BACHTIAR, ST
WIRAUSAHAWAN
Kemampuan Memimpin
Kemampuan Teknis
Kemampuan Manajemen
Manajemen Keuangan
Organisasi
Kemampuan komunikasi
MELAKUKAN CONTROL
(CHECK)
MENGAMBIL TINDAKAN
(ACTION)
MENGENDALIKAN DIRI (SELF
Kemampuan Pribadi CONTROL)
(Attitude)
BERDISIPLIN
BERANI
WIRAUSAHAWAN
INOVATIF DAN KREATIF
BERORIENTASI PADA
PERUBAHAN
ULET
1. KREATIF
INOVATIF BANYAK IDE
PRODUK BARU
METODE BARU
PASAR BARU
2. MENCARI DAN MENGISI PELUANG
METOD
E
PASAR
PRODUK
NCE
R GA M
A
HA O R
F nan
KE
PU
R
PE laya AS
AN
Pe
4. BERANI
RESIKO KEUANGAN
RESIKO PERSAINGAN
RESIKO PRODUKSI
RESIKO PASAR
RESIKO PENGEMBANGAN
5. MELAKUKAN EKSPANSI DAN DIVERSIFIKASI BISNIS
S I
S P AN
IEK
S I
I K A
SI F
E R
D IV
Menurut John A. Welsh dan Jerry F. White,
profil wiraswasta yang sukses adalah sebagai berikut:
1. Sehat rohani dan jasmani.
2. Ada kebutuhan mendasar untuk mengendalikan dan
mengarahkan
3. Percaya diri
4. Tidak pernah berhenti beraktivitas
5. Kewaspadaan yang tinggi
6. Realistis
7. Kemampuan membuat konsep yang hebat
8. Kebutuhan yang rendah akan status
9. Pendekatan yang obyektif terhadap hubungan
interpersonal
10. Emosi yang stabil.
11. Senang pada tantangan, bukan risiko.
Konsep 10 D dari Bygrave
Selanjutnya dapat digambarkan beberapa karakteristik dari wirausahaan
yang berhasil memiliki sifat-sifat yang dikenal dengan istilah 10 D (Bygrave,
1994:5)
DISTRIBUTE DREAM
DOLLARS DECISIVENESS
DESTINY DOERS
DETAILS DETERMINATION
DEVOTION DEDICATION
Sifat mentalitet yang meremehkan mutu.
Sifat mentalitet yang suka menerabas.
Sifat tak percaya kepada diri sendiri.
Sifat tak berdisiplin murni.
Sifat mentalitet yang suka mengabaikan tanggung-jawab yang kokoh
ide adalah buah pikir manusia yang muncul karena adanya suatu
pengamatan yang secara rasional dianggap logis dan memiliki nilai manfaat
baru".
PRINSIP DAN SUMBER MENGGALI IDE
A
PRINSIP MELAHIRKAN IDE
1. Selalu
membuka
pikiran 1. Berfikir bahwa ide anda adalah yg terbaik, karena kondisi tersebut
akan membimbing anda menghasilkan ide-ide yg baik.
2. Perenungan, intropeksi dan umpan balik membantu anda
memperoleh ide-ide terbaik.
2. Selalu
membuka
mata Melihat keberhasilan dari tindakan-tindakan yang telah dilakukan orang atau
perusahaan lain adalah cara terbaik dan lebih efisien.
Prinsip dan
sumber
menggali ide Mencari Kebutuhan Penelitian dan Mengamati Mata Rantai
Konsumen Pengem-bangan saluran Distribusi Perusahaan
B
HOBBY Kecenderung-an
Perilaku Konsumen
Kegunaan lain dari barang yang
sudah ada
(Menambah Utilty)
SUMBER MENGGALI
IDE Menikmati Mata
Rantai Distribusi Peristiwa Di suatu Moment Kegiatan atau Hari-
Saluran Wilayah Hari Besar
PENGERTIAN KREATIVITAS
c. Kepedulian pada pekerjaan dan pencapaian, ini ditunjukan oleh disiplin diri yang berkaitan
dengan pekerjaan, dengan motivasi yang tinggi, serta peduli terhadap usaha mencapai
keunggulan.
d. Toleransi terhadap keraguan. Orang kreatif merespon secara positif terhadap situasi yang
dianggap meragukan atau tidak menentu.
e. Ketekunan. Orang yang kreatif biasanya mempunyai tekad keras untuk mencapai tujuan dan
mengidentifikasikan serta memecahkan masalah ditempat kerja, mempunyai keyakinan kuat
akan kekuatan dan keterampilan yang mendukung tekadnya.
f. Pemikiran mandiri. Orang yang kreatif dan inovatif menunjukkan
kemandirian dalam me mbuatkeputusan, meski diantaranya ada
kecenderungan menyesuaikan diri dengan pandangan mayoritas atau yang
mempunyai kedudukan lebih tinggi
g. Otonomi. Cenderung mengandalkan diri sendiri dan kurang bergantung
kepada orang lain, termasuk membutuhkan kebebasan
h. Kepercayaan diri. Biasanya yakin akan kemampuan yang dimiliki
i. Kesiapan mengambil resiko. Biasanya lebih cenderung siap mengambil
resiko dengan ide-ide baru serta mencoba cara-cara baru meski kondisi
lingkungan atau orang yang berada disekitarnya kurang mendukung.
Kreatif pada dasarnya adalah bagaimana Sementara inovasi merupakan suatu proses
menghadirkan sesuatu benda atau hal yang untuk menemukan dan mengimplementasikan
sebelumnya belum ada untuk dipergunakan. sesuatu yang baru ke dalam situasi/kondisi yang
Dalam prakteknya ide kreatif dapat melibatkan belum ada dan belum dipikirkan sebelumnya.
sebuah usaha penggabungan dua hal atau lebih Dengan kata lain, inovasi adalah bagaimana
ide-ide secara langsung (John Adair,1996). memikirkan dan melakukan sesuatu yang baru
Kreativitas merupakan usaha memikirkan yang dapat menambah atau menciptakan nilai-
sesuatuatau kemampuan seseorang untuk nilai manfaat, baik secara sosial maupun secara
melahirkan sesuatu yang baru baik berupa ekonomik (Gde Raka,2001)
gagasan maupun karya nyata yang relative
berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya
(Machfoedz 2004;21) berpendapat bahwa inovasi Hubeis (2005; 69) mengemukakan bahwa inovasi
merupakan suatu proses untuk mengubah didefinisikan sebagai suatu perubahan ide dalam
kesempatan menjadi ide yang dapat dipasarkan. sekumpulan informasi yang berhubungan diantara
Inovasi lebih dari sekadar iIde yang baik. Suatu masukan dan luaran.
gagasan murni memegang peranan penting, dan
fikiran yang kreatif mengembangkannya menjadi
gagasan berharga.
Berpikir menjual
1. Minat seseorang, misalnya berminat dalam bidang industri atau kerajinan,
dan perdagangan/jasa.
2. Modal, apakah sudah tersedia modal awal atau belum, atau apa saja yang
sudah dimiliki.
3. Relasi, apakah ada keluarga, teman, yang sudah menekuni usaha yang
sama, atau usaha yang akan dikerjakan ada relevansi/saling menunjang
dengan usaha tersebut.
4. Tekat, keinginan untuk membuka usaha dan merubah nasib.
5. Dan berbagai peluang lainnya.
1. Pertambangan, bidang usaha yang mengambil langsung dari alam, seperti
hasil laut, hasil hutan.
2. Agraris, adalah berbagai usaha pengelolaan kebun, perdagangan hasil- hasil
pertanian (agrobisnis) yang dapat diusahakan untuk setiap produk yang
dihasilkan oleh pertanian atau perkebunan dan peternakan.
3. Industri, adalah usaha yang dapat dirinci dalam bentuk berbagai jenis
komoditi yang dihasilkan dan besar kecilnya industri yang diusahakan.
4. Perdagangan, Usaha perdagangan dapat dirinci menurut besar kecilnya
usaha dan berbagai komoditi yang diperdagangkannya.
5. Jasa, usaha nyang dijalankan dengan menjual jasa pelayanan, usaha ini juga
dapat dirinci menurut besar dan kecilnya jasa yang dilibatkan.
a. Perdagangan Besar
Adalah segala aktivitas marketing yang menggerakkan barang-barang dari
produsen ke pedagang eceran atau ke lembaga-lembaga marketing lainnya.
1. Motif pembelian memiliki tujuan bahwa barang bukan untuk dikonsumsi,
tetapi untuk dijual kembali dengan memperoleh keuntungan.
2. Jumlah pembelian.
- commercial consumers,
- industrial consumers, dan
- governmental consumers.
TIDAK
BERPANGKALAN BERPANGKALAN