Babilonia kuno telah memakai Abacus (alat hitung yang terbuat dari manik-
manik) sekitar 500SM
Tahun 1642 Blaise Pascal menciptakan mesin hitung yang menggunakan
prinsip gigi roda (cikal bakal kalkulator sekarang)
Mesin hitung raksasa (1940-1950), yang dibangun dari relai-relai dan tabung-
hampa (vaccum-tube) berukuran raksasa
Rangkaian terpadu/terintegrasi (IC=Integrated Circuit) sekitar 1960, telah
mengantar ke pengembangan mikroprosesor dan sistem komputer berbasis
mikroprosesor (Microprocessor Based Computer System)
SEJARAH PERKEMBANGAN MIKROPROSESSOR
- 1971 : 4004 Microprocessor
- 1972 : 8008 Microprocessor
- 1974 : 8080 Microprocessor
- 1978 : 8086-8088 Microprocessor
- 1982 : 286 Microprocessor
- 1985 : Intel386™ Microprocessor
- 1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor
- 1993 : Intel Pentium Processor
- 1995 : Intel Pentium Pro Processor
- 1997 : Intel Pentium II Processor
- 1998 : Intel Pentium II Xeon Processor
- 1999 : Intel Celeron Processor
- 1999 : Intel Pentium III Processor
- 1999 : Intel Pentium III Xeon Processor
- 2000 : Intel Pentium 4 Processor
- 2001 : Intel Xeon Processor
- 2001 : Intel Itanium Processor
- 2002 : Intel Itanium 2 Processor
- 2003 : Intel Pentium M Processor
- 2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
- 2005 : Intel Pentium D 820/830/840
- 2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
- 2004 : Intel Pentium M 735/745/755
- 2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
ORGANISASI PROSESSOR
Organisasi Processor terdiri dari :
ALU (Arithmatic and Logical Unit) : untuk melakukan komputasi atau pengolahan
data aktual
CU(Control Unit) : untuk mengontrol perpindahan data dan instruksi ke / dariCPU dan
juga mengontrol operasi ALU.
· Register : memory internal CPU
Hal-hal yang dilakukan CPU :
Fetch Instruction(Mengambil instruksi) : CPU membaca instruksi dari memory
Interpret Instruction(Menterjemahkan instruksi) : CPU menterjemahkan instruksi untuk
menentukan aksi yang diperlukan.
Fetch Data (Mengambil data) : eksekusi instruksi mungkin memerlukan pembacaan
data dari memory atau dari modul I/O
Process Data (Mengolah data) : eksekusi instruksi memerlukan operasi aritmatik atau
logika.
Write data (Menulis data) : Hasil eksekusi mungkin memerlukan penulisan data ke
memory atau ke modul I/O.
ORGANISASI REGISTER
Dalam prosesor ada satu set register yang berfungsi sebagai tingkat memori
atas memori utama dan cache.
hirarki register tersebut dalam prosesor melakukan dua peran
1. User Visible register : register yang isinya dapat diketahui oleh
pemrogram, register ini juga dapat meminimalkan referensi ke main
memory
2. Control and Status register : register yang digunakan oleh CU, kontrol
operasi CPU dan oleh sistem operasi untuk kontrol eksekusi program.
ORGANISASI REGISTER