Anda di halaman 1dari 9

DASAR-DASAR

PENELITIAN
SOSIAL
Nama : Haliza Syahrany Arafah
NIM : 07041181924038
E2
A. DEFINISI PENELITIAN
ID
SL

Secara umum, pengertian penelitian adalah suatu proses penyelidikan


yang dilakukan secara aktif, tekun, dan sistematis, dimana tujuannya
untuk menemukan, menginterpretasikan, dan merevisi fakta-fakta.

t
oin
rP
we
Po
of
er
ow
eP
Th
E3
Pengertian Penelitian Menurut Para Ahli
ID
SL
1. Soetrisno Hadi
Menurut Soetrisno Hadi, pengertian penelitian adalah suatu usaha dalam
menemukan segala sesuatu untuk mengisi kekosongan atau kekurangan yang
ada, menggali lebih dalam apa yang telah ada, mengembangkan dan
memperluas, serta menguji kebenaran dari apa yang telah ada namun
kebenarannya masih diragukan.

2. Sanapiah Faisal
Menurut Sanapiah Faisal, pengertian penelitian adalah suatu aktivitas dalam
menelaah suatu problem dengan menggunakan metode ilmiah secara tertata
dan sistematis untuk menemukan pengetahuan baru yang dapat diandalkan
kebenarannya mengenai dunia alam dan dunia sosial.

t
oin
rP
we
3. Donald Ary

Po
of
er
Menurut Donald Ary, pengertian penelitian adalah penerapan dari pendekatan

ow
ilmiah pada suatu pengkajian masalah dalam memperoleh informasi yang

eP
Th
berguna dan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan.
B. TUJUAN PENELITIAN

E4
ID
SL

Pada dasarnya tujuan penelitian 2


adalah untuk menemukan suatu
pengetahuan yang dapat 1
Tujuan Verifikatif
dimanfaatkan bagi manusia dan Penelitian dengan tujuan 3
lingkungannya. Menurut Tujuan Eksploratif verifikatif adalah untuk
membuktikan atau menguji
beberapa ahli, ada tiga tujuan Dalam hal ini, penelitian kembali kebenaran suatu ilmu
penelitian praktis, yaitu: dengan tujuan eksploratif pengetahuan yang telah ada Tujuan Pengembangan
adalah untuk menemukan sebelumnya.
pengetahuan baru yang belum Penelitian dengan tujuan

t
oin
pernah ada sebelumnya. pengembangan adalah untuk

rP
menggali lebih dalam atau

we
mengembangkan suatu

Po
penelitian atau pengetahuan

of
er
yang telah ada.

ow
eP
Th
E5
C. DASAR SUATU PENELITIAN
ID
SL

Rasa ingin tahu akan mendorong manusia bertanya untuk mendapatkan pengetahuan.
Setiap manusia yang berakal sehat sudah pasti memiliki pengetahuan. Pengetahuan
dapat dimiliki berkat adanya pengalaman atau melalui interaksi antara manusia dengan
lingkungannya. Salah satu wujud pengetahuan yang dimiliki manusia adalah
pengetahuan ilmiah yang lazim dikatakan sebagai “ilmu”. Ilmu merupakan bagian
pengetahuan, namun tidak semua pengetahuan dapat dikatakan ilmu. Ilmu adalah
pengetahuan yang diperoleh manusia dengan cara tertentu. Dan salah satu cara untuk
mendapatkan ilmu adalah melalui penelitian.

t
oin
rP
we
Po
of
er
ow
eP
Th
E6
D. PENDEKATAN ILMIAH DAN NONILMIAH
ID
SL

Pendekatan Ilmiah

Pendekatan ilmiah diperoleh melalui pendekatan ilmiah yang dibangun di atas teori-teori tertentu. Teori itu berkembang melalui penelitian ilmiah
yang sifatnya sistematik dan terkontrol berdasarkan data empiris. Ada beberapa kategori pembuktian suatu teori dalam penelitian.  Yang pertama
adalah kategori menemukan teori, kategori ini adalah kategori tertinggi. Teori adalah pendapat atau pandangan yang diperkuat oleh hasil
penelitian dari hasil argumentasi, yang digunakan untuk mengalisis fenomena-fenomena, contoh, fenomena kebahasaan menganalisis fenomena-
fenomena. Kategori kedua adalah menguji teori, menguji teori  

Pendekatan NonIlmiah

Metode non ilmiah merupakan suatu cara yang digunakan untuk memecahkan masalah. Namun dalam pemecahan masalah tersebut hanya

t
oin
berdasarkan pada  pendapat atau anggapan dari para ahli pikir atau dari para penguasa yang dianggap benar. rasangka, pencapaian pengetahuan

rP
we
secara akal sehat diwarnai oleh kepentingan orang yang melakukannya, hal itulah yang menyebabkan akal sehat mudah beralih menjadi

Po
prasangka. Apapun yang didapatkan oleh peneliti itu adalah sah, awalnya prasangka, tetapoi jika sudah diteliti, maka penemuan tersebut adalah

of
benar. Setelah mendapat kebenaran, maka prasangka itu benar.

er
ow
eP
Th
E7
E. KEDUDUKAN MASALAH DALAM PENELITIAN
ID
SL
Seorang peneliti sebelum menentukan bagaimana penelitian bisa dilakukan,
terlebih dahulu harus menentukan masalah apa saja yang bisa diteliti. Masalah
penelitian bisa didefinisikan sebagai pernyataan yang mempermasalahkan suatu
variabel atau hubungan antara variabel pada suatu fenomena. Masalah penelitian ini
akan menentukan kwalitas penelitian yang akan dilakukan. Baik buruknya penelitian
seseorang tergantung bagaimana seorang peneliti tersebut dapat mengidentifikasikan
penelitian sebaik-baiknya. Untuk menentukan permasalahan penelitian terlebih
dahulu harus memahami sumber masalah. Sumber masalah tersebut bisa berasal dari
manusia, program, dan fenomena di sekitar.
Ohn Dewey dan Kerlinger mendefinisikan bahwa permasalahan adalah kesulitan
yang dirasakan oleh orang awam maupun para peneliti; permasalahan dapat juga

t
oin
diartikan sebagai sesuatu yang menghalangi tercapainya tujuan. Secara umum, 

rP
permasalahan adalah kesenjangan antara harapan/ideal/das sein dengan

we
Po
kenyataan/realitas/das sollen.

of
er
ow
eP
Th
E8
REFERENSI
ID
SL
https://www.cys.or.id/docs/metode_penelitian_lpb_2017.pdf
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/09/24/konsep-dasar-penelitian/
https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-penelitian.html
https://www.kompasiana.com/andisahtianijahrir/5a1ecb3a4548023a0d7d7a32/pendekat
an-dalam-memperoleh-kebenaran
http://
zakkiyahkizaki.blogspot.com/2015/11/pendekatan-ilmiah-dan-pendekatan-non.html
http://ahmadnursanto98.blogspot.com/2013/02/permasalahan-dalam-penelitian.html

t
oin
rP
we
Po
of
er
ow
eP
Th
That’s all. Thank you! 

Anda mungkin juga menyukai