Anda di halaman 1dari 17

Proposal Penelitian

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN


NEGERI KARAWANG DALAM KASUS TINDAK PIDANA
KEKERASAN TERHADAP ANAK YANG MENGAKIBATKAN
KEMATIAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (Studi Putusan
Nomor : 5/Pid.Sus-Anak/2020/PN.Kwg)
Ridla Arief Ibrahim
17416274201111
Proposal Penelitian
 Latar Belakang Masalah
 Identifikasi Masalah
 Tujuan Penelitian
 Manfaat Penelitian
 Kerangka Pemikiran
 Metode Penelitian
 Lokasi Penelitian
 Sistematika Penulisan
Latar Belakang
 Anak merupakan amanah dan anugerah dri Tuhan Yang
Maha Esa yang dalam dirinya melekat harkat dan martabat
sebagai manusia seutuhnya. Setiap anak mempunyai harkat
dan martabat yang patut dijunjung tinggi dan setiap anak
yang terlahir harus mendapatkan hak-haknya tanpa anak
tersebutpun meminta

 Adapun proses perkembangan anak terdiri dari beberapa


fase pertumbuhan, yaitu:
• Fase pertama adalah dimulainya pada usia anak 0 tahun
sampai dengan 7 (tujuh) tahun yang bisa disebut sebagai
masa anak kecil dan masa perkembangan
• Fase kedua adalah dimulai pada usia 7 sampai 14 tahun
disebut sebagai masa kanak-kanak
• Fase ketiga adalah dimuali pada usia 14 sampai 21
tahun, yang dinamakan masa remaja
Lanjutan...
 faktor-faktor penyebab kejahatan adalah:
• Kemiskinan, pengangguran, kebodohan, dan
sistem pendidikan yang tidak cocok/serasi;
• Meningkatnya jumlah penduduk yang tidak
mempunyai prospek (harapan) karena proses
integrasi sosial juga karena memburuknya
ketimpangan-ketimpangan sosial.
• Mengendornya ikatan sosial dan keluarga.
• Penyalahgunaan alkohol, obat bius dan lain-lain.
• Meluasnya aktivitas kejahata yang terorganisasi.
• Dorongan-dorongan (khususnya oleh media
massa) mengenai ide-ide dan sikap-sikap yang
mengarah pada tindakan kekerasan,
ketidaksamaan hak atau sikap tidak toleran
(intoleransi)
Identifikasi Masalah

• Bagaimana pertimbangan Majelis Hakim dalam


memutus perkara Nomor : 5/Pid.Sus-
Anak/2020/PN.Kwg terhadap anak yang berhadapan
dengan hukum?

• Apakah dasar hukum Majelis Hakim dalam


menjatuhkan sanksi pidana rendah terhadap anak
dalam melakukan tindak pidana?
Tujuan Penelitian
• Untuk mengetahui pertimbangan Majelis Hakim dalam
memutus perkara Nomor : 5//Pid.Sus-
Anak/2020/PN.Kwg terhadap anak yang berhadapan
dengan hukum.

• Untuk mengetahui dasar hukum Majelis Hakim dalam


menjatuhkan sanksi pidana rendah terhadap anak
dalam melakukan tindak pidana.
Manfaat Penelitian
• Manfaat Teoritis
Manfaat Teoritis yang didapat dari penelitian ini adalah
untuk menambah wawasan bagi mahasiswa yang di
kemudian hari menjadi argumentasi dalam pembentukan
hukum yang dicita-citakan.

• Manfaat Praktis
Manfaat Praktis yang dapat diperoleh dari penelitian ini
adalah menjadi Legal Opinion yang dapat dijadikan oleh
para praktisi hukum sebagai dasar dalam menambah
wawasan dan pengetahuan dibidang ilmu hukum pidana
khususnya mengenai putusan hakim yang memutus
rendah sanksi pidana terhadap anak dalam melakukan
tindak pidana.
Kerangka Pemikiran
 Teori Kepastian Hukum
Kepastian hukum menurut Jan Michael Otto mendefinisikan
sebagai kemungkinan bahwa dalam situasi tertentu:
• Tersedia aturan-aturan yang jelas (jernih), konsisten dan
mudah diperoleh, diterbitkan oleh dan diakui karena
(kekuasaan) negara.
• Instansi-instansi penguasa (pemerintah) menerapkan
aturan-aturan hukum tersebut secara konsisten dan juga
tunduk dan taat kepadanya.
• Warga secara prinsipal menyesuaikan prilaku mereka
terhadap aturan-aturan tersebut.
• Hakim-hakim (peradilan) yang mandiri dan tidak berpikir
menerapkan aturan-aturan hukum tersebut secara konsisten
sewaktu mereka menyelesaikan sengketa hukum.
• Keputusan peradilan secara konkrit dilaksanaka
Lanjutan...
 Teori Kemanfaatan
Menurut Jeremy Bentham (Teori Utilitis)
Hukum bertujuan untuk mencapai kemanfaatn. Artinya
hukum menjamin kebahagiaan bagi sebanyak-banyaknya
orang atau masyarakat.
 Teori Keadilan Menurut Aristoteles.
Keadilan adalah kelayakan dalam tindakan manusia.
Kelayakan diartikan sebagai titik tengah diantara kedua
ujung eksterm yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua
ujung eksterm itu menyangkut 2 (dua) orang atau benda.
Bila 2 (dua) orang tersebut punya kesamaan dalam ukuran
yang telah ditetapkan, maka masing - masing orang harus
memperoleh benda atau hasil yang sama. Jika tidak sama,
maka akan terjadi pelanggaran terhadap proporsi tersebut
berarti ketidakadilan.
Lanjutan...
 Teori Pemidanaan
Teori-teori pemidanaan berkembang mengikuti dinamika
kehidupan masyarakat sebagai reaksi dari timbul dan
berkembangnya kejahatan itu sendiri yang senantiasa
mewarnai kehidupan sosial masyarakat dari masa ke masa.
Dalam dunia ilmu hukum pidana itu sendiri, berkembang
beberapa teori tentang tujuan pemidanaan, yaitu teori absolut
(retributif), teori relatif (deterrence/utilitarian), teori
penggabungan (integratif), teori treatment dan teori
perlindungan sosial (social defence).

 Diversi
Diversi adalah pengalihan penyelesaian perkara Anak dari
proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.
dimaksudkan untuk mengurangi dampak negatif keterlibatan
Anak dalam suatu proses peradilan
Metode Penelitian
 Metode Pendekatan
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode
pendekatan yuridis normatif. Adapun alasan penulis
menggunakan metode tersebut adalah karena data utama
yang digunakan adalah data sekunder yaitu berupa data
yang didapatkan berdasarkan studi kepustakaan.

 Spesifikasi Penelitian
Spesifikasi dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptis
analitis. Adapun alasan memilih spesifikasi ini adalah
bertujuan untuk memberikan gambaran secara rinci,
sistematis, dan menyeluruh mengenai segala sesuatu yang
berhubungan dengan suatu permasalahan hukum dan
menganalisis data yang diperoleh untuk menjawab
permasalahan tersebut.
Lanjutan...

 Tahapan Penelitian
Tahapan penelitian yang dilakukan dimulai dari:
Menentukan objek penelitian sebagai sumber data yang
akan diambil. Menentukan lokasi penelitian yang akan
diambil. Menyusun rancangan penelitian.
Teknik Pengumpulan Data
 Bahan Hukum Primer yaitu • Buku-Buku Hukum
bahan utama yang
dijadikan pedoman dalam • Majalah Hukum
penelitian, terdriri dari: • Artikel Ilmiah
• Yuridprudensi Mahkamah • Arsip-Arsip yang
Agung. mendukung
• Undang-Undang Dasar • Publikasi dari Lembaga
Negara Republik Indonesia Terkait
Tahun 1945.
• Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun
2014 Tentang
Perlindungan Anak.
• Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 11 Tahun
2012 tentang System
Peradilan Anak.

 Bahan Hukum Sekunder


yaitu bahan-bahan yang
Lanjutan...
 Bahan Hukum Tersier yaitu bahan-bahan yang
memberikan informasi mengenai bahan hukum primer
dan sekunder, yang terdiri dari:
• Bibliografi
• Ensiklopedia
• Kamus Hukum
• Subjek Penelitian
 Analisis Data
Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara
kualitatif dengan menggunakan metode penalaran hukum,
yaitu dengan cara melihat kesamaan antar kasus,
kemudian yang kedua adalah hukum mana yang
diterapkan pada kasus yang pertama, kemudian yang
terakhir menentukan ketentuan hukum yang dapat
diaplikasikan di dalam kasus yang kedua atau kasus yang
serupa.

 Lokasi Penelitian
Adapun lokasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
• Perpustakaan Universitas Buana Perjuangan
Karawang
• Mahkamah Agung
Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan di dalam tugas akhir ini disusun sebagai berikut:
• BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang, identifikasi masalah, tujuan penelitian,
manfaat penulisan, kerangka pemikiran, metode penelitian dan lokasi
penelitian.
• BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisikan teori-teori tentang Pengertian Hukum Pidana, pengertian
tindak pidana anak, sistem peradilan pidana anak, dasar hukum hakim dalam
memberikan putusan rendah terhadap pelaku tindak pidana anak.
• BAB III OBJEK PENELITIAN
Bab ini menjelaskan tentang pokok-pokok permasalahan atau objek yang akan
diteliti.
• BAB IV PEMBAHASAN
Bab ini berisikan analisis dari hasil pengolahan data dan pembahasan
mengenai pertimbangan Hakim dalam memutus Perkara Nomor : 5/Pid.Sus-
Anak/2020/PN.Kwg. Serta dasar hukum Hakim dalam menjatuhkan sanksi
pidana terhadap anak yang melakukan tindak pidana.
• BAB V PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari hasil penilitian.
Sekian dan Terima Kasih...

Anda mungkin juga menyukai