Anda di halaman 1dari 8

Definisi MPKP

Model Praktik Keperawatan Profesional (MPKP) atau


Model Asuhan Keperawatan Profesional (MAKP) adalah
sebagai suatu sistem (struktur, proses dan nilai-nilai) yang
memungkinkan perawat professional mengatur pemberian
asuhan keperawatan ternasuk lingkungan untuk menopang
emberian asuhan tersebut (Hoffart & Woods, 1996).
Sistem MPKP adalah suatu kerangka kerja yang
mendefinisikan empat unsur, yakni : standar, proses
keperawatan, pendidikan keperawatan, dan sistem MPKP.
( Nursalam, 2011 ).
Jadi, MPKP atau MAKP adalah suatu sistem pelayanan
asuhan keperawatan secara profesional.
DEFINISI
Metode Tim

Metode ini menggunakan tim yang terdiri


atas anggota yang berbeda-beda dapat
memeberikan asuhan keperawatan
terhadap sekelompok pasien. Perawat
ruangan dibagi menjadi 2-3 tim/grup
yang terdiri atas tenaga professional,
teknikal, dan pembantu dalam satu
kelompok kecil yang saling membantu.
(Nursalam, 2011)
1. Memungkiankan pelayanan keperawatan
yang menyeluruh
2. Mendukung pelaksanaan proses
keperawatan
3. Memungkinkan komunikasi antar tim
Kelebihan sehingga konflik mudah diatasi dan
member kepuasan kepada anggota tim.

1. Tim yang satu tidak mengetahui mengenai


pasien yang bukan menjadi tanggung
jawabnya
2. Rapat tim memerlukan waktu sehingga
pada situasi sibuk rapat tim ditiadakan atau
terburu-buru sehingga dapat
Kekurangan mengakibatkan komunikasi dan koordinasi
antar anggota tim terganggu sehingga
kelancaran tugas terhambat.
3. Perawat tidak trampil berlgantung pada
perawat lain yang trampil.
4. Akuntabilitas dalam tim kabur
1. Ketua tim sebagai perawat professional harus mampu
menggunakan berbagai teknik kepemimpinan.
2. Pentingnya komunikasi yang efektif agar kontinuitas
rencana keperawatan terjamin
3. Anggota tim harus menghargai kepemimpinan ketua
tim.
4. Peran kepala ruangan penting dalam model tim. Model
tim akan berhasil bila didukung oleh kepala ruangan.

Konsep Metode Tim


Tanggung Jawab Perawat Dalam Model Pelayanan
Keperawatan Profesional ( MPKP ) Tim

Tanggung jawab anggota Tanggung jawab ketua tim


tim
• Membuat perencanaan
• Memberikan asuhan • Membuat penugasan,
keperawatan pada pasien supervise dan evaluasi
di bawah tanggung • Mengenal / mengetahui kondisi
jawabnya. pasien dan dapat menilai
• Kerjasama dengan tingkat kebutuhan pasien
anggota tim dan antar • Mengembangkan kemampuan
tim anggota
• Memberikan laporan • Menyelenggarakan konferensi.
Tanggung jawab kepala ruangan

a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
d. Pengawasan
Struktur Organisasi Metode Tim
Kepala Ruang

Ketua Tim Ketua Tim Ketua Tim

Anggota Anggota Anggota

Pasien/ Klien Pasien/ Klien Pasien/ Klien

Sistem Pemberian Asuhan Keperawatan “Team Nursing”


(Marquis & Huston, 1998: 138)

Anda mungkin juga menyukai