Anda di halaman 1dari 19

FISIOLOGI HEWAN

Nadya B. Payaman
91811402111017
SISTEM RESPIRASI pada hewan
invertebrata dan vertebrata

Invertebrata Vertebrata
HEWAN VERTEBRATA

1
PISCES
AVES 4

2
AMFIBI
MAMALI 5
3
REPTIL A
RESPIRASI PADA PISCES
 Ingsang adalah alat
PISCES pernapasan pada ikan
yang berbentuk
lembaran-lembaran tipis
berwarna merah dan
memiliki pembulu darah.
Setiap lembaran insang
memiliki filamen yang
terdiri dari lembaran yang
lebih tipis yang disebut
lamella
FASE IKSPIRASI DAN INSPIRASI PADA PISCES
 Fase ekspirasi pernapasan ikan  Fase inspirasi pernapasan ikan
adalah proses pengikatan adalah saat air masuk melalui
oksigen dan air sekaligus rongga mulut. Diawali dengan
pelepasan karbondioksida. celah mulut pada ikan yang
Setelah rongga mulut ikan menutup, tetapi karena
penuh terisi oleh air, celah penutup insang menyamping
mulut akan tertutup dan insang dan celah belakangnya tertutup
akan terbuka. Kemudian air selaput, maka rongga mulut
akan didorong melewati membesar. Keadaan ini
lembaran insang, sehingga membuat tekanan dalam
terjadilah proses pertukaran rongga mulut akan lebih kecil
gas. Darah yang berada di daripada tekanan di luar,
dalam pembuluh kapile isang sehingga rongga mulut ikan
akan mengeluarkan akan terbuka dan air masuk ke
karbondioksida, mengikat dalam rongga mulut.
oksigen dan air.
Jenis Respirasi Pernafasan Pada Amfibi

 Katak bernafas dengan


menggunakan ingsang luar
selama kurang lebih 1 atau 2
hari dan selajutnya ingsang
dalam.
 Setelah katak dewasa, katak
bernapas dengan
menggunakan paru-paru,
mulut, dan permukaan kulit.
Udara masuk dalam paru-
paru melalui rongga mulut.
Mekanisme respirasi pada katak
Respirasi Pada Reptil
 Paru-paru reptil terdapat di
rongga dada dan dilindungi
oleh tulang rusuk. Tidak
seperti paru-paru hewan lain,
tekstur paru-paru reptil
nampak seperti spons.
Beberapa spesies reptil
seperti kadal, bunglon aprika
memiliki kantung udara yang
memungkinkannya melayang
di udara.
Fase Ekspirasi dan Inspirasi Pada Reptil
 Fase inspirasi pernapasan Reptil
adalah tulang rusuk ajan
 Fase ekspirasi pernapasan Reptil
terangkat dan merenggang adalah tulak rusuk akan melemas
sehingga volume rongga dada pun dan melakukan relaksasi sehingga
pastinya akan semakin besar. volume rongga dada pun pastinya
Membesarnya volume rongga akan semakin kecil. Hal ini akan
dada ini akan membuat udara luar membuat udara yang berada di
masuk ke paru-paru paru-paru keluar menuju saluran
pernapasan.

Khususnya hewan reptil yang juga dapat hidup di air semisal buaya,
maka akan terdapat katup pada lubang hidung, batang tenggorok,
dan kerongkongan mereka sehingga ketika buaya menyelam ke
dalam air, air tersebut tidak dapat memasuki saluran pernapasan
ataupun sistem pencernaan buaya. Pada kura-kura, proses
pernapasan oleh paru-paru akan dibantu oleh semacam lapisan kulit
tipis, dengan banyak kapiler darah disekitar kloaka.
Respirasi Pada Aves
 Umumnya pada burung yang
dapat terbang memiliki alat
bantu pernapasan yang berupa
pundi-pundi udar. Fungsinya
adalah untuk membantu
pernapasan pada saat terbang,
mengatur berat jenis tubuh,
dan memperkeras suara yang
dihasilkan oleh siring. Siring
adalah organ yang
menghasilkan suara pada
burung, terletak di dasar trakea
burung.
Respirasi Pada Mamalia

Proses sistem pernapasan


mamalia secara umum
sama persis dengan sistem
respirasi dari manusia.
Hewan yang termasuk
dalam hewan mamalia
merupakan hewan yang
berkembang biak dengan
cara melahirkan dan
menyusui anaknya seperti
kusing, anjing, sapi dan
lain-lain
Mekanisme Respirasi Pada Mamalia

INSPIRASI EKSPIRASI
HEWAN INVERTEBRATA
1 PROTOZOA

2 cacing

3 CRUSTACEA

4 ARACHNIDA

5 INSEKTA
Protozoa tidak memiliki organ pernapasan didalam
tubuh mereka, sehingga proses respirasi
mengandalkan membran sel yang berada di kulit
mereka. Sistem pernapasan protozoa mengandalkan
pernapasan secara difusi. Maksudnya adalah ketika
protozoa bernapas, kosentrasi sisa metabolismenya
(karbondioksida) justru semakin meningkat. Hal itu
terjadi karena perbedaan takaran oksigen di dalam
dan di luar sel. Konsentrasi akan menjadi lebih
banyak di luar sel dibandingkan dengan di dalam sel.
Hal ini mengakibatkan oksigen masuk kedalam sel
secara difusi. Sebaiknya, meningkatkan konsentrasi
sisa metabolisme berupa karbondioksida di dalam sel
lebih banyak dibandingkan di luar sel, dan karbon
dioksida akan berdifusi keluar sel.
Hewan yang tergolong dalam golongan cacing
sebagian besar pada umumnya bernapas dengan
menggunakan permukaan kulit.

Kuilt cacing pada umunya memiliki banyak


kapiler darah dan juga kelenjar lendir yang
secara kontiniu akan selalu menghasilkan ini
memiliki manfaat untuk menjaga kulit dengan
cacing agar tetap basah sehingga oksigen akan
mudah difusi ini akan berikatan dengan
homoglobin di dalam plasma darah sehingga
membentuk oksihemoglobin, yang kemudian siap
diedarkan keseluruh tubuh melalui pembuluh
darah. Zat sisa pembakaran yang berupa
karbohidrat dan juga uap air kemudian akan
keluar melalui permukaan kulit cacing melalui
proses difusi.
 Crustacea bernapas dengan bantuan insang
buku dan insang timba. Insang buku adalah
bagian insang yang tumbuh dari bagian dasar
tubuh dan dinding tubuh crustacea yang
saling berdekatan. Pada insang buku terdapat
lamela dan filamen yang merupakan tempat
pertukaran gas. Air yang membawa oksigen
yang mengalir dalam tubuh dengan bantuan
gerakan mendayung insang timba. Insang
tiba berbentuk seperti bulan abit dan
merupakan penjulujur atau bagian mulut
yang memanjang. Aliran air yang membawa
oksigen masuk kedalam raung brankial yang
berada dibelakang karapaks dan diantara kaki
udang dan kemudian akan diteruskan menuju
lamela, tempat pertukaran oksigen dan
karbon dioksida yang fungsinya sama dengan
fungsi alveolus pada manusia
 Arachnida bernapas menggunakan paru paru buku saat di
darat, jika sedang berada di air menggunakan insang
buku.hewan yang termaksut kedalam gologan arachnida
adalah laba-laba. Paru-paru buku adalah bagian abdomen atau
perut yang melekuk kedalam atau melakukan infaginasi. Di
sebut paru-paru buku karena di dalamnya banyak terdapat
lamela yang bentuknya menyerupai halaman buku. Tiap paru-
paru buku memiliki sejenis lembaran-lembaran tipis yang
tersusun sejajar dan biasanya di sebut dengan lamela. Selain
itu, paru-paru buku pada Arachnida juga memiliki spirakel.
Spirakel merupakan tempat keluar masuknya udarah dari luar
dan dalam tubuh Arachnida. Pernapasan pada Arachnida di
pengaruhi oleh gerakan otot. Mirip seperti proses inspirasi dan
ekspirasi hewan mamalia yang menggunakan paru-paru. Hal
itu di sebabkan sistem pernafasan dengan menggunakan paru-
paru buku dan juga insang buku prosesnya sama dengan
proses pernapasan pada mamalia. Karena memang paru-paru
buku dan insang buku memeiliki fungsi yang identik dengan
paru-paru.
Respirasi Pada Insekta
Secara umum, sistem pernapasan pada insekta ini
terbagi menjadi 3 fase, yaitu fase inpirasi, fase
pertukaran gas, dan fase ekspirasi.
1.Fase inpirasi ini biasanya memakan waktu
seperempat detik, pada saat spirakel membuka.
Pada fase ini, otot pada kerangka luar suatu
serangga akan mengendur dan tubuhnya
mengembang, sehingga udarah luar dapat masuk
melalui spirakel menuju trakeol sampai ke sel-sel
tubuh.
2.Didalam trakeol akan menjadi proses
pertukaran gas dengan sel-sel tubuh, dimna
oksigen akan berdifusi dari spirakel ke sel-sel
tubuh dan karbondioksida akan berdifisi dari sel-
sel tubuh ke spirakel.
3.Pada fase ekspirasi, otot kerangka luar pada
serangga akan perkontraksi sehingga
karbondioksida akan menuju ke trakea dan akan
keluar melalui spirake.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai