WIRAUSAHA MUDA
Yasa Singgih
– Men’s Republic
entrepreneur Indonesia ini sempat menjajal
keberuntungan dengan membuka kafe Ini The
Kopi yang sayangnya bangkrut hingga ia
menanggung kerugian hingga ratusan juta.
Di usia 19 tahun, entrepreneur Indonesia ini
kembali ke industri fashion dengan menjual
pakaian khusus pria bertajuk Men’s Republic yang
ia pasarkan secara online.
•GO-JEK
GO-JEK adalah startup jasa/pelayanan (on-demand) yang juga unicorn asal
Indonesia dengan valuasi sebesar US$5 miliar. GO-JEK didirikan pada
tahun 2010 oleh Nadiem Makarim, Kevin Aluwi, dan Michaelangelo Moran.
•Traveloka Indonesia
Traveloka adalah startup e-commerce travel (travel tech) asal Indonesia
dengan valuasi sebesar US$2 miliar. Traveloka didirikan pada tahun 2012.
Orang-orang di balik kesuksesan startup ini adalah Derianto Kusuma, Ferry
Unardi, dan Albert Zhang.
•Bukalapak
Bukalapak adalah startup e-commerce asal Indonesia dengan nilai bisnis
sebesar US$1 miliar. Bukalapak didirikan pada Januari 2010 oleh Achmad
Zaky dan Nugroho Herucahyono.
•Grab
Grab adalah perusahaan rintisan di bidang jasa/pelayanan (on-demand) yang
merupakan startup asal Singapura dengan valuasi di awal 2019 mencapai
US$11 miliar. Perusahaan ini digawangi oleh Founder Grab Anthony Tan dan
Co-Founder Tan Hoo Ling. Karena nilai bisnisnya sudah di atas 10 miliar dolar
AS, maka Grab kini masuk dalam kategori startup decacorn.
•SEA (Garena)
SEA Gorup atau dikenal dengan Garena adalah perusahaan rintisan
bidang games yang merupakan startup asal Singapura dengan valuasi sekitar
US$4,5 miliar. Startup ini didirikan pada tahun 2009 oleh Forrest Xiaodong Li.
•Revolution Precrafted
Revolution Precrafted adalah startup unicorn dengan nilai perusahaan
lebih dari US$1 miliar yang berdiri sejak 2015 ini adalah desainer
pengembang rumah prefabrikasi asal Filipina. Founder dan CEO
Revolution Precrafted adalah Jose Roberto Antonio yang lahir pada 1977
silam.
Viet Nam
•VNG Corporation
VNG Corporation adalah startup games asal Viet Nam yang didirikan
pada tahun 2004 ini pernah menjadi unicorn dengan valuasi sekitar
US$1 miliar. Founder dan CEO VNG Corporation adalah Le Hong Minh.
Pada hari belanja online nasional (harbolnas) 11/11 2018,
Alibaba group mencatatkan rekor penjualan sebesar $30,8
milyar dolar atau sekitar Rp560,5 Triliun hanya dalam waktu
sehari. Pemasukan ini jauh melebihi pendapatan mereka tahun
lalu dalam periode harbolnas yang sama di tahun 2017 di
mana mereka mendapatkan omzet sebesar $25.3 Miliar.