• Manfaat Praktis
Manfaat Praktis yang dapat diperoleh dari penelitian ini
adalah menjadi Legal Opinion yang dapat dijadikan oleh
para praktisi hukum sebagai dasar dalam menambah
wawasan dan pengetahuan dibidang ilmu hukum pidana
khususnya mengenai putusan hakim yang memutus
rendah sanksi pidana terhadap anak dalam melakukan
tindak pidana.
Kerangka Pemikiran
Teori Kepastian Hukum
Kepastian hukum menurut Jan Michael Otto mendefinisikan
sebagai kemungkinan bahwa dalam situasi tertentu:
• Tersedia aturan-aturan yang jelas (jernih), konsisten dan
mudah diperoleh, diterbitkan oleh dan diakui karena
(kekuasaan) negara.
• Instansi-instansi penguasa (pemerintah) menerapkan
aturan-aturan hukum tersebut secara konsisten dan juga
tunduk dan taat kepadanya.
• Warga secara prinsipal menyesuaikan prilaku mereka
terhadap aturan-aturan tersebut.
• Hakim-hakim (peradilan) yang mandiri dan tidak berpikir
menerapkan aturan-aturan hukum tersebut secara konsisten
sewaktu mereka menyelesaikan sengketa hukum.
• Keputusan peradilan secara konkrit dilaksanaka
Lanjutan...
Teori Kemanfaatan
Menurut Jeremy Bentham (Teori Utilitis)
Hukum bertujuan untuk mencapai kemanfaatn. Artinya
hukum menjamin kebahagiaan bagi sebanyak-banyaknya
orang atau masyarakat.
Teori Keadilan Menurut Aristoteles.
Keadilan adalah kelayakan dalam tindakan manusia.
Kelayakan diartikan sebagai titik tengah diantara kedua
ujung eksterm yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua
ujung eksterm itu menyangkut 2 (dua) orang atau benda.
Bila 2 (dua) orang tersebut punya kesamaan dalam ukuran
yang telah ditetapkan, maka masing - masing orang harus
memperoleh benda atau hasil yang sama. Jika tidak sama,
maka akan terjadi pelanggaran terhadap proporsi tersebut
berarti ketidakadilan.
Lanjutan...
Teori Pemidanaan
Teori-teori pemidanaan berkembang mengikuti dinamika
kehidupan masyarakat sebagai reaksi dari timbul dan
berkembangnya kejahatan itu sendiri yang senantiasa
mewarnai kehidupan sosial masyarakat dari masa ke masa.
Dalam dunia ilmu hukum pidana itu sendiri, berkembang
beberapa teori tentang tujuan pemidanaan, yaitu teori absolut
(retributif), teori relatif (deterrence/utilitarian), teori
penggabungan (integratif), teori treatment dan teori
perlindungan sosial (social defence).
Diversi
Diversi adalah pengalihan penyelesaian perkara Anak dari
proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.
dimaksudkan untuk mengurangi dampak negatif keterlibatan
Anak dalam suatu proses peradilan
Metode Penelitian
Metode Pendekatan
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode
pendekatan yuridis normatif. Adapun alasan penulis
menggunakan metode tersebut adalah karena data utama
yang digunakan adalah data sekunder yaitu berupa data
yang didapatkan berdasarkan studi kepustakaan.
Spesifikasi Penelitian
Spesifikasi dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptis
analitis. Adapun alasan memilih spesifikasi ini adalah
bertujuan untuk memberikan gambaran secara rinci,
sistematis, dan menyeluruh mengenai segala sesuatu yang
berhubungan dengan suatu permasalahan hukum dan
menganalisis data yang diperoleh untuk menjawab
permasalahan tersebut.
Lanjutan...
Tahapan Penelitian
Tahapan penelitian yang dilakukan dimulai dari:
Menentukan objek penelitian sebagai sumber data yang
akan diambil. Menentukan lokasi penelitian yang akan
diambil. Menyusun rancangan penelitian.
Teknik Pengumpulan Data
Bahan Hukum Primer yaitu • Buku-Buku Hukum
bahan utama yang
dijadikan pedoman dalam • Majalah Hukum
penelitian, terdriri dari: • Artikel Ilmiah
• Yuridprudensi Mahkamah • Arsip-Arsip yang
Agung. mendukung
• Undang-Undang Dasar • Publikasi dari Lembaga
Negara Republik Indonesia Terkait
Tahun 1945.
• Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun
2014 Tentang
Perlindungan Anak.
• Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 11 Tahun
2012 tentang System
Peradilan Anak.
Lokasi Penelitian
Adapun lokasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
• Perpustakaan Universitas Buana Perjuangan
Karawang
• Mahkamah Agung
Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan di dalam tugas akhir ini disusun sebagai berikut:
• BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang, identifikasi masalah, tujuan penelitian,
manfaat penulisan, kerangka pemikiran, metode penelitian dan lokasi
penelitian.
• BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisikan teori-teori tentang Pengertian Hukum Pidana, pengertian
tindak pidana anak, sistem peradilan pidana anak, dasar hukum hakim dalam
memberikan putusan rendah terhadap pelaku tindak pidana anak.
• BAB III OBJEK PENELITIAN
Bab ini menjelaskan tentang pokok-pokok permasalahan atau objek yang akan
diteliti.
• BAB IV PEMBAHASAN
Bab ini berisikan analisis dari hasil pengolahan data dan pembahasan
mengenai pertimbangan Hakim dalam memutus Perkara Nomor : 5/Pid.Sus-
Anak/2020/PN.Kwg. Serta dasar hukum Hakim dalam menjatuhkan sanksi
pidana terhadap anak yang melakukan tindak pidana.
• BAB V PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari hasil penilitian.
Sekian dan Terima Kasih...