Anda di halaman 1dari 10

Korupsi, Kolusi dan Nepotisme di

Instansi Kesehatan
Maria MM, M.Kep
Korupsi
• Adalah penyelewengan atau penggelapan
harta milik perusahaan atau milik negara
untuk kepentingan pribadi atau orang lain
Kolusi
• Adalah permufakatan atau kerja sama secara
melawan hukum antar penyelenggara negara
atau antara penyelenggara negara dengan
pihak lain yang mana kerja sama tersebut
dapat merugikan orang lain, masyarakat
ataupun negara.
• Dalam KBBI kolusi adalah kerjasama secara
diam-diam (rahasia) untuk maksud tidak
terpuji dan/atau persekongkolan
Nepotisme
• Adalah setiap perbuatan penyelenggara negara
secara melawan hukum yang menguntungkan
kepentingan keluarganya dan/atau kroninya di atas
kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara.
• Nepotisme juga dapat diartikan dengan suatu
tindakan yang melawan hukum dengan memilih
kerabat sendiri, teman sendiri untuk memegang
jabatan tertentu atau kecenderungan untuk
mengutamakan sanak saudara dan teman dalam
jabatan perusahaan atau pemerintahan.
• Bidang kegiatan yang rawan terjadi praktek-praktek
KKN secara umum adalah sebagai berikut :
a. Pengadaan barang dan jasa.
b. Pembangunan konstruksi dan bangunan.
c. Pengalihan tanah dan aset (ruilslag ).
d. Perijinan.
e. Penunjukan,Pengangkatan dan penempatan
pejabat atau pegawai.
f. Penerimaan Pegawai.
g. Masalah hukum dan peradilan.
h. Masalah-masalah pelanggaran lalu-lintas.
i. Bidang keimigrasian.
j. Pengelolaan keuangan (pengeluaran fiktif).
k. Penetapan kebijakan operasional yang tidak
sesuai dengan kebijakan yang lebih tinggi.
Kasus Korupsi Bidang Kesehatan
• Modus korupsi yang dominan masih berputar dalam
pengadaan barang dan jasa dengan modus mark up
yang menimbulkan kerugian negara, sisanya adalah
modus penyuapan
• Kasus korupsi dilakukan oleh dr Laode Budiono
MPH, Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Brebes atas
dugaan korupsi dana Jaminan Kesehatan Masyarakat
(Jamkesmas) tahun 2009/ 2010 senilai Rp 150 juta.
Dana Jamkesmas senilai Rp 150 juta itu digunakan
untuk kepentingan pribadi.
Kolusi bidang kesehatan
• Dokter dan perusahaan farmasi
• Obat berasal dari perusahaan farmasi yang
punya kepentingan finansial terhadap resep
yang ditulis dokter. Dengan kata lain, sakitnya
pasien dan penulisan resep dokter menjadi
substansi hubungan kolusi dan marketing
bisnis perusahaan farmasi.
Nepotisme tenaga kesehatan
• Pengadaan pegawai di lingkungan kesehatan
• Nepotisme di RS, dinas kesehatan, puskesmas
dll
Gratifikasi
• Gratifikasi adalah pemberian uang, barang, rabat (discount),
komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitas
penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan
fasilitas lainnya baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar
negeri, dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau
tanpa sarana elektronik yang berhubungan dengan jabatan atau
kewenangan.
• Gratifikasi dianggap suap apabila gratifikasi yang diterima oleh
aparatur Kementerian Kesehatan berhubungan dengan jabatan
dan berlawanan dengan kewajiban dan tugas penerima.
• Gratifikasi yang tidak dianggap suap adalah gratifikasi yang
diterima oleh aparatur Kementerian Kesehatan yang tidak
berhubungan dengan jabatan dan tidak berlawaan dengan
kewajiban dan tugas penerim

Anda mungkin juga menyukai