C. Monarki parlementer
Monarki parlementer adalah bentuk pemerintahan dalam suatu negara yang
dikepalai oleh seorang raja dengan menempatkan parlemen (DPR) sebagai pemegang
kekuasaan tertinggi. Fungsi raja hanya sebagain kepala negara (simbol kekeuasaan)
yang kedudukannya ridak dapat diganggu gugat. Bentuk monarki parlementer sampai
sekarang masih tetap dilaksanakan di negara Inggris, Belanda, dan Malaysia.
3. Republik
Dalam pelaksaaan bentuk pemerintahan republik dapat dibedakan menjadi
republik absolut, republik kontitusional, dan republik parlementer.
a. Republik absolut
Dalam sistem republik absolut, pemerintahan bersifat diktator tanpa ada
pembatasan kekuasaan. Penguasa mengakibatkan konstitusi dan untuk melegitimasi
kekuasaannya digunakanlah partai politik.
b. Republik konstitusional
Dalam sistem republik konstitusional, presiden memegang kekuasaan kepala
negara dan kepala pemerintahan. Namun, kekuasaan presiden dibatasi oleh
konstitusi. Di samping itu, pengawasan yang efektif dilakukan oleh parlemen.
c. Republik parlementer
Dalam sistem republik palementer, presiden hanya berfungsi sebagai kepala
negara. Namun, presiden tidak dapat diganggu – gutat. Sedangkan kepala pemerintah
berada di tangan perdana menteri yang bertanggung jawab kepada parlemen. Dalam
sistem ini, kekuasaan legislatif lebih tinggi dari pada kekuasaan eksekutif.
E. Sistem dan Sistem Pemerintahan
1. Sistem
Asal kata Sistem berasal dari bahasa Latin systema dan bahasa
Yunani sustema. Pengertian sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau
elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau
energi untuk mencapai suatu tujuan. Pengertian lain dari sistem adalah susunan dari
pandangan, teori, asas dan sebagainya.
Berikut ini beberapa Pengertian Sistem Menurut para Ahli:
a. Pengertian Sistem Menurut Davis, G.B: Sistem secara fisik adalah kumpulan dari
elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran.
b. Pengertian Sistem Menurut Harijono Djojodihardjo: Suatu sistem adalah
sekumpulan objek yang mencakup hubungan fungsional antara tiap-tiap objek dan
hubungan antara ciri tiap objek, dan yang secara keseluruhan merupakan suatu
kesatuan secara fungsional.
c. Pengertian Sistem Menurut Lani Sidharta: Sistem adalah himpunan dari bagian-
bagian yang saling berhubungan yang secara bersama mencapai tujuan-tujuan yang
sama.
d. Pengertian Sistem Menurut Murdick, R.G: Suatu sistem adalah seperangkat
elemen yang membentuk kumpulan atau procedure-prosedure/bagan-bagan
pengolahan yang mencari suatu tujuan bagian atau tujuan bersama dengan
mengoperasikan data dan/atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk
menghasilkan informasi dan/atau energi dan/atau barang.
e. Pengertian Sistem Menurut Jerry Futz Gerald: Sistem adalah suatu jaringan kerja
dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.
f. Pengertian Sistem Menurut Indrajit: mengemukakan bahwa sistem mengandung
arti kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang dimiliki unsur keterkaitan
antara satu dengan lainnya.
g. Pengertian Sistem Menurut Jogianto: mengemukakan bahwa sistem adalah
kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu. sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata
adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul
ada dan terjadi.
2. Sistem pemerintahan
Setiap negara memiliki sebuah sistem untuk mengatur seluruh urusan
pemerintahan. Sistem pemerintahan adalah cara pemerintah dalam mengatur semua
yang berkaitan dengan pemerintahan. Sistem ini berfungsi untuk menjaga kestabilan
pemerintahan, politik, pertahanan, ekonomi, dll.
Di dunia ini terdapat beberapa sistem pemerintahan yang masih diterapkan,
antara lain:
A. Sistem pemerintahan presidensial
Sistem pemerintahan presidensial merupakan sistem pemerintahan
yang_menganut asas trias politica yang membagi kekuasaan dalam tiga lembaga
secara seimbang yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Presiden sebagai pemegang
kekuasaan eksekutif memegang kekuasaan sebagai kepala negara dan kepala
pemerintahan. Presiden juga dapat membentuk kabinet yang bertangung jawab
penuh kepada presiden(tidak bisa dibubarkan oleh parlemen).
B. Sistem pemerintahan parlementer
Dalam sistem pemerintahan parlementer, presiden adalah seorang kepala
negara atau sebagai simbol negara sedangkan kepala pemerintahan dipegang oleh
seorang perdana menteri. Perdana menteri bertanggung jawab kepada parlemen
artinya parlemen memiliki peranan yang besar terhadap eksekutif.