen (inter) dan loyalitas(dep)
KUALITATIF: variasi yang menunjukkan suatu yang sulit diukur
dengan angka. Contoh kedisiplinan,kemakmuran,kepandaian

VARIABEL Variabel diskrit/nominal/kategori :karena hanya dapat


dikategorikan atas 2 hal yang berlawanan yaitu ya dan tidak

KUANTITATIF
Variabel Kontinum dipisah menjadi 3:
Variabel Ordinal /yang menunjukkan tingkat contoh
:jelek,cukup,bagus
Variabel Interval:Variabel yang mempunyai jarak
(tempuh,suhu dll)
Variabel Ratio/Pembanding (usia,berat dll)
Pentingnya memahami
variabel

Mengidentifikasi variabel adalah langkah awal yang penting


dalam penelitian.
Penentuan variabel sub variabel indikator akan
dijadikan pedoman dalam merumuskan hipotesis,
menyusun instrumen, mengumpulkan data dan kelanjutan
penelitian yang lain.
JUDUL:
PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP
PRESTASI BELAJAR MAHASISWA
Variabel Independen : Lingkungan Belajar
Variabel Dependen : Prestasi belajar Mahasiswa
Variabel Independen Variabel Dependen
Lingkungan Belajar Prestasi Belajar Mahasiswa
Sub Variabel Sub Variabel
1. Lingkungan belajar di 1. Tugas
rumah/kos 2. Nilai Ujian Tengah semester
2. Lingkungan belajar di 3. Nilai ujian Akhir semester
kampus 4. Nilai Praktikum
5. Nilai laporan

Memecah –mecah variabel menjadi sub variabel disebut kategorisasi


artinya memecah vareabel menjadi kategori data yang harus dikumpulkan
oleh peneliti dan akan dijadikan pedoman dalam merumuskan instrumen
(daftar pertanyaan) untuk mengumpulkan data

Anda mungkin juga menyukai