OE, OMA,

OMSK,
SERUMEN
PROPS Siti Munawaroh
 Otitis Eksterna
Peradangan pada daun telinga atau liang telinga.

ETIOLOGI
VIRU
S

Bakteri Pseudomonas aeruginosa

Bakteri Staphylacoccus aureus
 FAKTOR RESIKO
BERENANG DI TEMPAT YG
TERDAPAT BAKTERI
Produk perawatan Rambut (ex/
Shampo / cat rambut) yang
Liang Telinga tergores atau tidak sengaja masuk keliang
telinga ---> Iritas Kulit yg
Lecet.
memicu Infeksi
menyebabkan pengelupasan
kulit yang memungkinkan
bakteri
tumbuh.
Kotoran Telinga yang terlalu
Penyakit Kulit seperti dermatitis Seroboik atau Psoriasis /
sedikit atau Banyak.
pengelupasan kulit yg menyebabkan masuknya bakteri
dimana kotoran telinga
dan jamur
berfungsi melindungi telinga,
namun dalam kadar yang tepat Saluran telinga yang sempit -- > membuat
air terjebak dalam telinga
 PATOFISIOLOGIS
Didahului dengan adanya Trauma,
Peningkatan pH, hilangnya fungsi
serumen, atau adanya Obstruksi yang
dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri
atau Jamur
Membersihkan Saluran Mendorong sel-sel Kulit
telinga dengan Cotton yang mati ke arah
Bud gendang Telinga
Penimbunan air masuk
Penumpukan Kotoran ke dalam saluran
pada telinga telinga ketika mandi /
berenang
Kulit Saluran telinga
yang basah dan lembab
Otitis Eksterna
lebih mudah terinfeksi
Bakteri atau Jamur
GEJALA RINGAN
 Terasa Gatal dan Merah di liang
telinga.
GEJALA LAINNYA
 Terasa sakit jika daun telinga ditarilk
 Terdapat cairan bening yang tidak
berbau
 Nyeri saat Tragu (Tonjolan didepan
lubang telinga) telinga ditekan.
GEJALA BERAT
 Telinga Semakin Merah, gatal dan
Nyeri
 Cairan keluar lebih banyak
(nanah( dan berbau
 Liang telinga terasa penuh karena
terjadi penyumbatan akinat
pembengkakan, cairan, kotoran
 Penurunan kemampuan mendengar
juga bisa terjadi
TANDA DAN GEJALA
 Terapi Farmakologi
Otitis Eksterna Terapi Contoh Obat Di Apotek
 OE Sirkumskripta / Bisul AB Topikal Nebacetin Cream (Bactracin)
 Polymixin B
 Bactracin
Antiseptik
 Asam Asetat

 OE Difus Neomisin dan Hydrocortyson Ear Drops

 Otomikosis  Infeksi yang  Larutan Asam Asetat 2%  Myco-Z Cream (Nistatin)
disebabkan oleh fungi  Nistatin , Klotrimazol Cream  Otopain
 Campuran AB + Kortikosteroid

 OE Maglina  OE Meluas secara AB ORAL  Floxiga (Ciprofloxaxcin 500 mg)

cepat kelapisan subkutis.
 Ciprofloxaxcin Tab
Terapi Penghilang Rasa Nyeri Paracetamol
 Paracetamol  Sanmol 500 mg / 650 mg
 Ibuprofen  Mirasic 500 mg
 Lanamol 500 mg
 Sumagesic 600 mg
Ibuprofen
 Proris
IREMAX (PCT 350mg + Ibuprofen 200
mg)
 Otitis Media Akut / OMA

Adalah Peradangan pada telinga bagian tengah

yang bersifat akut atau tiba-tiba.
Stadium Oklusi Tuba
Eustachius

Stadium OMA
Dnami Ads
Stadium Hiperemis / Prepurasi

Stadium Supurasi

Stasium Perforasi
Online
Purchasing

Stadium Resolusi
 ETIOLOGI
 Streptococcuspneumoniae
 Streptococcusaereus
 Haemophilusinfluenza
 Moraxellacatarrhalis
FAKTOR RESIKO
OMA
 Respiratory syncytial
 USIA (bayi 6- 12 Bulan, Anak 3 – 7 Tahun)
virus
 Parainfluenza, disebabkan karena keadaan anatomi, dimana
tuba Eusthacius lebih pendek.

Column1  Kondisi Lingkungan

Kotor, Lembab, adanya interaksi dengan
H. influenza individula OMA
9%
S.pneumoniae
[PERCENTAGE
]
S. Aureus  Merokok
S.pneumoniae Perokok pasif  dapat menyebabkan ISPA
H. influenza
 Sistem Imun
S. Aureus pada anak-anak belum sempurna
78%
 ISPA (infeksi Saluran Pernafasam Atas)
dapat menyebabkan perdangan dan
“Prevalensi dan sensitivitas Haemophillus menggangu fungsi tuba Eustachius
influenzapada otitis media akut di RSCM dan
RSAB Harapan Kita” Titisari, 2005
 TANDA dan GEJALA OMA
BAYI dan Anak Suhu Tubuh 39,5
drajat
Gelisah,
Sukar tidur,
Diare,
Diare,
Kejang,

Anak (yang sudah dpat Nyeri,

bicara) Suhu tubuh tinggi > 37
drajat
Dewasa Nyeri
Telinga bagian tengah
terasa penuh atau rasa
kurang mendengar

PATOFISOLOGI
 Terapi Farmakologi
Stadium OMA Terapi Farmakologi Contoh Sediaan Obat
Stadium Okulasi Tetes Hidung Efedrin 0,5 % (< 12
Tuba tahun)
Tetes Hidung Efedrin 1 % ( > 12
Tahun)

Stadium Hipermis Analgesik (Ex/ Paracetamol / Analgetik

Ibuprofen)  Paracetamol
Sanmol (Drop, Syrup, Tablet)
Tempra (Drop, Tablet)
Dumin (Syrup, Tablet
Panadol (Syrup, Tablet Chew, Tablet.
 Ibuprofen
Proris (Syrup, Tablet)
Bufect (Syrup)
 Paracetamol + Ibuprofen
Iremax (Pct 350mg, Ibuprofen 200mg)
Antibiotik Amoxiicillin (First Line)
 Golongan Penisilin (ex/ Amoxicilin)  Amoxsan (Drop, Syrup)
Dosis 40 mg/kgBB/hari terbagi dalam 3  Yusimox (syrup, tablet )
dosis  Etamox (Tablet)

Jika pasien Alergi dengan Amoxicillin Amoxicillin – klavulanat (Second Line)

dapat diberikan eritromisin dgan dosis  Dexyclav (Syrup, Tablet)
40 mg/kgBB/hari terbagi dalm 3 dosis Eritriomisin
 Lanjutan Terapi Farmakologi
Stadium OMA Terapi Farmakologi Contoh Sediaan Obat
Stadium Supurasi Pemberian Antibiotik (terapi sama dgn Sama dengan Stadium Hipermis
stadium Hipermis)
Rujuk untuk mealkukan Miringotomi
(Pemebedahan kecil)

Stadium Perforasi  Obat Cuci Telinga (H2O2 3%) 3-5 hari

(Sekret Banyak  Terapi Antibiotik (7-10 hari)
Keluar)

Stadium Resolusi - -
(memban Timpanai
kembali normal,
tidak terdapat
sekret)
 Nama Antibiotik Contoh Di Apotek
Cefixime Pharmafix Syrup
Trimetrophine / Sulfametoxazol Sanprima Syrup
Infatrim Syrup
Azithromycin Azithrimycin Generik
 Otitis Media Supuratif Kronik /
OMSK
Radang kronis telinga tengah dengan adanya lubang (perforasi) pada gendang telinga (membran
timpani) dan riwayat keluarnya sekret dari telinga lebih dari 2 bulan, baik terus menerus atau hilang
timbul.

Fase Benigna Aktif

(terdapat sekret dan
terjadi ketulian)
Tipe Jinak / Benigna
Adanya Perforasi sentral dan gejala Klinik
bervariasi (ex/ ISPA, Imuntubuh yg rendah)
Fase Benigna Tidak Aktif
Klasifikasi OMSK (perforasi kering dgn
mukosa yang pucat)
Tipe ganas / Maligna
Ditandai dgn
kolesteatoma
 ETIOLOGI  Otitsi Media Akut yang
berulang
 ISPA berulang
 Bakteri (S. Pneumoniae,
Hemophylus influenzae)
 Sistem imun tubuh yang
rendah

FAKTOR RESIKO  USIA

 Riwayat ISPA

TANDA dan GEJALA  Telinga Berair

 Gangguan Pendenggaran
 Nyeri
 Vertigo
 TERAPI OMSK
TERAPI  Pencuci Telinga H202 3% (3-5 Hari) 
FARMAKOLOGI  Terapi Antibiotik Sekret yang keluar
(OMSK Jinak) Oral secara Terus Meneru
 Amoxicillin
(Amoxsan, Yusimox)
 Erytromycin
 Amoxicillin + Asam
Klavulanat (Dexyclav)
 Antifungi Metronidazole (Farizol
Syrup, Tablet)
Antibiotik Sistemik Ex/ Ciprofloxaxin
Gol. Kuinolon (Floxiga 500 mg)
Ofloxaxcin
Terapi Non Farmakologi Operasi
Antibiotik topikal yang sering digunakan pada pengobatan OMSK
Nama Z.A AB Contoh yang ada Di
Apotek Frahana
Kloramphenicol Mycetin Ear Drop
Reco Ear Drop
Polimiksin B Otopain Ear Drop
Otozambon Ear Drop
Gentamisin Sagestam Ear Drops
Ofloxaxin Tarivid Ear Drop
SERUMEN PROP
Pengertian Akumulasi serumen berlebuh yang menyebabkan
timbul tuli Konduktif, dan atau membuat pemerikasaan
telinga tidak dapat di lakukan
Etiologi  Faktor Genetik
 Usia (usia lanjut menghasilkan sekresi serumen yang
lebih kering  meningkatkan resiko gangguan
Pendengaran)
 Faktor Anatomi Telinga (Saluran telinga kecil)

Faktor Risiko  Habitualis / mengorek telinga

 Riwayat Infeksi (OE, Dermatitis)
Tanda  Telinga terasa penuh
 Vertigo
 Nyeri
 Gatal
TERAPI SERUMEN PROP
Terapi Farmakologi H202 3%
Asam Asetat 2%
Decosudate Sodium (Forumen Ear Drop)
Terapi Non Farmakologi  Penyemprotan Telinga
 Penghisapan Serumen
Yang mana dapat dilakukan dengan dokter
SpTHT
T E R IM A K ASIH