HEMATOLOGI

MIND MAPPING
 ANEMIA

MIND MAPPING
Dewasa Pucat
Laki2 : < 13
Pr: <12
ANEMIA Lemas

Anak Kriteria Hb Gejala Cepat Lelah

< 6 thn: <11 (gr/dl) Umum
≥ 6 thn: < 12 Sesak napas

Hamil: <11 Klasifikasi berdasarkan Mata berkunang-kunang

Indeks eritrosit
Pingsan

Hipokrom MIkrositer Normokrom Normositer

Makrositer
MCV < 80
MCV 80-95
MCH <27/MCHC < 31 MCV >95
MCH 27-34/MCHC 31-37
MCH/MCHC : N

Anemia Def Fe Anemia Hemolitik

Megaloblastik:
Perdarahan Akut - Def B9 (Asam Folat)
Thalasemia - Def B12
Anemia Aplastik (Cyanocobalamin)
Anemia
SIderoblastik Anemia Penyakit
Kronis (75%) NonMegaloblastik:
Anemia - Alcohol
Penyakit Kronis Renal Disease - Liver Disease
(25%) - Hipotiroidisme
Bone Marrow failure - Etc.
 Anemia Hipokrom
Mikrositer

Fe Serum

Fe Serum N/↗ Fe Serum N/↗

Fe Serum ↙

Feritin N/↗ Feritin N/↗

Feritin Serum

Analisis Hb: Pemeriksaan sumsum

Hb F ↗, Hb A2 ↗ tulang : Feritin ↙ Feritin N/ ↗
Fe ↗
Ring Sideroblast (+)

Thalasemia Anemia Def Fe Anemia Penyakit

Kronis
Anemia TIBC ↗
Alfa Beta Sideroblastik TSAT ↙ TIBC N/↙
TSAT ↙
Chronic Blood Loss:
Menoragia, Tukak
lambung, varises
esofagus, infeksi
cacing
Increased Demands:
Bayi prematur, Masa
pertumbuhan, Ibu
hamil
Poor Diet: Kurang
makan daging
Gang. Absorpsi :
gastrektomi, intake Fe
bersama teh,susu
MCV ↙, MCH/C ↙,
ditambah salah satu dari:
Dua dari 3 parameter:
1. Fe Serum <50
2. TIBC > 350
3. TSAT < 15%
Anemia koilonikia
Defisiensi
Atrofi papil lidah
Besi
Etiologi Gejala Angular cheilitis
khas
Pica
Hapusan darah tepi:
- Target shaped RBC
- Tear drop RBC
- Pencil shaped RBC
Kriteria Diagnosis
Penatalaksanaan
Th/ Besi Oral Th/ Besi Parenteral
- Kebutuhan: 150-200 mg Fe Cth : Ferumoxytol, dll.
elemental/hari: Fe Sulfat, Fe. - Intoleransi per oral
Fumarat, Fe. Gluconat - Gastric surgery (gastrektomi)
- Durasi 6-8 bulan (sampai Hb - Gangg pencernaan : Colitis
Feritin serum <20
mg/dL N) + 8 minggu - Ongoing blood loss :
- Suplemen Vit C Telangiektasis

Pengecatan sumsum Th/ Transfusi darah

tulang prusian blue: - Hb <6
hemosiderin/cadangan - Hb >6 dengan gangg
besi (-) hemodinamik
- Autosomal resesif Anak2, Riw keluarga
- Defek sintesis thalasemia
Thalasemia
rantai globin
Facia Cooley
Kelainan Gejala
Genotip:
- Thalasemia Alfa genetik khas Ikterik, Bilirubin ind. ↗
(kromosom 11)
- Thalasemia Beta Hepatosplenomegali
(kromosom 16)
X-Ray: Hair on end
Fenotip:
- Mayor
- Intermedia
- Minor Hapusan darah tepi:
Diagnosis - Target cell
- Anisositosis
Penatalaksanaan - Poikilositosis
MCV ↙, MCH/C ↙, - Fragmentosit
- Basophilic stippling
Th/Transfusi darah PRC jika
- Hb<7 (periksa 2x)
- Hb>7 + gejala (+)
Hiperbilirubinemia LFT bisa abnormal - Transfusi sampai Hb 10-11 Th/
- Splenektomi
Analisa Hb : HbF ↗, Hb A2 Th/ Medikamentosa - Transplantasi sum-sum
↗ - As Folat 2 x 1 mg/hari tulang
- Kelasi besi (jika 10-20 x - Fetal Hemoglobin Inducer
transfusi/5 L darah) - Terapi Gen
- Vit E
- Vit C
 Hapusan darah:
Anemia - Neutrofil hipersegmen
MAkrositer - Makroovalosit

Ya
Tidak
Megaloblastik

Non Megaloblastik
Def Vit B12
Def As. Folat
(Cyanocobalamin)
(Vit B9)
Retikulosit N/ ↙ Retikulosit ↗

Etiologi:
- Anemia pernisiosa
- Gastrektomi
- Vegetarian
- Konsumsi metformin
(def B12)
Dx:
- MCV ↗, Retikulosit ↙
- Hapusan: Makroovalosit,
hipersegmented neutrofil
- Vit B12 serum <100
- Schilling test (+))
Gejala:
- Gejala anemia (+)
Hemolitik
- ↙ sensasi propriosepsi
Hemoragik
- Gang memori, depresi
- Neuropati optik:
pandangan kabur
- Alkohol
Therapy: - Hipotiroidisme
- Parenteral : - Liver Disease
Vit B12 1000 mcg/hari (1 minggu) Lalu
1000 mcg/minggu (1 bulan)
maintenance 1000 mcg/bulan
- Oral:
- Vit B12 1000 mcg/hari (1 bln),
maintenance 125-500 mcg/hari
 Anemia
Megaloblastik
MAkrositer

Def Vit B12

(Cyanocobalamin) Def As. Folat
(Vit B9)

Gejala:
Gejala anemia (+)
Etiologi: - Pucat
- Diet: ↙ intake, Alcoholic - Lemah
- ↗ kebutuhan: Hamil, Infancy, - Lesu
Thalasemia, Leukemia, Sickle cell - dll
- Malabsorpsi: Ileitis
- Drug: Kontrasepsi oral, antikoagulan
- Bacterial overgrowth di GI tract
Therapy:
- Defisiensi As. Folat:
Dx: As. Folat 1x1mg
- MCV ↗, Retikulosit ↙ Th/ diteruskan sampai underlying cause
- Hapusan: Makroovalosit, diatasi
- Suplementasi:
hipersegmented neutrofil
Ibu Hamil, Alkoholik, Liver disease,
anemia hemolitik, dll
 Anemia Retikulosit/produksi RBC
Normokrom
Normositer
N/↙
↗

Lain-lain Jaundice?
Bilirubin ↗?
Fe Serum ↙/N Fe Serum N/↗ Splenomegali?
Renal disease
Liver disease YA Tidak
Endocrine Anemia, Leukopenia,
Penyakit kronis? Trombositopenia
Infeksi
Anemia
Non Infeksi (RA, Lain-lain Pansitopenia perdarahan
SLE,dll)
Malignansi
Anemia
- Bone marrow Hemolitik
Sumsum tulang:
failure
Hipoplasia/aplasia
- Myelodisplastic
Anemia syndrome
Penyakit - Myeloma
Kronis - Leukemia Anemia Aplastik
- Dll.
 Anemia
Normokrom Anemia Hemolitik

Normositer
Anemia hemolitik akibat
Hemolisis: infeksi
Penghancuran RBC dari
sirkulasi sebelum 120 hari
(premature destruction) Auto Imunne Hemolytic Malaria
Anemia
(AIHA)
- Primer: (-) underlying disease
- Sekunder: Limfoma, SLE, Gejala:
Evans syndrome, APS - Gejala anemia (+)
- Ikterik
- Organomegali

Klasifikasi:
- Tipe hangat: IgG, pada suhu
tubuh Therapy:
- Tipe Dingin: IgM, dibawah Pemeriksaan Lab: Lini I
suhu tbuh - Anemia N N - Steroid: Prednison 1
- Paroksismal cold - Retikulositosis mg/kg/hari
hemoglobinuria - LDH >> Lini II
- AIHA Atipik - Bil Indiriek >> - Splenektomi
- AIHA diinduksi obat: ex: - Coomb test (+) - Anti CD20: Rituximab
penisilin, kinin, dll Lain:
- AIHA diinduksi aloantibodi: rx - Imunosupresan: Cyclosporine,
transfusi Cyclophospamide
 Anemia
Normokrom Anemia APLASTIK

Normositer
Anemia, Leukopenia,
Trombositopenia
(pansitopenia) Gejala:
+ hipoplasia/aplasia Gejala anemia (+)
Etiologi Leucopenia:
sumsum tulang
- Infeksi >>, Demam
- Radiasi Trombositopenia:
- - petekie, purpura
Kemoterapi Therapy
- - Hematuria, hematemesis,
Kloramfenikol
- Organofosfat intracranial bleed
- Infeksi: CMV,EBV, HIV Pemeriksaan Hepatosplenomegali (-),
- Immune disease: thymoma Limfadenopati (-)
- Pregnancy
- Marrow replacement:
leukemia, myelodisplasia Therapy:
- Atasi penyebab
Suportif:
- Transfusi Red cell
Pemeriksaan Lab: - Cegah/atasi perdarahan
- Anemia N N
- Obati infeksi
- leukopenia
- Trombositopenia Definitif:
- Transplantasi sumsum
- Retikulosit <<<
tulang
Gold Standard: - Imunosupresan:
- BMP: Hiposeluler (aplasia
cyclosporin, steroid
sumsum tulang)
 GANGGUAN
HEMOSTASIS

MIND MAPPING
 Perdarahan
Spontan

Platelet Coagulation
disorder disorder

Petekie Purpura Ekimosis Hematoma hemarthrosis

Superfisial, multipel Deep, Solitary

 Penyakit Gang.
Hemostasis

Vaskular Trombosit Koagulasi

Scurvy
ITP Hemofilia

Henoch DHF
Schonlein DIC (trombosit
Purpura dan faktor
Anemia koagulasi <<
aplastik,
Leukemia
Liver Diseasae
Von Wilbrand
Disease Def Faktor VII
 Kelainan
Pembekuan darah
Platelet Count
Normal

↙
Bleeding time
Trombositopenia Normal

Memanjang
APTT

APTT
Memanjang Normal

Memanjang Normal PT
PT

Von Willbrand
Disease Gang fungsi Memanjang Normal
trombosit Memanjang Normal

Def F VII
DIC Hemofilia Def F XIII
Liver disease Defisiensi F XI,XII Drugs
Antikoagulan Lain2
 Gang Vaskular Henoch Schonlein Purpura

Vaskulitis generalisata yang Gejala

dimediasi oleh IgA

Epid
- Palpable Purpura
90 % pada anak2
Laki2:Pr: (1,5;1) Precipitating (sering pada eks
antigen bawah dan bokokng)
Therapy - Abdominal: pain,
nausea, vomit, diare
- Renal: Hematuria,
- Arthritis, arthralgia
- Infeksi: ISPA, Measles, - Demam
Rubella, Coxsackie virus, dll - Nyeri kepala
- Drugs: Vancomycin,
Streptokinase, Ranitidine,
dll -
- Suportif: status hidrasi, analgetik,
Lain2: Food Hipersensitivity,
nutrisi
Cld Exposure, MDS, Cancer - Prednisone 1 mg/hari (1-2 minggu)
- IVIG
 Gang.
Trombosit ITP

Autoimun, trombositopenia
Gejala
menetap akibat autoantibodi 
destruksi prematur trombosit

Etiologi
- - Ringan: Petekie,
Primer: idiopatik
- Sekunder: Pemeriksaan purpura, ekimosis,
HIV,HBV,EBV epistaksis, dll
- Therapy - Berat: perdarahan
Anak: akut pasca
infeksi intrakranial (jarang)

- Trombositopenia
- BT,CT memanjang AT >30.000,asimtomatik,purpura minimal: tdk diterapi
- Hapusan darah: rutin
megakariosit Perdarahan mukosa AT<20.000 atau AT <10.000:
- Biopsi sumsum tulang: - Prednison 1-2 mg/kg/hari (1-2 minggu) tappering
megakariosit >> off
- IVIG
- Splenektomi
Pemberian Suspensi trombosit:
- AT <20.000 dgn perdarhan berulang
- Perdarahan retina
- Perdarahan berat
- Curiga ICH
 Gang.
Koagulasi HEMOFILIA

Gang. Koagulasi herediter X-linked

Gejala
resesif: def FVIII dan FIX
- Perdarahan (+) biasanya
deep (hematoma,
- Hemofilia A: def hemarthrosis)
- Perdarahan spontan atau
F VIII (85%)
- Hemofilia B: def dengan trauma kecil
Diagnosis - Perdarahan sulit berhenti
F IX (15%)
Therapy

- Riw perdarahan susah

berhenti pada anak2 - Hindari Trauma
- Trombosit N - Jika terjadi perdarahan spontan ex: hemarthrosis:
- APTT ↗ RICE (Rest, Ice, Compression, Elevation)
- F VIII ↙ atau FIX ↙ - Definitif:
- BT N/ ↗ 1. F VIII/IX konsentrat
- CT ↗ 2. Kriopresipitat (sumber F VIII)
- PT N/ ↗ 3. FFP (sumber FIX)
 LEUKEMIA

MIND MAPPING
 LEUKEMIA

Menyerang sel Myeloid

Menyerang sel limfosit (Neutrofil, Basofil, Eosinofil)

Leukemia Leukemia
Limfoid Myeloid

Sel muda Sel matur Sel muda

(--blast) Sel matur
(--sit) (--blast) (--sit)

Akut Kronik Akut Kronik

Acute Chronic Acute Chronic

Lymphoblastic Lymphocytic Myeloblastic Myelocytic
Leukemia Leukemia Leukemia Leukemia
(ALL) (CLL) (AML) (CML)
 Leukemia
Limfoid
CLL
ALL

- Sering pada Anak Laki-Laki - Paling sering pada Dewasa (>55

- 80% pada Limfoisit B thn)
- F. genetik, Radiasi, paparan - 95% neoplasma sel B matur
benzene, kemoterapi, EBV

Gejala: Lab:
Gejala: Lab: - Munculnya gejala - Limfositosis
- Nyeri tulang dan - Leukositosis relatif lambat (matur)
sendi - Anemia - Limfadenopati - Smudge cell (+)
- Anoreksia - Trombositopenia generalisata - Sel blast <30%
- Demam, keringat - Sel blast - Penurunan BB
malam dominan (>30%) - Demam
- Pembesaran KGB - Lelah
- Hepatosplenome - Pucat
gali - Perdarahan

Therapy:
Suportif
Kemoterapi
 Leukemia
Myeloid
CML
AML

- Dewasa(85%), anak (15%) - Sering pada Dewasa

- Menyerang myeloblast - Menyerang granulosit

Gejala: Lab:
Gejala: Lab: - Munculnya gejala - Leukositosis
- Nyeri tulang dan - Leukositosis relatif lambat - Trombositosis/N
sendi - Sel Blast - Limfadenopati - Hb turun/Normal
- Anoreksia mencapai 85% generalisata - Seri mieloid
- Demam, keringat - Auer Rod Cell (+) - Penurunan BB lengkap
malam - Anemia - Demam (promyelosit,
- Pembesaran KGB - Trombositopenia - Lemah metamyelosit,
- Hepatosplenome - Pucat myelosit)
gali - Perdarahan - Philadelpia
Chromosome (+)

Therapy:
Suportif
Kemoterapi
 Polisitemia

Polisitemia sekunder
Polisitemia Vera

- Proliferasi sel proeritroid yang - Etiologi: penurunan saturasi O2

tidak terkendali arteri, biasanya pada penyakit
- Kronik progresif COPD, Pulmonary fibrosis, CHF,
- Bisa juga disertai leukositosis & keganasan, dll)
trombositosis

Produksi
Lab: Therapy: Eritropoietin
- Hb ≥ 18,5 (Laki- Flebotomi meningkat
laki), ≥ 16,5
(Perempuan)
- Ht ≥ 60% (laki-
laki), ≥ 48% Polisitemia
(Perempuan)