Refrigeration
Penggunaan
• AC
• Lemari es/freezer
• Pencairan udara
• Pembuatan es
• dll
3
Macam-macam sistem refrigerasi
4
Aliran Kalor pada sistem refrigerasi
• Gambar disamping
menunjukkan aliran kalor
pada sistem refrigerasi/heat
pump
• Sistem refrigerasi ini dapat
dianalogikan dengan pompa
yang mengalirkan cairan dari
tempat rendah ke tempat
yang lebih tinggi
• Seperti halnya dengan
pompa, sistem refrigerasi ini
memerlukan energi dari luar
(W) untuk menjalankan
prosesnya
5
• Refrigerasi dan heat pump mempunyai tujuan yang sama yi
memindahkan kalor dari tempat yang suhunya rendah ke tempat
yang suhunya tinggi . Untuk itu diperlukan kerja.
• Beda keduanya adalah pemanfaatan aliran kalornya.
• Refrigerasi ditujukan untuk mendinginkan ruang
• Heat pump ditujukan untuk memanaskan ruang,
6
Kinerja refrigerator dan pompa kalor dinyatakan dengan besaran yang disebut
coefficient of performance (COP) atau koefisien kinerja, yang didefinisikan sebagai
COPR adalah COP untuk refrigerasi dan COPHP adalah COP untuk pompa kalor.
Baik COPR maupun COPHP dapat lebih besar dari 1. Dibawah kondisi operasi yang
sama COPR dan COPHP dapat dihubungkan dengan persamaan
COPHP COPR 1
Kapasitas refrigerasi dapat juga dinyatakan dengan satuan Ton (Ton refrigerasi ) .
Satu ton refrigerasi sama dengan 12000 Btu/jam atau 211 kJ/menit..
7
Carnot Refrigerator and Heat Pump sebagai siklus Carnot yang dibalik arah
prosesnya
8
Siklus Carnot yang dibalik ini dapat bekerja sebagai Carnot refrigerator atau Carnot
heat pump, dan COP nya adalah
1 TL
COPR , Carnot
TH / TL 1 TH TL
1 TH
COPHP , Carnot
1 TL / TH TH TL
9
The Vapor-Compression Refrigeration Cycle
10
11
Siklus kompresi uap digambarkan dalam diagram P-h (tekanan – entalpi)
12
Refrigerant
Fluida yang dipergunakan di dalam refrigerator disebut
refrigerant
Macam-macam refrigerant :
Chlorofluorocarbon (CFC): R-11, R-12, R-22
Refrigerant bebas chlor :R134a
Ammonia
Hidrokarbon : etana, propana, etilen
Karbon dioksida
Udara (AC pesawat terbang)
13
Sifat-sifat penting yang harus dimiliki
refrigeran
• Stabilitas kimiawi dibawah kondisi
• Memenuhi persyaratan keamanan. Jika
mungin diperlukan refrigeran yang tidak
mudah terbakar dan tidak beracun.
• Faktor harga, ketersediaan , efisiensi dan
kompatibilitasnya dengan pelumas
kompresor dan material yang ada pada
peralatan
• Panas laten penguapan yang tinggi jika
mungkin.
15
16
17
18
19
20
The ordinary household refrigerator is a good example of the application of this cycle.
21
Q L h1 h4
COPR
W net ,in h2 h1
Q H h2 h3
COPHP
W net ,in h2 h1
22
Example 11-1
State 2
State 1 kJ
h 238.41 Compressor exit kJ
Compressor inlet 1 kg h2 s 278.23
P2 s P2 900 kPa kg
T1 20o C s 0.9456 kJ kJ T2 s 43.79 C
o
x1 1.0 1 kg K s2 s s1 0.9456
kg K
State 3 kJ State 4
h 101.61 x4 0.358
Condenser exit 3
kg Throttle exit
kJ
P3 900 kPa kJ T4 T1 20o C s4 0.4053
s3 0.3738 kg K
x3 0.0 kg K h4 h3
23
Q L m (h1 h4 ) h1 h4
COPR
Wnet , in m ( h2 h1 ) h2 h1
kJ
(238.41 101.61)
kg
kJ
(278.23 238.41)
kg
3.44
The tons of refrigeration, often called the cooling load or refrigeration effect, are
Q L m (h1 h4 )
kg kJ 1Ton
3 (238.41 101.61)
min kg 211 kJ
min
1.94 Ton
TL
COPR , Carnot
TH TL
(20 273) K
(43.79 (20)) K
3.97 24
Another measure of the effectiveness of the refrigeration cycle is how much input
power to the compressor, in horsepower, is required for each ton of cooling.
W net , in 4.715
QL COPR
4.715 hp
3.44 Ton
hp
1.37
Ton
25
Actual Vapor-Compression Refrigeration Cycle
26
Heat Pump Systems
27
Other Refrigeration Cycles
28
29
Multistage compression refrigeration systems
30
Sistem Kompresi uap bertingkat
31
Refrigerasi multiguna (Multipurpose refrigeration systems )
Sistem ini mempunyai satu kompresor tetapi bisa dipergunakan untuk mendinginkan
dua ruang yang suhunya berbeda. Contohnya adalah lemari pendingin rumah tangga.
Ada dua ruang, yang satu disebut refrigerator yang suhunya di atah titik beku air dan
yang satu disebut freezer yang suhunya di bawah titik beku air.
32
Sistem Pencairan Gas
33
Liquefaction of gases
34
Sistem Refrigerasi Gas (Gas Refrigeration Systems )
Siklus refrigerasi gas bisa dipandang sebagai siklus Brayton yang arah siklusnya
dibalik. Sistem ini umum dipergunakan sebagai sistem AC pesawat terbang. Kerja
yang diperoleh dari turbin bisa dipergunakan untuk membantu menggerakkan
kompresor. COP sistem refrigerasi gas ini adalah :
qL qL
COPR
wnet , in wcomp , in wturb , out
35
Absorption Refrigeration Systems
36
37
Thermoelectric Refrigeration Systems
A refrigeration effect can also be achieved without using any moving parts by simply
passing a small current through a closed circuit made up of two dissimilar materials.
This effect is called the Peltier effect, and a refrigerator that works on this principle is
called a thermoelectric refrigerator.
38