AKUNTANSI MURABAHAH

1. Definisi
Murabahah adalah transaksi penjualan barang yang
menyatakan harga perolehan dan keuntungan (margin)
yang disepakati oleh penjual dan pembeli
2. Dasar Pengaturan
a. Pengakuan dan pengukuran
1) Pada saat akad, piutang murabahah diakui sebesar biaya aktiva
murabahah ditambah keuntungan yang disepakati
2) Pada akhir periode, piutang murabahah dinilai sebesar nilai bersih
yang dapat direalisir, yakni saldo piutang murabahah dikurangi
penyisihan piutang diragukan
b. Pengakuan keuntungan murabahah
1) Pada saat terjadinya, apabila akad berakhir pada periode laporan
keuangan yang sama; atau
2) Selama periode akad secara proporsional, apabila akad
melampaui satu periode laporan keuangan
c. Potongan pelunasan dini
1) Jika potongan pelunasan dini diberikan pada saat
penyelesaian, penjual mengurangi piutang
murabahah dan keuntungan murabahah, atau
2) Jika potongan pelunasan diberikan setelah
penyelesaian, penjual terlebih dahulu menerima
pelunasan piutang murabahah dari pembeli,
kemudian penjual membayar potongan pelunasan
kepada pembeli dengan mengurangi keuntungan
murabahah
d. Denda dikenakan apabila nasabah lalai dalam
melakukan kewajibannya sesuai dengan akad
3. Penjelasan
a. Proses pengadaan barang (aktiva) murabahah harus dilakukan
oleh pihak bank
b. Murabahah dapat dilakukan dengan pesanan atau tanpa pesanan
c. Murabahah berdasarkan pesanan dapat bersifat mengikat atau
tidak mengikat
d. Apabila terjadi penurunan nilai atas aktiva murabahah maka
menjadi beban penjual (bank) dan penjual (bank) akan
mengurangi nilai akad
e. Pembayaran dapat dilakukan secara tunai atau cicilan
f. Banak dapat memebrikan potongan apabila nasabah melakukan
pelunasan pembayaran tepat waktu atau lebih cepat dari waktu
yang telah disepakati
g. Bank dapat meminta kepada nasabah untuk menyediakan agunan
h. Bank dapat meminta uang muka pembelian kepada nasabah
i. Bank berhak mengenakan denda kepada nasabah yang tidak dapat
memenuhi kewajiban piutang dengan indikasi :
1) Adanya unsur kesengajaan
2) Adanya unsur penyalahgunaan dana
j. Jika bank mewakilkan kepada nasabah untuk membeli barang dari
pihak ketiga, akad jual beli murabahah harus dilakukan setelah
barang menjadi milik bank
k. Apabila transaksi murabahah pembayarannya dilakukan secara
angsuran atau tangguh, maka pengakuan porsi pokok dan
keuntungan harus dilakukan secara merata dan tetap selama
jangka waktu angsuran
l. Apabila setelah akad transaksi murabahah pemasok memberikan
potongan harga atas barang yang dibeli oleh bank dan dijual
kepada nasabah maka potongan harga tersebut dibagi
berdasarkan perjanjian atau persetujuan yang dimuat dalam akad.
 Perlakuan Akuntansi
Pengakuan dan Pengukuran
a. Uang muka (urbun)
(a) Urbun diakui sebagai uang muka pembelian sebesar
jumlah yang diterima
(b) Jika transaksi murabahah dilaksanakan, maka urbun
diakui sebagai bagian pelunasan piutang
(c) Jika transaksi murabahah tidak dilaksanakan, maka
urbun dikembalikan kepada pembeli setelah dikurangi
biaya-biaya yang dikeluarkan penjual
b. Piutang
pada saat transaksi murabahah, piutang murabahah
diakui sebesar nilai perolehan ditambah keuntungan
(margin) yang disepakati
c. Pengakuan keuntungan, keuntungan murabahah diakui ;
1) Pada periode terjadinya, apabila akad berakhir pada periode
laporan kauangan yang sama
2) Selama periode akad secara proporsional, apabila akas
melampaui satu periode laporan keuangan
d. Pengakuan potongan pelunasan dini
1) Pada saat penyelesaian, bank mengurangi piutang
murabahah dan keuntungan murabahah
2) Setelah penyelesaian, bank terlebih dahulu menerima
pelunasan piutang murabahah dari nasabah, kemudian bank
membayar potongan pelunasan dini kepada nasabah dengan
mengurangi keuntungan murabahah
e. Pengakuan denda
Denda diakui sebagai dan kebajikan pada saat diterima
 ContohSoal
1. Pada tanggal 5 Januari 20XA, PT HANIYA melakukan
negosiasi dengan BSM untuk memperoleh fasilitas
murabahah dengan pesanan untuk pembelian
kendaraan dengan rencana sebagai berikut :
Harga barang Rp. 100 juta
Uang muka Rp. 10 juta (10% dari harga barang)
Pembiayaan oleh BSM Rp. 90 juta
Margin Rp. 18 juta
Harga jual Rp. 118 juta (harga barang plus margin)
Jangka waktu 24 bulan
Biaya administrasi 1% dari pembiayaan oleh bank
2. Dengan menggunakan data diatas buatlah jurnal untuk transaksi berikut
:
a. Tanggal 2 Januari 20XA, PT. HANIYA menyerahkan uang muka sebesar Rp. 10
juta kepada BSM
b. Tanggal 7 Januari 20XA, untuk keperluan transaksi murabahah dengan PT.
HANIYA , BSM melakukan pembelian barang pesanan kepada pemasok senilai
Rp. 100.000.000,- secara tunai.
c. Tanggal 10 Januari 20XA, akad jual beli murabahah disepakati antara bank
dengan PT. HANIYA . Pada saat itu bank langsung menyerahkan mobil kepada
PT. HANIYA.
d. Pada tanggal akad uang muka yang sebelumnya sudah diterima oleh BSM diakui
sebagai pengurang piutang murabahah
e. Pada tanggal akad PT. HANIYA dikenakan biaya-biaya antara lain biaya
administrasi Rp. 900.000, biaya materei Rp. 30.000,-, biaya notaris Rp.
225.000,-, dan biaya asuransi jiwa Rp. 378.000,-
f. Tanggal 10 Februari 20XA, saat jatuh tempo angsuran pertama nasabah
membayar sebesar Rp. 4.500.000,-
g. Pada bulan Maret, hingga tanggal jatuh tempo angsuran kedua, BSM belum
menerima pembayaran angsuran PT. HANIYA . Pembayaran angsuran baru
dilakukan oleh nasabah tanggal 20 Maret
h. Tanggal 10 April, ketika BSM hendak mendebit rekening nasabah, didapati
tidak terdapat dana yang cukup di rekening PT. HANIYA untuk membayar
angsuran bulan April. Saldo rekening yang tersedia hanya Rp. 2.025.000,-
dan BSM mendebit rekening sebesar Rp. 2.000.000
i. Tanggal 15 April, PT. HANIYA membayar kekurangan pembayaran
angsurannya sebesar Rp. 2.500.000,-
j. Hingga tanggal 10 Juni PT. HANIYA tidak memenuhi kewajiban pembayaran
angsurannya untuk bulan Mei dan Juni
k. PT. HANIYA baru membayar kewajibannya pada tanggal 30 Juni 20XA.
Karena ketidakdisiplinan PT. HANIYA tersebut, BSM mengenakan denda
sebagaimana yang telah disepakati dalam akad, yaitu sebesar 10% dari total
pendapatan margin akrual yang tertunggak. PT. HANIYA mengakui
ketidakdisiplinannya dan bersedia membayarnya. Semua pembayaran
dilakukan pada tanggal 30 Juni 20XA sebesar Rp.9.000.000,-
l. Tanggal 10 Juli 20XA, PT. HANIYA bermaksud melunasi sisa kewajibannya
dengan nilai buku Rp.90.000.000 yang terdiri atas pokok pembiayaan
sebesar Rp. 75.000.000,- dan margin yang ditangguhkan sebesar Rp.
15.000.000,- Disepakati pada saat pelunasan bahwa potongan pelunasan
akan diberikan sebesar 80% dari sisa margin murabahah yang masih
ditangguhkan
Diminta :
1. Hitunglah angsuran perbulan
2. Hitunglah persentase keuntungan dari total
piutang dan perbandingan margin dengan
biaya perolehan
3. Buatlah jadwal pembayaran murabahah
dengan menggunakan metode proporsional
4. Catatlah transaksi di atas ke dalam Jurnal
Umum
 Murabahah untuk Transaksi L/C
• Nominal L/C : $100,000.00
• Jenis L/C : L/C sight (bayar saat dokumen barang sesuai
syarat penerimaan)
• Periode : 3 bulan ( bank membayar tunai kepada
supplier (eksportir) di luar negeri, nasabah tangguh
kepada bank)
• Terbit L/C : 6 Mei 2009
• Jatuh tempo : 6 Agustus 2009
• Rate bank : 1%
• Fee atas LC 0,75 dari nilai LC dan pendapatan SWIFT
fixed USD 100)
• Skema praktik transaksi L/C terdiri dari :
1. Nasabah bank (importir) mengajukan L/C atas
pembelian barang supplier di luar negeri
2. Setelah melewati prosedur pembiayaan, bank setuju
menerbitkan L/C. Saat terbit L/C bank mencatat
sebagai komitmen bank (rekening administratif)
3. Saat L/C dikonfirmasi di luar negeri, bank membayar
kepada beneficiary, akad murabahah pembiayaan
dimulai
4. Nasabah membayar bank sesuai skedul yang telah
ditetapkan
Contoh realisasi dari akad murabahah L/C

Bulan Keterangan Rate Pembayaran Margin

Pokok L/C
Juni 2009 Margin bulan I 1,00% $0,00 $333,33
Juli 2009 Margin bulan II 1,00% $0,00 $333,33
Agustus 2009 Pokok dan 1,00% $100.000,00 $333,34
margin bulan III
Total $100.000,00 $1.000,00
 Jurnal atas L/C dengan akad wakalah
wal murabahah
a. Pada saat penerbitan L/C, misalnya untuk fee
L/C (ujroh) sebesar $750, untuk biaya swift $100
b. Saat L/C dikonfirmasi oleh bank di luar negeri
(beneficiary)
c. Saat akad murabahah dengan nasabah atas L/C
d. Saat pembayaran kepada beneficiary (H+2 s.d.
H+5 dari konfirmasi)
e. Saat angsuran I dari nasabah
f. Saat angsuran II dari nasabah
g. Saat angsuran III dari nasabah
 Tugas
1. Pada tanggal 1 Maret 20XA, PT KEMAL SEJAHTERA
melakukan negosiasi dengan BPRS Khairu ummah
untuk memperoleh fasilitas murabahah dengan
pesanan untuk pembelian 1 set server seharga Rp.
80.000.000 dengan rencana sebagai berikut :
Harga barang Rp. 80 .000.000
Uang muka Rp. 20.000.000
Pembiayaan oleh BPRS Rp. 60.000.000
Margin Rp. 7.000.000
Harga jual Rp. 87. 000.000
Jangka waktu 18 bulan
Biaya administrasi 0,5% dari pembiayaan oleh BPRS
2. Dengan menggunakan data diatas buatlah jurnal untuk transaksi
berikut :
a. Tanggal 3 Maret 20XA, PT. Kemal Sejahtera menyerahkan uang muka
sebesar Rp. 20 juta kepada BPRS
b. Tanggal 8, untuk keperluan transaksi murabahah dengan PT kemal
sejahtera, BPRS melakukan pembelian barang pesanan kepada pemasok
senilai Rp. 80.000.000,- secara tunai.
c. Tanggal 10 maret, akad jual beli murabahah disepakati antara bank
dengan PT Kemal sejahtera. Pada saat itu bank langsung menyerahkan
satu server kepada PT kemal sejahtera
d. Pada tanggal akad uang muka yang sebelumnya sudah diterima oleh
BPRS diakui sebagai pengurang piutang murabahah
e. Pada tanggal akad nasabah dikenakan biaya administrasi 0,5% dari
pembiayaan oleh BPRS
f. Tanggal 10 April 20XA, saat jatuh tempo angsuran pertama nasabah
membayar sebesar Rp. 3.743.087,24,-
g. Pada bulan Mei, hingga tanggal jatuh tempo angsuran kedua, BPRS
belum menerima pembayaran angsuran dari PT kemal Sejahtera.
Pembayaran angsuran baru dilakukan oleh nasabah tanggal 20 Mei
sebesar Rp. 3.743.087,24,-
h. Tanggal 10 Juni, ketika BPRS hendak mendebit rekening nasabah, didapati tidak
terdapat dana yang cukup di rekening PT Kemal Sejahtera untuk membayar
angsuran bulan April. Saldo rekening yang tersedia hanya Rp. 1.025.000,- dan
BPRS mendebit rekening sebesar Rp. 1.000.000
i. Tanggal 15 Juni, PT kemal Sejahtera membayar kekurangan pembayaran
angsurannya sebesar Rp . 2.743.087,24,-
j. Hingga tanggal 10 Juli PT kemal sejahtera tidak memnuhi kewajiban
pembayaran angsurannya untuk bulan Juni
k. PT kemal Sejahtera baru membayar kewajibannya pada tanggal 5 Agustus 20XA.
Karena ketidakdisiplinan PT Kemal sejahtera tersebut, BPRS mengenakan denda
sebagaimana yang telah disepakati dalam akad, yaitu sebesar 10% dari total
pendapatan margin akrual yang tertunggak. PT Kemal sejahtera mengakui
ketidakdisiplinannya dan bersedia membayarnya. Semua pembayaran dialkukan
pada tanggal 5 Agustus
l. Tanggal 10 Agustus, PT kemal Sejahtera bermaksud melunasi sisa kewajibannya
dengan nilai buku Rp. 52.403.221,30,- yang terdiri atas pokok pembiayaan
sebesar Rp. 46.666.666,66 dan margin yang ditangguhkan sebesar Rp.
5.736.554,64. Diepakati pada saat pelunasan bahwa potongan pelunasan akan
diberikan sebesar 80% dari sisa margin murabahah yang masih ditangguhkan
Diminta :
1. Hitunglah angsuran perbulan
2. Hitunglah persentase keuntungan dari total
piutang
3. Buatlah jadwal pembayaran murabahah
dengan menggunakan metode proporsional
4. Catatlah transaksi di atas ke dalam Jurnal
Umum