Anda di halaman 1dari 44

6/21/2012

THERMODINAMIKA MESIN PENDINGIN


harwanfti@yahoo.co.id

DIAGRAM P-H
P ( Kg/Cm2) 650C Titik Kritis

Tekanan Abs ( bar )

340C 8,5 3' 3 Ekspansi 3,5 4' 4 Kondensasi 2' 2 Kompresi

Evaporasi

1
Uap jenuh

Cair Jenuh
12

15

42

48

h ( kJ/Kg )

Dampak Refrigerasi Kerja Masukan

Gbr.6. Diagram P-h


6/21/2012 2

6/21/2012

PROSES PROSES SIKLUS KOMPRESI UAP :

1-2 : Proses Kompresi,

Kompresor menghisap uap refrigeran dari evaporator dan dikompresikan. Didalam kompresor ini tekanannya dinaikan untuk memudahkan pencairan kembali. selama proses kompresi berlangsung temperatur naik.

2-3 : Proses Kondensasi,


uap refrigeran yang bertekanan dan bertemperatur tinggi masuk dalam kondensor yang didinginkan dengan udara atau air pendingin sehingga refrigeran melepaskan panas laten pengembunan dan mengalami perubahan fasa dari uap ke cair. Selama proses ini tekanan dan temperatur refrigeran tetap.

6/21/2012

3-4: PROSES EKSPANSI,

Refrigeran cair bertemperatur dan bertekanan tinggi masuk ke dalam katup ekspansi dan keluar berupa kabut yang disemprotkan, dimana temperature dan tekanannya rendah. 4-1 : Proses Penguapan, Kabut refrigeran masuk ke dalam evaporator yang disemprotkan dengan udara atau air sehingga kabut refrigeran berubah menjadi uap dengan mengambil panas penguapan dari udara atau air tadi sehingga air atau udara yang keluar dari evaporator menjadi dingin

6/21/2012

COEFFISIEN OF PERFORMANCE ( COP ) :

h1 - h4 Cop = h2 - h1

COP = Coef,of Perfmance h1 = entalpi keluar evaporator (kJ/kg) h4 = entalpi masuk evaporator (kJ/kg)

6/21/2012

Kalor yang diserap Evaporator Adalah sejumlah kalor yang akan diserap oleh evaporator , Pada proses 4-1. Proses ini dihitung dengan persamaan :

qe = h1 h4
Dimana : qe = efek refrigerasi (kJ/kg) h1 = entalpi keluar evaporator (kJ/kg) h4 = entalpi masuk evaporator (kJ/kg) b. Kerja yang diperlukan untuk kompresi (kalor kompresi) Kerja kompresi terhadap satu kilogram refrigeran yang mengalir sama dengan kenaikan entalpi yang terjadi selama proses ke 1 dan 2, sehingga :

qk = h2 h1
Dimana : qk = kalor kompresi (kJ/kg) h2 = entalpi keluar kompresor (kJ/kg) h1 = entalpi masuk kompresor (kJ/kg)
6

Kalor yang dilepaskan kondensor (kalor kondensasi)


Dari kesetimbangan energi, maka kalor yang akan dilepaskan oleh kondensor besarnya adalah sama dengan penjumlahan antara kalor yang diserap oleh evaporator dan kalor yang diperlukan kompresi, sehingga :

6/21/2012

qc = h2 h3
qc = kalor yang dilepaskan kondensor (kJ/kg) h2 = entalpi masuk kondensor (kJ/kg) h3 = entalpi keluar kondensor (kJ/kg)
7

Dimana :

6/21/2012

KAPASITAS REFRIGERASI

Qac = m . ( h1 h4 )
Dimana : Qac = kapasitas refrigerasi (kW) m = laju aliran massa refrigeran (kg/s) h1 = entalpi keluar evaporator (kJ/kg) h4 = entalpi masuk evaporator (kJ/kg)

6/21/2012

1.Kompresor Berfungsi untuk menaikkan dan mengalirkan tekanan gas refrigeran yang selanjutnya dicairkan didalam kondensor 2.Kondensor Berfungsi mencairkan gas refrigeran, kemudian refrigeran cair diuapkan dengan menyemprotkannya melalui katub expansi.

6/21/2012

3.Evaporator
Berfungsi untuk menguapkan cairan bahan pendingin ( refrigeran ) menjadi gas dengan mengambil atau menyerap kalor dari udara yang ada disekitarnya. 4.Katub expansi Berfungsi untuk menyemprotkan refrigeran cair sehingga menjadi uap kedalam evaporator yang bertekanan rendah.

10

6/21/2012

SOAL-1
Suatu daur kompresi uap standar dengan R22, temperatur penguapan 30oC dan temperatur pengembunan -10 oC hitunglah: a.Kerja kompresi b. Dampak refrigerasi c. Kalor yang dilepas pada kondensor d. COP
11

6/21/2012

SOAL 2.
Sebuah kompresi uap standar dengan R-22 dengan temperatur pengembunan 40oC temperatur evaporasi -20oC, Berapa: a. Laju aliran Volume b. Daya kompresor c. Fraksi uap pada titik 4
12

6/21/2012

DAUR KOMPRESI UAP

Duar refrigerasi carnot


Kond
Comp

T K
Turbin

W net
1 refrigerasi 4

Evap

S(kJ/kgK)

13

Pompa kalor carnot


Pompa kalor carnot menggunkan peralatan yang sama dengan yg digunakan pada sistem refrigerasi. Tetapi tujuan untuk mengeluarkan kalor pada suhu tinggi. Faktor prestasi = Q yg dilepas dari daur/ kerja yg diperlukan Koef.prestasi =T1(s1-s4) / (T2-T1)(s1-s4) = T1/ T2-T1

= T2/T2-T1 = T2/T2-T1 T2-T1/T2-T1 + 1 = T1/ T2-T1 + 1

Cop=Jml hasil yg diinginkan / jml pengeluaran = Refrigerasi yang bermanfaat/kerja bersih.

6/21/2012

14

6/21/2012

DAUR KOMPRESI NYATA

15

6/21/2012

KOMPRESI BASAH DAN KOMPRESI KERING


1-1`: Kompresi basah
Kerugian;terjadinya pembilasan minyak pelumas dari dinding silinder oleh cairan shg mempercepat kerusakan. 2-2`: Kompresi kering, jika uap jenuh yg masuk kompresor dan dikompresi akan membentuk siklus empat persegi daur carnot. Pada titik 2 akan lebih tinggi temperatur pengembunan,oleh karena itu refrigeran meninggalkan komp. Dalam keadaan uap panas lanjut( super heated horn)

16

6/21/2012

DAUR KOMPRESI UAP STANDAR, R-22

17

Soal-1

6/21/2012

1. Terangkan proses kerja dari mesin pendingin yang saudara pahami. 2. Suatu mesin pendingin yang menggunakan R-22 sebagai refrigeran bekerja pada suhu pengembunan 40 oC dan suhu penguapan -10 oC. Jika terjadi siklus ideal, tentukan : a. efek pendinginan b. laju aliran massa amonia (dalam kg/menit per ton pendinginan) c. langkah piston per menit per ton pendinginan d. kebutuhan tenaga (Hp) per ton pendinginan e. COP f. panas yang dilepaskan dari kondensor per menit per ton pendinginan.

18

6/21/2012

SOAL-4

Suatu sistem pembekuan pangan membutuhkan kapasitas sebesar 20 ton pendinginan pada suhu evaporator -35 oC dan suhu kondensor 22 oC. Refrigeran yang digunakan adalah Freon 22 dan mengalami pendinginan lanjut sebesar 3 oC saat keluar dari kondensor serta pemanasan lanjut sebesar 4 oC saat keluar dari evaporator. Proses kompresi yang terjadi adalah isentropik. Kompresor yang digunakan mempunyai 6 silinder dengan stroke sama dengan bore dan bekerja pada 1500 rpm. Tentukan : a. efek pendinginan b. laju aliran massa refrigeran per menit c. langkah piston teoritik per menit d. tenaga teoritik (Hp) e. COP f. panas yang dilepas dari kondensor

19

6/21/2012

SOAL 5

Suatu mesin pendingin kompresi uap dengan refrigeran R-22 beroperasi pada suhu evaporasi 20 oC dan suhu kondensasi 35 oC. Tentukan suhu refrigeran yang memasuki kondensor,Tentukan debit aliran yang diperlukan untuk mendapatkan kapasitas pendinginan 2 ton refrigerasi (1 ton ref.=1357 W). Hitung COP mesin tersebut

20

Test Formatip Soal -1

6/21/2012

Sebuah sistem pendingin dengan siklus kompresi uap standar yang menggunakan refrigeran tipe R-22 diketahui mempunyai suhu kondensasi 35oC. Apabila setelah melalui katup ekspansi tekanannya turun sebesar 933.45 kPa, dan jika diketahui laju aliran refrigeran sebesar 0.315 kg/s tentukan: Suhu proses evaporasi Kebutuhan daya kompresi dan kapasitas refrigerasi yang dihasilkan (dalam kW). COP dari sistem

21

6/21/2012

SOAL-2

Sebuah sistem pendingin dengan siklus kompresi uap standar yang menggunakan refrigeran tipe amonia diketahui beroperasi pada suhu kondensasi 34oC dan suhu evaporasi -30 oC. Jika diketahui laju aliran refrigeran sebesar 0.3 kg/s, dan diasumsikan bahwa kompresor bekerja secara adiabatik, tentukan: Kapasitas refrigerasi yang dihasilkan Tekanan hisap dan tekanan buang kompresor Suhu refrigeran yang keluar dari kompresor Kebutuhan daya kompresi. COP
22

6/21/2012

Siklus Kompresi Uap dan Multi Tingkat

23

6/21/2012

Siklus kompresi multi tingkat


:

Sistim refrigerant dengan dua atau lebih bagian atau sisi tekanan rendah. Bagian sisi tekanan rendah dari sistim refrigerant adalah katup expansi dengan kompresor. Sistim refrigerant dengan dua atau lebih tingkat tekanan kompresor Sistim refrigerant dengan beberapa evaporator dan kompresor

24

6/21/2012

Penggunaan sistim ini biasanya pada suatu tempat dengan beberapa variasi kebutuhan seperti: . Super market / mall: Coold storage: daging,ikan,sayur lemari penyimpan: Es Cream.dll . Kapal Ikan : Coold storage, penyimpan Es, Area pencuci ikan .dll

25

6/21/2012

SIKLUS KOMPRESI MULTI TINGKAT

Sistim bertekanan banyak dapat ditemui dalam berbagai produksi seperti pabrik es Cream atau pabrik pendidngin susu. dimana evaporator bekerja pada temperatur -35oC . sementara evaporator lain bekerja pada temperatur 20 oC kemudian evaporator bekerja pada suhu rendah -20 oC Bahasan selanjutnya akan membahas sistim bertekanan banyak yang mempunyai tekanan rendah dan tekanan tinggi. Fungsi yang umum terdapat pada sistim bertekanan banyak adalah pemisahan gas cetus(flas gas) dan melakukan inter cooling.

26

6/21/2012

SATU EVAPORATOR DAN SATU KOMPRESOR

Tanki flas tank dan inter cooler terdapat pada hampir semua sistim bertekanan banyak. Satu kompresor dan satu evaporator akan berfungsi seperti gambar: .. Katup penurunan tekan mentrotel gas cetus dari tekanan menengah ke tekanan evaporator. Trotel ini diperlukan karena tidak ada kompresor yang tersedia dengan tekanan hisap yang tinggi. Perhitungan2 akan menunjukan bahwa tangki cetus tidak memperbaiki pretasi sistim. Satu-satu nya alasan penggunaan tanki cetus adalah untuk menjaga agar gas cetus tetap berada didalam ruangan mesin dan tidak dikirim ke evaporator.

27

6/21/2012

Gas cetus di dalam tabung /pipa evaporator dan dalam pipa hisap yang panjang tidak melakukan kerja pendinginan, tetapi memperbesar penurunan tekanan .

28

6/21/2012

DUA EVAPORATOR SATU KOMPRESOR

Pada banyak situasi, satu kompresor melayani dua evaporator yang berlainan suhu. Hal ini pada industri yang memerlukan refrigerasi suhu rendah untuk suatu proses dan juga melakukan pengkondisian udara untuk beberapa ruang. Seperti terlihat pada gambar berikut:

29

SATU KOMPRESSOR DUA EVAPORATOR

6/21/2012

30

6/21/2012

Untuk mengatasi kelemahan sistim diatas maka dipasang sebuah katup penurun tekanan yang dipasang setelah evaporator yang bersuhu lebih tinggi mengatur tekanan dan mempertahankan suhu pada evaporator AC. Dipandang dari sudut daya, sistim-sistim tersebut secara praktis sama saja .tetapi untuk pengoperasian evaporator yang bersuhu tinggi secara lebih sempurna, maka sistim dibawah ini banyak disukai.

31

6/21/2012

SATU KOMPRESSOR DUA EVAPORATOR

32

6/21/2012

DUA KOMPRESOR SATU EVAPORATOR

Kompresi dua tingkat dengan intercooling dan pemisahan gas cetus, seringkali merupakan cara idial untuk melayani satu evapotaor ber suhu rendah. Sistim ini memerlukan daya yang lebih sedikit dari pada sistim kompresi tunggal.hal ini dapat terlihat seperti gambar dibawah ini

33

6/21/2012

34

6/21/2012

DUA KOMPRESOR DUA EVAPORATOR


Sistim ini bekerja pada suhu yang berbeda dan hal ini umum pada industri pendinginan susu hewan dan pembuatan es krim. Hal ini dapat terlihat pada gambar dibawah ini.

35

6/21/2012

36

6/21/2012

37

6/21/2012

38

6/21/2012

CONTOH SOAL

Hitunglah daya yang diperlukan untuk menekan 1,2 kg/det amonia dari keadaan uap jenuh,bertekanan 80 kPa menjadi 1000 kPa.
a.Dengan

kompresi satu tingkat. b.Dengan kompresi dua tingkat yang dilengkapi dengan intercooling oleh cairan refrigerant bertekanan 300 kPa.

39

6/21/2012

Gambar tanki flas tank untukmemisahkan gas selama proses ekspansi


air

Inter cooling

Ke kompresor

4 5

2 1

3
4 Ke evaporator

40

JAWABAN

6/21/2012

Kesemibangan kalor :w6 h6+S2h2=W4h4


W6(316 kJ/kg)+1,2 kg/s(1588kJ/kg)=W4(1450 kJ/kg) Keseimbangan massa: W6 +1.2 = W4 ; Sehingga W4 = 1,346 kg/s Inter cooling amonia dengan cairan refrigeran menurunkan kebutuhan daya dari 468 menjadi 453,2 kW
4 h=1450 J/kg 1,2 kg/s Dari condensor

2
6 h=1588 kJ/kg

h=316 kJ/kg

41

TABEL PERBANDINGAN KOMPRESI AMONIA DENGAN DAN TANPA INTER COOLING

Tanpa inter cooling.proses 1-2 dan 2-3 h2-h1, kJ/kg h3-h2, kJ/kg h5-h4, kJ/kg Laju alir,kg/s 1-2 2 ke 3 4 ke 5 Kebutuhan daya kW, 1ke 2 2ke 3 4 ke 5 213,6 254,4 1,2 1,2 1588-1410 1800-1588

Dgn inter cooling proses 1-2,2-4 dan 4-5 1588-1410

1628-1450 1,2

1,346 213,6

239,6

total
6/21/2012

468

453,2
42

6/21/2012

SOAL-2

Hitunglah daya yang dibutuhkan oleh kedua kompresor dalam sistim amaonia yang melayani 250 kW evaporator pada suhu 25oC.Sistim ini mengunakan dua tingkat kompresi dengan inter cooling dan pemisah gas cetus. Suhu pengembunan 35 oC

43

6/21/2012

SOAL-3

Pada suatu sistim amonia. Satu evaporator diperlukan untuk 180 kW refrigerasi pada suhu 30oC dan evaporator yang lain 2000 kW pada suhu 5oC

44

Anda mungkin juga menyukai