Disampaikan pada Diklat III Program Pendidikan dan Pelatihan Calon Hakim
(PPC) Terpadu Angkatan III Lingkungan Peradilan Umum Gelombang I Seluruh
Indonesia
6 September 2019
Agenda Pembahasan
• Berita Acara Sidang (BAS)
• Aturan Pokok BAS
• Kendala Pembuatan BAS
• Kaidah Penulisan BAS
• Format BAS
• Tips & Trik Membuat BAS
• Contoh BAS
Berita Acara Sidang (BAS)
• Merupakan akta otentik yang berisi proses pemeriksaan suatu perkara dalam persidangan
• Menjadi dasar bagi Majelis Hakim untuk membuat putusan, karena merupakan sumber data
dan fakta dalam persidangan
• Harus memuat segala sesuatu yang terjadi selama persidangan berlangsung, baik berupa
kejadian-kejadian yang terjadi dipersidangan maupun hal-hal yang disampaikan oleh Majelis
Hakim, para pihak (untuk perkara perdata), Penuntut Umum, Terdakwa atau Penasihat
Hukumnya (untuk Perkara Pidana) maupun Pihak Terkait lainnya (dalam hal ada intervensi)
Catatan:
Merupakan akta otentik, karena dibuat dan ditanda-tangani oleh pejabat yang berwenang., dalam hal ini
Panitera Pengganti dan Ketua Majelis Hakim
Aturan Pokok BAS
• Memperhatikan Undang-Undang yang berkaitan dengan perkara, seperti:
KUHAP, KUHPerdata, UU Pengadilan Tipikor, UU Kepalilitan dan
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU), UU Peradilan Anak, UU
PHI, dan lain-lain
• Dibuat secara obyektif dan jujur
• Memenuhi Kaidah Penulisan BAS dan Format BAS yang benar
Kendala Pembuatan BAS
• Hakim seringkali berpendapat BAS itu merupakan tanggung jawab Panitera Pengganti
saja, sehingga tidak perlu tahu tentang bagaimana BAS yang baik
• Hakim sering hanya berkosentrasi pada produk putusan atau penetapan saja, dan tidak
memperhatikan BAS, sehingga putusan / penetapan tidak sejalan / sesuai dengan BAS
• Panitera Pengganti sering berpendapat BAS itu mutlak kewenangannya, sehingga
tidak pernah berkonsultasi dengan Majelis Hakim tentang fakta persidangan yang
dicatat, sehingga bisa terjadi BAS tidak sejalan dengan fakta persidangan
Catatan:
Untuk menghindari hal tersebut, wajib terjalin koordinasi yang baik antara Majelis Hakim dan
Panitera Pengganti
Kaidah Penulisan BAS
• Susunan kalimat dalam bentuk tanya-jawab mengunakan kalimat langsung
• Menggunakan bahasa Indonesia baku. Jika menggunakan bahasa daerah /
asing harus dicetak miring
• Kesalahan dalam penulisan BAS yang sudah ditandatangani tidak boleh
dihapus atau menggunakan tip-ex, tetapi harus di- renvooi
• Bila terjadi kesalahan, perbaikan ditulis di sebelah kiri halaman kesalahan
tersebut, diberi tanda /_ sah dicoret (sdc.), sah diganti (sdg.) atau sah ditambah
(sdt.) dan ditanda-tangani oleh Hakim Ketua serta Panitera Pengganti
• BAS pertama sampai sidang terakhir diberi nomor halaman secara berurutan
dan setiap halaman diparaf oleh Hakim Ketua
• Bukti surat dan barang bukti dicatat dan/atau dilampirkan dalam BAS
Format BAS
• BAS terdiri dari Kepala, Badan, dan Penutup
1. Kepala BAS, terdiri dari: 2. Badan BAS, terdiri dari: 3. Penutup BAS, terdiri dari:
Nomor Perkara Pernyataan Sidang Alasan penundaan
Terbuka atau Tertutup Persidangan
Nomor Urutan
Persidangan Kehadiran Para Pihak Hari dan Tanggal
atau Terdakwa persidangan selanjutnya
Gedung Persidangan
Kuasa Para Pihak atau Acara Persidangan
Alamat Persidangan Selanjutnya
Penasihat Hukum
Hari dan Tanggal Kehadiran Para Pihak atau
Acara Persidangan
Persidangan Penuntut Umum atau
Para Pihak atau Identitas Terdakwa
Terdakwa Penutup
Susunan Persidangan Tanda Tangan Hakim
Ketua dan Panitera
Pengganti
Format BAS (lanjutan)
• Menggunakan kertas F4/Folio 80 gms
• Margin kiri 5 cm, atas 3 cm, bawah 3 cm, dan kanan 1,5 cm
• Huruf (Font) menggunakan Times New Roman ukuran 12
• Line Spacing 1 spasi, spasi dengan paragraf sebelumnya (before) 6 pt, spasi
dengan paragraf selanjutnya (after) 0 pt
• Jika menggunakan catatan kaki (Footer) menggunakan huruf Times New
Romans ukuran 10
• Mengikuti Template BAS
Tips & Trik Membuat BAS
• mencatat semua yang terjadi di persidangan, namun yang dicatat hanya yang diperlukan
saja, yang berhubungan dengan perkara yang diproses
• memilah dan memilih peristiwa yang terjadi dipersidangan yang berhubungan dengan
pokok perkara untuk dicatat
• mencatat cepat atau menggunakan alat bantu teknologi (alat perekam dan Auto to Text
Recording)
Kepala Penutup
Badan
Semoga Bermanfaat